Anda di halaman 1dari 5

Perkembangan Ekonomi Indonesia Masa Demokrasi Liberal

Kabinet Sukiman
Proses nasionalisasi ekonomi Nasionalisasi de Javasche Bank (Bank
Indonesia), pembentukan Bank Indonesia, dan pemberlakuan Oeang
Republik Indonesia (ORI).
• Pembentukan Bank Indonesia sebagai bank pertama Indonesia ( 5 Juli
1946) dan dikukuhkan dalam peraturan pemerinta pengganti UU No.
2/1946.
• Dikeluarkannya Undang-Undang No.24/1951 (Bank Sentral)
• UU No.11/1953 (jabatan berubah)
• Nasionalisasi mata uang Republik Indonesia (ORI) pada 1 Oktober
1946 yang dikukuhkan dalam UU No.17/1946 dan UU No.19/1946.
• Proses Nasionalisasi ekonomi Indonesia tidak berjalan mulus
• Tanggal 19 Maret 1956 Kongres nasional Importir Indonesia
mengeluarkan kebijakan “Gerakan Assat”.
Pemilihan Umum tahun 1955
Latar belakang PEMILU 1955
• Program dari kabinet Ali-wongso.
• Tanggal 31 Mei 1954 dibentuk panitia Pemilu Pusat yang diketuai oleh
Hadikusumo (PNI).
• Tanggal 16 April 1955 ia mengumumkan pemilu untuk parlemen
diselenggarakan pada 29 September 1955.
• Pengumuman ini mendorong para partai politik untuk berkampanye.
• 24 Juli 1955 berakhirnya pemerintahan kabinet Ali-Wongso.
Pelaksanaan PEMILU 1955

• Moh. Hatta menunjuk Burhanudin Harahap (masyumi) untuk menyusun


cabinet.
• Dalam pemilu 1955 dilaksanakn 2 tahapan
1. Tahap I (29 September 1955) untuk memilih DPR.
2. Tahap II (15 Desember 1955) untuk memilih anggota konstituante
Kegagalan Konstituante dalam menyusun UUD Baru

• 20 November 1955 konstituante mulai bersidang pertama kalinya.


• 29 Mei 1959 kelompok Islam mengusulkan untuk memasukkan butir
piagam Jakarta dan diambil pemungutan suara untuk
menyelesaikannya.
• 30 Mei 1959 kembali melaksanakan sidang dan menghasilkan jalan
buntu.
• 3 Juni 1959 memutuskan untuk reses.
• Faktor utama kegagalan konstituante.

Anda mungkin juga menyukai