Anda di halaman 1dari 22

Hubungan Iman Kristiani

dengan Ilmu Pengetahuan,


Teknologi, dan Seni

2
Pendahuluan
• Memahami dampak kemajuan ilmu pengetahuan bagi
kehidupan manusia termasuk kehidupan beragamanya.
• Mengevaluasi mengapa manusia cenderung sulit
mengambil sikap yang tepat dalam kaitan antara imannya
dan ilmu pengetahuan yang sangat maju.
• Mempelajari bagaimana hubungan iman dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni, serta mencari
hubungan yang bermakna diantara ketiganya.

3
Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan
mampu:
• Bersikap rendah hati dan bergantung kepada Tuhan yang
diwujudkan antara lain dalam ibadah yang teratur;
• Berpengharapan akan masa depan yang lebih baik;
• Berdisiplin dan bertanggung jawab dalam menuntut,
mengembangkan, serta menggunakan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni;
• Menjelaskan tanggung jawab etis kristiani dalam konteks
kehidupan sosial kemasyarakatan, ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni; serta
• Menggunakan hasil rumusan tanggung jawab etis
kristiani dalam konteks kehidupan sosial
kemasyarakatan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
4
Isi
• Tipologi Hubungan Iman dan Ilmu Pengetahuan dalam
Sejarah Kekristenan
• Teknologi Modern
• Tipologi Respons Kristen terhadap Teknologi Modern
• Hubungan Teknologi dan Kekuasaan Politis
• Membangun Sikap Kristen yang Lebih Realistis terhadap
Teknologi

5
6
Tipologi Hubungan Iman dan
Ilmu Pengetahuan dalam Sejarah
Kekristenan
• Tujuan mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi
tidak hanya untuk menguasainya, namun agar dapat
menyumbang baik untuk perkembangan manusia secara
pribadi maupun untuk masyarakat secara bersama‐
sama.

7
Tipologi Hubungan Iman dan Ilmu
Pengetahuan dalam Sejarah Kekristenan

Tipe hubungan yang terlihat tidak membangun:


• Dominasi Iman/Agama terhadap Ilmu
Pengetahuan/Sains. Contoh: temuan Galileo yang
dianggap bertentangan dengan deskripsi Alkitab yang
ditafsirkan secara harfiah (Biblical Literalism)
• Dominasi Ilmu Pengetahuan terhadap Agama. Banyak
orang menganggap ilmu pengetahuan bersifat objektif,
universal, rasional, dan didasarkan pada bukti
observasi/pengamatan yang kuat, sedangkan agama
tidak.

8
Tipologi Hubungan Iman dan Ilmu
Pengetahuan dalam Sejarah Kekristenan
Berdasarkan 2 hubungan tersebut maka ada 4 tipologi
hubungan iman dan ilmu (4p), yaitu:
• Pertentangan (conflict)
• Perpisahan (independence
• Perbincangan (dialogue)
• Perpaduan (integration)

9
Teknologi Modern

10
Teknologi Modern
Teknologi adalah aplikasi ilmu pengetahuan dalam
peralatan demi memecahkan masalah.
Ada 3 kelompok dalam merespon teknologi modern:
• Kelompok yang melihat teknologi sebagai sumber yang
memungkinkan standar kehidupan yang lebih tinggi,
meningkatkan kesehatan, dan komunikasi yang lebih
baik maupun mudah.
• Kelompok yang bersikap kritis terhadap teknologi
karena teknologi modern dapat menyebabkan alienasi
dari alam , penghancuran lingkungan hidup, mekanisasi
dari kehidupan manusia, dan hilangnya keberadaban
manusia.
• Kelompok yang tergantung pada konteks sosial karena
teknologi dirancang dan digunakan, dan menjadi produk
maupun sumber dari kekuatan ekonomis dan politis.
11
Tipologi Respons Kristen
terhadap Teknologi
Modern

12
Tipologi Respons Kristen terhadap
Teknologi Modern
• Teknologi Sebagai Pembebas
Teknologi telah dirayakan sebagai sumber dari kemajuan
materiil dan pemenuhan kemanusiaan, diantaranya:
 Standar kehidupan yang lebih tinggi (misalnya: obat‐
obat baru, medis, mesin‐mesin, dll)
 Kesempatan untuk memilih (misalnya: mobilitas
geografis dan sosial yang tidak terbatas)
 Lebih banyak waktu luang (komputer dan otomasi)

13
Tipologi Respons Kristen terhadap
Teknologi Modern
• Teknologi Sebagai Ancaman; diantaranya:
 Uniformitas (keseragaman) dalam masyarakat yang bersifat
massal. Contohnya: Media massa cenderung menghasilkan
budaya nasionalis yang seragam.
 Kriteria yang sempit tentang efisiensi. Contohnya: Teknologi
membimbing ke arah organisasi yang rasional dan efisien,
yang pada gilirannya menuntut fragmentasi, spesialisasi,
kecepatan dan hasil yang maksimum. Pekerja menjadi budak
dari mesin.
 Tidak bersifat pribadi (impersonality) dan manipulasi.
Contohnya: Komunitas yang sesungguhnya dan interaksi
antarp ribadi terancam.
 Tidak dapat dikontrol. Contohnya: teknologi sudah menjadi
suatu bentuk kehidupan yang mencakup segalanya.
 Keterasingan Pekerja. Contohnya: Produk, modal dan alat‐
alat produksi menimbulkan perasaan kecewa, frustasi 14bagi
pekerja.
Tipologi Respons Kristen terhadap
Teknologi Modern
• Teknologi Sebagai Instrumen Kekuasaan;
 Beberapa teknologi tampaknya netral jika dipakai
untuk kebaikan atau kejahatan sesuai dengan tujuan
pemakainya.
 Tetapi, analisis historis memperkuat kesimpulan
bahwa kebanyakan teknologi sudah dibentuk oleh
interest/kepentingan dan tujuan‐tujuan institusional
yang khusus.
 Contohnya: Hubungan teknologi dengan kekuasaan
politik.

15
Hubungan Teknologi dan
Kekuasaan Politis

16
Hubungan Teknologi dan Kekuasaan
Politis
• Pada satu sisi, para pendukung teknologi memiliki hubungan
dengan politik , bersikap kritis terhadap teknologi.
Menawarkan pengharapan bahwa teknologi dapat dipakai
untuk tujuan yang lebih manusiawi.
• Ada da kekuatan yang sangat menentukan perkembangan
teknologi yakni para pembuat keputusan dalam perusahaan‐
perusahaan besar (Trans‐National Corporations) dan
Pemerintah. Karena itulah mereka yang paling bertanggung
jawab untuk apa teknologi dikembangkan.
• Dnegan perkataan lain, sesungguhnya rakyatlah yang harus
mengontrol teknologi seperti apa yang dikembangkan dan
untuk tujuan apa dikembangkan. Sayangnya, kerja sama
antara penguasa ekonomi dan birokrat tak bisa lagi dikontrol
sehingga kepentingan rakyat banyak sulit dijamin dalam
pengembangan teknologi modern.
17
Membangun Sikap Kristen
yang lebih Realistis
terhadap Teknologi

18
Membangun Sikap Kristen yang
lebih Realistis terhadap Teknologi
• Kristiani tidak boleh terlalu mengagungkan teknologi
sebagai penyelamat, karena hanya Tuhan yang dapat
menyelamatkan.
• Keasyikan dengan teknologi dapat berkembang menjadi
sikap mendewakan teknologi, suatu penyangkalan dari
kedaulatan dan kekuasaan Allah dan juga suatu
ancaman terhadap eksistensi manusia yang khas.
• Namun juga jangan terlalu pesimis dengan teknologi,
sebab teknologi yang diarahkan untuk memenuhi
kebutuhan manusia yang sesungguhnya adalah
perwujudan dan ekspresi yang sah dari kapasitas kreatif
manusia dan merupakan kontribusi esensial bagi
kesejahteraannya.
19
Membangun Sikap Kristen yang
lebih Realistis terhadap Teknologi
• Pemahaman alkitabiah tentang hakikat manusia adalah
realistis tentang penyalahgunaan kuasa, dan
pelembagaan dari kepentingan pribadi. Alkitab juga
menekankan pentingnya keadilan sosial dalam
mendistribusikan buah dari teknologi.
• Pengembangan dan penggunaan teknologi modern
haruslah menjamin hal‐hal sebagai berikut:
 Adanya jaminan bahwa harkat dan martabat manusia
dijunjung tinggi, termasuk pemenuhan kebutuhan
hidupnya.
 Haruslah menjamin adanya kepentingan manusia
masa kini dan manusia yang akan dating.
 Adanya jaminan keadilan sosial dari distribusi hasil
dari teknologi. 20
Kesimpulan
• Hubungan yang positif antara iman dan ilmu bisa
disimpulkan dengan mensyukuri karunia Tuhan kepada
manusia untuk berakal budi dan berpikir rasional
sehingga llmu dapat berkembang tanpa kriteria dan
control yakni harus membawa kemslahatan manusia dan
dunia ini sehingga dengan demikian Allah dimuliakan.
• Hubungan positif antara iman dan teknologi juga harus
disyukuri dan diterima secara positif, karena melaluinya
Allah melaluinya Allah menyatakan kasih‐Nya kepada
manusia melalui kemajuan teknologi.
• Teknologi harus dikritisi. Teknologi tak perlu dielu‐elukan
sebagai liberator, karena akhirnya hanya Tuhanlah sang
liberator sesungguhnya.

21
Question & Answers

22

Anda mungkin juga menyukai