Anda di halaman 1dari 26

“Variasi Konsentrasi Ampas Kopi (Coffea

Canephora) Pada Formulasi Dan Evaluasi


Fisika Kimia Sediaan Body Scrub”

Annisa’u Warosatul Anbiya


PENDAHULUAN
Latar Belakang
2 nd
VIETNAM 3rd 4th
KOLOMBIA
INDONESIA
1st BRAZIL
Indonesia
Indonesia
Produsen Kopi
Produsen Kopi
Terbesar Ke-4
Terbesar Ke-4
Di Dunia
Di Dunia
Areal Petanaman Kopi Indonesia

ROBUSTA ARABIKA
(Coffea Canephora) (Coffea Arabica)

90% 10%
Jawa Timur (Kabupaten Malang) Produsen Kopi
Tertinggi Se Jawa-Bali

Lahan Kopi
Robusta
Lahan Kopi 13.568 Ha
Arabika
1.020 Ha
« Tingginya angka produksi kopi di Indonesia
« Menjamurnya kedai kopi
« Budaya ngopi

« Meningkatnya ampas kopi


« Merupakan limbah
« Lebih ekonomis dibanding bubuk kopi murni

« Pemanfaatan ampas kopi untuk perawatan kulit


« Sebagai butiran scrub pengampelas (pengangkatan sel kulit mati)
« Penelitian sebelumnya pembutan bahan baku scrub, ketentuan
ukuran partikel yang cocok sebagai scrub
« Penelitian lanjutan formulasi krim body scrub
Perumusan Masalah

Apakah variasi konsentrasi ampas kopi jenis robusta


dalam formulasi sediaan body scrub mempengaruhi
stabilitas sediaan berdasarkan evalusi fisika kimia?

Tujuan Penelitian
Mengetahui variasi konsentrasi ampas kopi terbaik
dalam formulasi sediaan body scrub pada stabilitas
sediaan berdasarkan evaluasi fisika kimia.
Manfaat Penelitian
« Mengetahui konsentrasi ampas kopi terbaik dalam
formulasi sediaan body scrub pada stabilitas sediaan
berdasarkan evaluasi fisika kimia

« Sebagai bahan bacaan mahasiswa di perpustakaan


Akademi Farmasi IKIFA
« Sebagai bahan referensi untuk menyusun Karya Tulis
Ilmiah tentang, formulasi body scrub, ampas kopi,
teknik pembuatan krim

« Sebagai sumber referensi untuk pelaksanaan


penelitian tentang formulasi body scrub, ampas kopi,
teknik pembuatan krim
« Sebagai bahan bacaan untuk menambah ilmu
pengetahuan masyarakat.
TINJAUAN PUSTAKA
KOPI ROBUSTA
(Coffea Canephora)

Ampas Kopi .
Morfologi Kandungan kimia

Biji kopi robusta memiliki  Asam Klorogenat Berbagai penelitian menunjukkan


karakteristik Secara umum, Pada residu ampas kopi rata-rata bahwa residu ampas kopi masih
yaitu memiliki rendemen sebesar 80 – 222 mg/100 g mengandung sejumlah senyawa
yang lebih tinggi kandungan asam klorogenik bioaktif seperti senyawa fenolik,
dibandingkan kopi arabika.  Kafein asam klorogenik, flavonoid, dan
karakteristik yang menonjol sejumlah besar kafein masih senyawa organic.
yaitu bijinya yang agak tetap ada pada ampas kopi ampas kopi juga memiliki zat
bulat, lengkungan bijinya (0,007 - 0,5%). antibakteri alami dan juga dikenal
yang lebih tebal digunakan dalam kosmetik sebagai abrasiver (pengampelas)
dibandingan kopi arabika, karena sifat aktivitas biologisnya yang berfungsi sebagai penghalus
dan garis tengah dari atas tinggi dan kemampuan kulit.
ke bawah hampir rata menembus barrier kulit. memiliki aktivitas antioksidan yaitu
. membantu melindungi sel mengandung antioksidan sebesar
terhadap radiasi UV, 3,88% dan aktivitas antioksidan
memperlambat proses fotoaging 16,01% penghambatan.
kulit, dan meningkatkan .
mikrosirkulasi darah
Body scrub
01

Body scrub (lulur badan) merupakan perawatan tubuh dalam keadaan


Definisi
tubuh basah dengan menggunakan berbagai ramuan, seperti herbal
lulur badan. Tujuan penggunaan dari body scrub (lulur badan) untuk
mengangkat sel kulit mati, kotoran, dan membuka pori-pori sehingga
pertukaran udara bebas dan kulit menjadi lebih cerah.

02

Manfaat  Membuang sel kulit mati lebih maksimal.


 Menyehatkan kulit.
 Menghaluskan kulit

03

Ukuran Ukuran partikel yang sesuai untuk scrub tubuh yaitu berukuran 200-
Partikel 700 microns. Menurut sieve conversion chart ISO ukuran partikel 30
Scrub mesh yaitu berukuran 595 microns dapat disimpulkan bahwa hasil
ayakan 30 mesh memenuhi ukuran partikel yang sesuai scrub tubuh
Krim
Menurut FI III
Komponen
Secara garis besar krim terdiri dari
3 komponen yaitu bahan aktif, krim adalah bentuk
bahan dasar dan bahan pembantu.
Bahan dasar terdiri dari fase sediaan setengah
minyak dalam fase air yang
dicampur dengan penambahan
padat, berupa emulsi
bahan pengemulsi (emulgator) krim yang mengandung air
kemudian akan membentuk basis
krim. tidak kurang dari 60%,
Persyaratan dan dimaksudkan
 Stabil selama pemakaian untuk pemakaian luar
 Lunak
 Mudah dipakai
 Terdistribusi secara merata
Kulit
Kulit Bagian kulit

Kulit merupakan organ yang  Epidermis


01 esensial dan vital serta merupakan
cermin kesehatan dan kehidupan. 02 Lapisan terluar kulit
 Dermis
Kulit juga sangat kompleks, elastis lapisan di bawah lapisan
dan sensitif, serta bervariasi pada epidermis.
keadaan iklim, umur, seks, ras, dan  Subkutan
lokasi tubuh. lapisan terdalam kulit

Jenis kulit Fungsi kulit

 Normal  Sebagi pelindung


03  Berminyak 04  Menjaga suhu tubuh
 Kering  Menjaga kelembaban
METODE PENELITIAN
Metode Penelitian
menggunakan metode dan prinsip pembuatan krim sediaan
body scrub untuk menentukan Pengaruh Konsentrasi Ampas
Kopi (Coffea Chanephora) Pada Formulasi Dan Evaluasi
Fisika Kimia Sediaan Body Scrub

Jenis Penelitian
menggunakan jenis penelitian eksperimental dengan variasi
konsentrasi ampas kopi sebagai variabel bebas dan sifat
fisika kimia sediaan body scrub sebagai ariabel terikat
Kerangka Konsep
Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala

Independen (Variabel Bebas)

Ampas kopi yang digunakan adalah sisa


Variasi konsentrasi Timbangan
seduhan kopi yang tidak terlarut ( 10%, 15% Gram Ratio
ampas kopi Analitik
dan 20%)

Dependen (Variabel Terikat)

Organoleptis Warna, bau


Panca indra Ordinal
(penampilan) dan bentuk
Sifat fisika kimia
sediaan body scrub
Homogenitas Panca indra Homogen/
Nominal
(bahan tercampur merata) tidak
Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala

Daya sebar
(kekuatan bahan untuk menyebar pada Jangka sorong mm Interval
permukaan)

Viskositas Viscometer
Cps Interval
(kekentalan bahan) Brookfield

Ukuran partikel
(untuk mengetahui ukuran partikel yang Mesh B30 Angka Ratio
digunakan untuk bahan scrub)
pH
(tingkat keasaman yang diseuaikan dengn pHmeter digital Angka Ratio
kulit)
Alat dan Bahan
Alat Bahan
« Homogenizer « ampas kopi
« gelas ukur « air suling (aquadest),
« timbangan analitik « asam stearate
« setil alcohol
« mesh B 30
« propilen glikol
« pHmeter « trietanolamina (TEA),
« viskometer Brookfield « Parfum
« jangka sorong « propil paraben
. « metil paraben
« larutan dapar pH asam (4,01)
« larutan dapar pH netral (7,01)
« metilen blue
Prosedur penelitian
Pengumpulan Kopi Pembuatan basis
Robusta 1 5 krim

Determinasi Kopi
Robusta 2 6
Formula mengandung
ampas kopi

Penyiapan Ampas
Kopi Robusta 3 7
Evalusi Sediaan Krim
Body Scrub

Formula dan pembutan Cara Pengolahan dan


sediaan krim body scrub 4 8 Analisis Data
ampas kopi
Next
Penyiapan ampas kopi robusta «Back

Biji kopi robusta Air panas

Diseduh pada suhu 92º

Mesin grinder

Dikeringkan

Ampas kopi segar


Minuman kopi Ampas kopi segar
yang masih
yang telah kering
basah/lembab
Formulasi «Back
Konsentrasi
Bahan
0% 10% 15% 20%
Setil Alkohol (g) 1 1 1 1
Asam Stearate (g) 15 15 15 15
Trietanolamin (g) 2 2 2 2
Propilen Glikol (g) 5 5 5 5
Metil Paraben (g) 0.3 0.3 0.3 0.3
Propil Paraben (g) 0.05 0.05 0.05 0.05
Ampas Kopi (g) - 10 15 20

Parfum 3 Tetes 3 Tetes 3 Tetes 3 Tetes

Aquadest Ad (ml) 100 100 100 100


Pembuatan Basis Krim «Back
Fase Minyak/ Massa I Fase Air/ Massa II
(asam stearat, setil (gliserin, propilen glikol,
alkohol, propil paraben) trietanolamin dan metil)

Masukkan kedalam Masukkan kedalam


cawan, dilebur di atas cawan, dilebur di atas
penangas air penangas air

Masukkan massa I ke dalam


lumpang panas, lalu masukkan
Massa krim terbentuk
massa II digerus konstan sampai
terbentuk massa krim
Formula Mengandung Ampas Kopi «Back
Massa krim

Tambahkan 3 tetes parfum, homogenkan Dicampur massa krim dengan ampas kopi (10%,
sampai terbentuk massa krim. 15%,20%) sedikit demi sedikit,digerus sampai
terbentuk krim body scrub yang homogen

Krim tanpa ampas kopi (blanko)


Tambahkan 3 tetes parfum,homogenkan
sampai terbentuk massa krim body
Konsentrasi
Bahan
F0 F1 F2 F3

Ampas kopi 0 10 15 20
Krim body scrub ampas kopi dengan
Basis 100 90 85 80
konsentrasi10%,15% dan 20%
«Back
Evaluasi Sediaan
1 Organoleptis

2 Homogenitas

3 Daya Sebar

4 viskositas

5 PH Sediaan

6 Stabilitas Sediaan
Cara Pengolahan dan Analisis Data «Back

Data yang diperoleh dari hasil analisis dan pengamatan


sediaan krim body scrub ampas kopi terkait stabilitas
sediaan dalam kurun waktu yaan di tentukan
Terima kasih

Annisa’u Warosatul Anbiya

Anda mungkin juga menyukai