Anda di halaman 1dari 7

Populasi, Sampel, dan

Teknik Sampling
dalam Penelitian
Kuantitaif

Ani Agustin Wahyuningtyas 180153603048


Diajeng Anisa Prahesti 180153603031
Hansa Safira Zulfa 180153603061
POPULASI
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas:
obyek/ subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi populasi bukan
hanya orang, tetapi juga objek dan benda- benda alam yang
lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada
objek/subjek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh
karakteristik/sifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek itu
SAMPEL
Dalam penelitian kuantitaif, sampel adalah bagian dari
jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut. Bila peneliti tidak mungkin mempelajari semua
yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan
dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat
menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut.
Kesimpulan yang dipelajari dari sampel tersebut dapat
diberlakukan untuk populasi. Oleh karena itu, sampel yang
diambil dari populasi harus benar – benar representatif
( mewakili ).
TEKNIK
SAMPLING
Teknik sampling merupakan teknik pengambilan
sampel. Untuk menentukan sampel yang akan
digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai teknik
sampling yang digunakan. Teknik sampling pada
dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu
Probability Sampling dan Nonprobability Sampling.
1. Probability Sampling
Probability Sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang
yang sama bagi setiap unsur populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel.
Teknik ini meliputi, simple random sampling, proportionate stratifed random
sampling, disproportionate stratified random sampling, dan sampling area (cluster)
random (sampling menurut daerah)

Simple Random Sampling

Proportionate stratifed random sampling

Disproportionate stratified random sampling

Sampling area random


2. Nonprobability Sampling
Nonprobability Sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan
peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi
sampel. Non-probability sampling meliputi, sampling sistematis, sampling kuota, sampling
insidental, purposive sampling, sampling jenuh, dan snowball sampling

Sampling sistematis Sampling jenuh

Sampling kuota Snowball sampling

Sampling insidental Sensus/sampling total

Purposive sampling
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai