Anda di halaman 1dari 25

SISTEM EKSKRESI

PADA MANUSIA

MARNITA LESTARI_1800008032
SISTEM EKSKRESI
PADA MANUSIA
Sistem Ekskresi adalah sistem pengeluaran zat-zat sisa
metabolisme yang tidak berguna bagi tubuh dari dalam tubuh,
seperti: Menghembuskan gas CO2 ketika kita bernafas Berkeringat
Buang air kecil (urine) . Sistem ekskresi membantu memelihara
homeostasis dengan tigacara, yaitu melakukan osmoregulasi,
mengeluarkan sisa metabolisme, dan mengatur konsentrasi
sebagian besar penyusun cairan tubuh. Zat sisa metabolisme adalah
hasil pembongkaran zat makanan yang bermolekul kompleks.Zat
sisa ini sudah tidak berguna lagi bagi tubuh. Sisa metabolisme
antara lain, CO2, H20, NHS, zat warna empedu, dan asam urat.
Ekskresi merupakan proses pengeluaran zat sisa metabolisme
tubuh, seperti CO2, H2O, NH3, zat warna empedu dan asam urat.
Zat hasil metabolisme yang tidak diperlukan oleh tubuh akan
dikeluarkan melalui alat ekskresi
ALAT EKSKRESI
PADA MANUSIA
HATI
01
GINJAL
02
PARU-PARU
03
KULIT
04
HATI
HATI

Hati merupakan “kelenjar” terbesar yang terdapat dalam tubuh manusia.


Letaknya di dalam rongga perut sebelah kanan atas. Berwarna merah tua dengan
berat mencapai 2 kilogram padaorang dewasa. Hati terbagi menjadi dua lobus,
kanan dan kiri. Hati mendapat suplai darah dari pembuluh nadi (arteri
hepatica) dan pembuluh gerbang (vena porta) dari usus. Hati dibungkus
olehselaput hati (capsula hepatica). Hati terdapat pembuluh darah dan empedu
yang dipersatukanselaput jaringan ikat (capsula glison). Hati juga terdapat sel-sel
perombak sel darah merah yangtelah tua disebut histiosit.
HATI

Sebagai alat eksresi hati menghasilkan empedu yang merupakan


cairan jernih kehijauan, didalamnya mengandung zat warna empedu
(bilirubin), garam empedu, kolesterol dan juga bacteriserta obat-obatan.
Zat warna empedu terbentuk dari rombakan eritrosit yang telah tua atau
rusakakan ditangkap histiosit selanjutnya dirombak dan haeglobinnya
dilepas. Zat racun yang masuk kedalam tubuh akan disaring terlebih
dahulu di hati sebelum beredar ke seluruh tubuh. Hati menyerapzat racun
seperti obat-obatan dan alkohol dari sistem peredaran darah. Hati
mengeluarkan zat racuntersebut bersama dengan getah empedu
SISTEM EKSKRESI PADA HATI
FUNGSI HATI

untuk mengeksresikan getah


empedu zat sisa dari
perombakan sel darah merah menyimpan glikogen (gula otot)
yang telah rusak dan
dihancurkan di dalam limpa

pembentukan sel darah merah


pada janin serta sebagai
sebagai penawar racun kelenjar pencernaan.
1
GINJAL
GINJAL

Ginjal merupakan komponen utama penyusun


sistem ekskresi manusia yaitu urin. Manusia
memiliki sepasang ginjal berukuran sekitar 10 cm.
Letak ginjal di rongga perut sebelah kiri dan kanan
ruas-ruas tulang pinggang. Ginjal berfungsi untuk
menyaring zat-zat sisa metabolisme dari dalam darah,
mempertahankan keseimbangan cairan tubuh,
mengeskresikan gula darah yang melebihi kadar
normal dan mengatur keseimbangan kadar asam,
basa, dan garam di dalam tubuh
PROSES PEMBENTUKAN URIN

Filtrasi Reabsorbsi Augmentasi

1 2 3
proses pengumpulan cairan dari
proses sebelumnya. Hasil dari
proses penyerapan kembali proses augmentasi adalah urin
proses penyaringan sel-sel darah. Hasil zat-zat yang masih dibutuhkan sesungguhnya
dari proses filtrasi berupa urin primer oleh tubuh. Hasil dari proses
yang masih mengandung air, glukosa, reabsorbsi adalah urin
dan asam amino. Tapi sudah tidak sekunder
mengandung protein dan darah.
FUNGSI GINJAL
Menyaring dan membersihkan darah dari zat-zat sisa
metabolisme tubuh

Mengeksresikan zat yang jumlahnya berlebihan


 

Reabsorbsi (penyerapan kembali) elektrolit tertentu yang


dilakukan oleh bagian tubulusginjal

Menjaga keseimbanganan asam basa dalam tubuh manusia

Menghasilkan zat hormon yang berperan membentuk dan


mematangkan sel-sel darahmerah (SDM) di sumsum tulang
PARU PARU
 Paru -paru
Paru-paru manusia berjumlah dua
atausepasang. Pada dasarnya fungsi utama
paru-paruadalah sebagai alat pernapasan,
namun peranantersebut juga erat
hubungannya dengan sistemekskresi. Hal ini
dikarenakan CO2 dan air yangmerupakan
hasil proses metabolisme di jaringanyang
diangkut melalui darah akhirnya akan
dibawake paru-paru untuk dibuang dengan
cara difusi dialveolus. Proses ini dapat
berjalan dengan baikkarena dibuang dengan
difusi di alveolus. Proses inidapat berjalan
dengan baik karena pada alveolus banyak
bermuara kapiler yang memilikiselapis sel.
SISTEM EKSKRESI PADA PARU-PARU
Fungsi Paru -paru

paru-paru berfungsi untukmengeluarkan
KARBONDIOKSIDA (CO2) danUAP AIR
(H2O)

Di dalam paru-paru terjadi proses pertukaran antara gas oksigen dan


karbondioksida.Setelah membebaskan oksigen, sel-sel darah merah menangkap
karbondioksida sebagaihasil metabolisme tubuh yang akan dibawa ke paru-paru. Di paru-
paru karbondioksida danuap air dilepaskan dan dikeluarkan dari paru-paru melalui
hidung.Penguraian karbohidrat (glukosa) dan lemak kecuali menghasilkan energi
akanmenghasilkan zat sisa berupa CO2dan H2O yang akan dikeluarkan lewat paru-
paru.Seseorang yang berada dalam daerah dingin waktu ekspirasi akan tampak
menghembuskanuap. Uap tersebut sebenarnya merupakan karbondioksisa dan uap air
yang dikeluarkan saatterjadi pernafasan
KULIT
KULIT
 Kulit merupakan lapisan terluar
dari tubuh kita dan termasuk salah
satu alat ekskresi. Kulit memiliki
struktur  yang terdiri atas lapisan
epidermis dan lapisan dermis. Pada
lapisan dermis terdapat akar
rambut, kelenjar keringat, kelenjar
minyak, pembuluh darah dan
serabut saraf.Dimana kulit
mengeluarkan sisa metabolisme
berupa air, urea dan garam.
LAPISAN PADA KULIT

Lapisan Epidermis (Kulit Ari)

Epidermis merupakan lapisan kulit paling luar yang tersusun dari sel-


sel epitel yang mengalami keratinisasi (pendewasaan). Lapisan ini memiliki
beberapa lapisan kulit, antara lain stratum korneum yang merupakan lapisan
kulit mati dan selalu mengelupas, serta lapisan stratum granulosum yang
mengandung pigmen melanin. Di bawah stratum granulosum terdapat
lapisan stratum germinativum yang terus membentuk sel-sel baru ke arah luar
menggantikan sel kulit yang terkelupas. 

Lapisan Dermis (Kulit Jangat)

Lapisan dermis terdapat di bawah lapisan epidermis. Pada


lapisan ini terdapat otot penggerak rambut, pembuluh darah,
saraf, kelenjar minyak (glandula sebasea), dan kelenjar
keringat (glandula sudorifera).
SISTEM EKSKRESI PADA KULIT
1
Thank You

Anda mungkin juga menyukai