Anda di halaman 1dari 7

BAB V

E. MEMBANGUN SIKAP KRISTEN


YANG LEBIH REALISTIS
TERHADAP TEKNOLOGI
Kelompok 2
Jacklyn Dandel (20031109007)
Trivena Moray (20031109004)
Prodi : Proteksi Tanaman
Teknologi hadir ditengah-tengah pendidikan Kristen
sebagai berkat dan sekaligus sebagai pergumulan.
Meski teknologi banyak memberi presenden negatif
bagi pembentukan perilaku para generasi Kristen
terlebih pada tingkat usia anak-anak dan remaja,
namun pendidikan Kristen tidak dimaksudkan hadir
ditengah-tengah masyarakat Kristen dan masyarakat
pada umumnya sebagai “provokator” atau anti
kemajuan teknologi. Justru pendidikan Kristen
ditantang untuk membenahi dirinya agar lebih
bijaksana memanfaatkan segala bentuk alat teknologi
yang disodorkan ke tengah-tengah masyarakat untuk
menghantarkan tugas pendidikan Kristen itu pada
tingkat keberhasilan yang sesuai dengan tujuan Allah
dalam pendidikan itu sendiri.
Tentu masing-masing dapat menentukan
pilihannya. Sejalan dengan pandangan Ian Barbour,
sikap ketiga terlihat lebih realistis dan sejalan
dengan sikap etis Kristen. Pertama, kita tidak dapat
terlalu optimis dan mengagungkan teknologi
sebagai penyelamat, karena hanya Tuhan yang
dapat menyelamatkan. Keasyikan dengan teknologi
dapat berkembang menjadi sikap mendewakan
teknologi, suatu penyangkalan dari kedaulatan dan
kekuasaan Allah, dan juga suatu ancaman terhadap
eksistensi manusia yang khas. Akan tetapi, kita juga
jangan terlalu pesimis dengan teknologi, sebab
teknologi yang diarahkan untuk memenuhi
kebutuhan manusia yang sesungguhnya adalah
Perwujudan dan ekspresi yang sah dari kapasitas
kreatif manusia dan merupakan kontribusi esensial
bagi kesejahteraannya.
Pemahaman alkitabiah tentang hakikat manusia
adalah realistis tentang penyalahgunaan kuasa, dan
pelembagaan dari kepentingan pribadi. Alkitab
juga sangat menekankan pentingnya keadilan sosial
dalam mendistribusikan buah dari teknologi. Apa
saja kriteria yang dapat menuntun setiap pihak
dalam pengembangan dan penggunaan teknologi
modern? Ada yang berpendapat bahwa
pengembangan dan penggunaan teknologi modern
haruslah menjamin tiga hal berikut ini.
1. adanya jaminan bahwa harkat dan martabat
manusia dijunjung tinggi, termasuk
pemenuhan kebutuhan hidupnya.
2. haruslah menjamin adanya kelestarian alam,
yakni menjaga keseimbangan antara
kepentingan manusia kini dan manusia yang
akan datang.
3. adanya jaminan keadilan sosial dari
distribusi hasil dari teknologi.
Jadi, kita dapat menarik kesimpulan bahwa
iman Kristen memandang perkembangan
teknologi adalah hal yang baik. Namun, seperti
yang telah dikatakan sebelumnya, bagaimana
pengaruhnya terhadap manusia tergantung dari
motivasi, memiliki tujuan yang baik atau tidak.
Agar kita tidak terperangkap dampak negatif
 dari Teknologi kita memerlukan hikmat Tuhan
dan menjadikan Tuhan sebagai pedoman. 
TERIMA KASIH

SARANGHAE

Anda mungkin juga menyukai