Disusun Oleh :
ROSIYANA (6411418076)
Proses Toksikokinetika
Efek toksik akan timbul jika toksik terabsorpsi kemudian ditransfer bersama sistem
peredaran darah menuju reseptor, hasil interaksi toksik dengan reseptor akan menimbulkan
efek. Untuk mengakhiri efek yang ditimbulkan maka oleh tubuh, toksik ini akan
dimetabolisme dan dieliminasi dari dalam tubuh. Terdapat proses absorpsi, distribusi,
metabolisme dan eliminasi (ADME) terangkum dalam fase toksokinetik.
1. Absorpsi
Merupakan Proses masuknya toksik dari tempat paparan ke dalam sirkulasi sistemik
tubuh. Tempat Absorpsi yaitu : Mukosa Saluran Pencernaan, Paru, Mukosa Kulit dan
Injeksi.
2. Distribusi
Toksik yang terabsorpsi berpindah dari sirkulasi sistmik ke bagian lain dalam tubuh.
Bagian tubuh yang berhubungan dengan proses distribusi ini adalah Liver/ hati, ginjal, lemak
dan tulang.
3. Metabolisme
Proses tubuh merubah toksik menjadi senyawa baru. Metabolisme umumnya terjadi di hati.
4. Eliminasi
Ekskresi zat merupakan factor penentu dari toksisitas zat tersebut. Jalur ekskresi
antara lain : ekskresi urine (ginjal), ekskresi empedu (hati), rute lain (paru, saluran
pencernaan, air susu, keringat, dan air liur)
Tahapan
Saluran Pencernaan Kulit dan Paru-Paru
ABSORPSI
Hati
METABOLISME
Ginjal Paru-Paru
Cairan Ekstraseluler Lemak