Anda di halaman 1dari 14

GINJAL DAN

SALURAN PERKEMIHAN

Nama : Nilam Lutfi Aulia


NIM : D11.2021.03370
Kelas : D11.14
SISTEM PERKEMIHAN Organ-organ yang memproduksi
urin dan mengeluarkannya dari
(GINJAL) tubuh.

Sistem utama untuk mempertahankan


homeostasis (kekonstanan lingkungan
internal). GINJAL

Terdiri dari : URETER


 Dua ginjal yang memproduksi urin
 Dua ureter yang membawa urin ke dalam kandung
kemih untuk penampungan sementara
 Uretra yang mengalirkan urin keluar tubuh melalui KANDUNG
KEMIH URETRA
orifisium uretra eksterna.

“ GINJAL Ginjal kanan sedikit lebih rendah dibandingkan
dengan ginjal kiri karena tertekan ke bawah oleh hati.
Panjang : 12-13 cm
Tebal : 6 cm
Berat : 120-150 gram

FUNGSI
Fungsi vital : Pengatur volume dan komposisi kimia
darah dan lingkungan dalam tubuh dengan
mengekskresikan solute dan air secara selektif.

Dilakukan dengan filtrasi plasma darah melalui

AWESOME glomerulus diikuti dengan reabsorbsi sejumlah


solute dan air dalam jumlah yang tepat di
sepanjang tubulus ginjal.
Ciri-ciri :
Bentuk seperti kacang, Warna merah tua, Kelebihan solute dan air akan diekskresikan keluar
terletak dikedua sisi kolumna vertebralis. tubuh sebagai kemih melalui system pengumpul.
FUNGSI UTAMA GINJAL
FUNGSI UTAMA GINJAL

• Mempertahankan osmolitas plasma (sekitar 285 mili mol)


• Mempertahankan kadar elektrolit plasma
Fungsi Ekskresi
• Mempertahankan pH plasma (sekiar 7,4)
• Mengekskresi urea, asam urat, dan kreatinin
o Menghasilkan renin (penting untuk tekanan darah)
o Menghasilkan eritopoeitin, faktor dalam stimulasi produksi sel
darah merah tulang
Fungsi Norekskresi
o Metabolisme Vit.D menjadi bentuk aktifnya
o Degradasi insulin
o Menghasilkan prostaglandin
Proses di dalam GINJAL

Filtrasi
(Penyaringan)

Penyerapan kembali
(Reabsorbsi)

Penambahan zat
tambahan
(Augumentasi)

“ URETER
Ureter adalah perpanjangan tubular berpasangan dan berotot
Lapisan otot menghasilkan gerak
PERISTALTIK INTRINSIK.
Gelombang peristalsis mengeluarkan

dari pelvis ginjal yang merentang sampai kandung kemih. urin dari kandung kemih keluar tubuh.

Panjang = 25-30 cm
Diameter = 4-6 mm

Lapisan dinding Ureter


1. Lapisan terluar adalah lapisan fibrosa.

2. Lapisan tengah adalah muskularis longitudinal ke arah URETER

dalam dan otot polos sirkular ke arah luar.

3. Lapisan terdalam epitelium mukosa yang mensekresi


selaput mukus pelindung.


Fungsi Kadung Kemih
KANDUNG Tempat menyimpan urine sebelum di
ekskresi keluar
KEMIH Mendorong urine keluar tubuh dengan
dibantu uretra

 Organ Berongga
 Bentuk = Segitiga
 Letak = Perut bagian bawah
 Otot polos = Muskulus
Dinding Kandung Kemih
Destrusor

• Dapat mengendur dan mengencang


agar dapat menyimpan urine
• Kapasitas 300-500 ml
• Selama 2-5 jam

“ URETRA Uretra Pria terdiri dari

 Urea Prostatia
 Urea Membranosa
saluran kecil yang dapat mengembang,
berjalan dari kandung kemih sampai ke  Urea Kavernosa
luar tubuh

Panjang :
PRIA WANITA
- Wanita = 1,5 inci
- Pria = 8 inci

Muara uretra keluar tubuh


disebut MEATUS URINARIUS
Hematuria
(kencing darah)
 Adanya darah dalam urine
 Sangat terlihat dari warna urine (Gross Hematuria)
 Ada pula darah yang terdapat di dalam urine, tetapi tidak
kasat mata. (Hematuria Mikroskopik)
GEJALA
 Urine berwarna merah muda, kecoklatan, kemerahan
 Sering buang air kecil
 Susah buang air kecil
 Perih saat buang air kecil
 Nyeri perut bagian bawah
 Nyeri punggung bagian bawah
Untuk menangani hematuria, dokter akan fokus

HEMATURIA mengobati penyebabnya.


Pengobatan Hematuria dapat dilakukan dengan cara:
1. Pemberian antibiotik untuk mengobati infeksi saluran
DIAGNOSIS kemih.
2. Pemberian obat untuk mengatasi pembesaran kelenjar
1. Pemeriksaan Fisik prostat.
3. ESWL atau terapi gelombang untuk memecahkan batu
2. Tes Urine (Urinalisasi) saluran kemih.
3. Cystoscopy

FAKTOR RESIKO

 Usia (diatas 50 thn)


 Keturunan
 Pernah ada infeksi ginjal
 Konsumsi obat tertentu
 Sering melakukan Aktivitas berat
PENYEBAB HEMATURIA
Infeksi Saluran Kemih
Infeksi Ginjal
Batu Ginjal
Pembengkakan kelenjar prostat
Kanker Prostat
Kanker kandung kemih
Kelainan genetik
Olahraga berlebihan
Peradangan Uretra
Upaya
Pencegahan
1 Menjaga berat badan ideal
2 Rutin Olahraga
3 Batasi konsumsi garam, protein, oksalat

4 Banyak konsumsi air putih


5 Tidak menahan kencing
6 Mencebok dari arah depan ke belakang (wanita)
7 Mengkonsumsi makanan bergizi
8 Berhenti Merokok
1. Mengadakan penyuluhan kepada masyarakat, terkait Peran
penyakit seputar sistem perkemihan dan pencegahannya
2. Mengedukasi masyarakat mengenai cara membersihkan
Kesehatan
area kemaluan yang benar setelah buang air kecil/besar.
Masyarakat
3. Mengedukasi masyarakat terkait pola hidup sehat dan
olahraga teratur
4. Mengajak masyarakat untuk mengurangi konsumsi
rokok beserta dijelaskan bahaya perokok aktif maupun
pasif
5. Memberitahu masyarakat efek berbahaya menahan
kencing
6. Mengajak masyarakat untuk segera ke dokter jika
ditemui gejala penyakit seputar sistem perkemihan
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai