Anda di halaman 1dari 10

POPULASI DAN SAMPEL ( MENGHITUNG

SAMPEL DAN TEKNIK SAMPLING )


Di Susun Oleh:
Kelompok 3
CUT NURHIDAYAH ( 1901011302)
DARA AYU AMANDA ( 1901011303)
ISRA ASTARI (1901011310)
LENY KHAIRANI(1901011364)
PENGERTIAN
• A. POPULASI
• Kata populasi (population/universe) dalam statistika merujuk
pada sekumpulan individu dengan karakteristik khas yang
menjadi perhatian dalam suatu penelitian (pengamatan).
• Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas
subyek atau obyek yang mempunyai kuantitas dan
karakteristik tertentu, yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik simpulannya. Populasi tidak
hanya berupa orang, tetapi bisa juga berupa benda yang
lainnya. Misalnya populasi bank swasta di Indonesia,
B. SAMPEL

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang


dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan
peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada
populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan
waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang
diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu,
kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi.
C TEKNIK SAMPLING

• Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan


sampel.[16] Teknik sampling adalah cara untuk
menentukan sampel yang jumlahnya sesuai dengan
ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data
sebenarnya, dengan memperhatikan sifat-sifat dan
penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang
Berdasarkan sifatnya populasi dapat dibedakan menjadi
populasi homogen dan populasi heterogen. Populasi
homogen adalah sumber data yang unsurnya memiliki sifat
yang sama sehingga tidak perlu mempersoalkan jumlahnya
secara kuantitatif.Sedangkan populasi heterogen adalah
sumber data yang unsurnya memiliki sifat atau keadaan
yang berbeda (bervariasi) sehingga perlu ditetapkan batas-
batasnya, baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
Penggunaan sampel dalam kegiatan penelitian
dilakukan dengan berbagai alasan, diantaranya:
1. Ukuran populasi
2. Masalah biaya
3. Masalah waktu
4. Percobaan yang sifatnya
merusak
5. Masalah ketelitian
JENIS-JENIS TEKNIK SAMPLING

1. Simple random sampling

Simple random sampling adalah teknik untuk mendapatkan

sampel yang langsung dilakukan pada unit sampling.

Dengan demikian setiap unit sampling sebagai unsur

populasi yang terpencil memperoleh peluang yang sama

untuk menjadi sampel atau untuk mewakili populasi.


2. Proportionate stratified random sampling
Teknik ini digunakan bila populasi mempunyai
anggota/unsur yang tidak homogen dan berstrata
secara proporsional. Suatu organisasi yang
mempunyai pegawai dari berbagai latar belakang
pendidikan, maka populasi pegawai itu berstrata.
3. Disproportionate stratified random sampling
Teknik ini digunakan untuk menentukan jumlah sampel bila
populasinya berstrata tetapi kurang proporsional.

4. Cluste Sampling (Area Sampling)


Teknik ini disebut juga cluster random sampling. teknik ini
digunakan bilamana populasi tidak terdiri dari individu-individu,
melainkan terdiri dari kelompok-kelompok individu atau cluster.
Teknik sampling daerah digunakan untuk menentukan sampel
bila objek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas,
misalnya penduduk dari suatu negara, propinsi atau kabupaten.
THANKS

Anda mungkin juga menyukai