Anda di halaman 1dari 26

PKL 3 DAN 4

0 Rizal Fendy Irawan

Anggota 1
0 Husnun

kelompo
2 Afifah

03 Ihsantri Koespriyanti

MARET 2021
PRAKTIK KERJA
LAPANGAN 3

PERENCANAAN
SDM, ASPEK
ERGONOMI, STANDAR
PELAYANAN MINIMAL
DAN AKREDITASI DI
UNIT KERJA REKAM
MEDIS DI UPTD
PUKESMAS
BENDOSARI
KELOMPOK 4

MARET 2021
Profil
Puskesmas
 UPTD Puskesmas Bendosari beralamat di
J l. Moewardi No.25 Sukosari Mulur,
Bendosari Sukoharjo.
 UPTD Puskesmas Bendosari di kepalai
oleh dr. Romdon Nugroho.
 UPTD puseksmas Bendosari berdiri pada
tahun 1979. UPTD uskesmas Bendosari
memiliki 5 unit Puskesmas pembantu dan14
PKD
PERENCANAAN
SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
DI UPTD PUSKESMAS BENDOSARI

Perencanaan sumber daya manusia di UPTD Puskesmas Bendosari sudah


dilakukan secara komputerisasi dengan menggunakan aplikasi dari
kementrian kesehatan.
Analisi Beban Kerja
Analisi Beban Kerja di UPTD Puskesmas Bendosari juga dilakukan
secara komputerisasi.
STANDAR
PELAYANAN MINIMAL ( SPM ) REKAM
MEDIS DI UPTD PUKESMAS BENDOSARI

Pada bagian rekam medis di UPTD puskesmas sudah memiliki standar


pelayanan minimal dan sudah ada bukti tertulis.
Ada beberapa standar pelayanan minimal di rekam medis antara lain
sebagai berikut :
Waktu
Penyediaan Dokumen Kelengkapan
Rekam medik pelayanan
rawat jalan
pengisian
dalam rekam
medik 24 jam
Berdasarkan SPM di UPTD Pukesmas
Bendosari penyediaan rekam medis Berdasarkan SPM di UPTD Pukesmas
rawat jalan di Pukesmas Bendosari Bendosari, pengisian rekam medik
adalah kurang dari 10 menit. yang efektititas adalah rekam medik
terisi lengkap 1 x 24 jam.
Akreditasi
UPTD Pukesmas
2016 dengan hasil Utama.
Bendosari
 UPTD Puskesmas Bendosari sudah melakuan akreditasi pada bulan desember tahun

 Dan pada Juli 2019 UPTD Puskesmmas Bendosari melakukan akreditasi kedua
dengan hasil akreditasi Utama.
Kesimpulan

1. Berdasarkan Perencanaan sumber daya manusia di UPTD Puskesmas Bendosari sudah dilakukan secara
komputerisasi dengan menggunakan aplikasi dari kementrian kesehatan. Manajemen ruang rekam medis sudah
disesuaikan dengan kebutuhan.
2. Capaian indikator mutu rekam medis di UPTD Puskesmas Bendosari untuk kelengkapan pengisian rekam medik
yang efektititas adalah rekam medik terisi lengkap 1 x 24 jam 90%. Pencapaian tersebut tersebut sudah sesuai
dengan standar yang ditetapkan Kepmenkes No. 129 tahun 2008 yaitu 100%. Sedangkan waktu penyediaan
dokumen Rekam medik pelayanan rawat jalan. Hasil tersebut sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh
Kepmenkes No.129 tahun 2008 yaitu kurang 10 menit.
3. UPTD Puskesmas Bendosari merupakan puskesmas yang sudah melakuan akreditasi pada bulan desember tahun
2016 dengan hasil. Dan pada Juli 2019 UPTD Puskesmmas Bendosari melakukan akreditasi kedua dengan hasil
akreditasi Utama.
SARA
N
Petugas harus meningkatkan kesadaran akan pentingya SOP
pengembalian rekam medis yang dapat berdampak pada
mutu dan kualitas Puskesmas.
Perlu di lakukan monitoring pengembalian rekam medis pasien
rawat jalan untuk mengontrol rekam medis mana yang sudah
kembali dan belum kembali serta dilakukanya kegiatan
analisis keterlambatan pengembalian rekam medis yang hasil
laporannya bisa dijadika evaluasi.

MARET 2021
Praktik Kerja Lapangan 4

IMPL EMEN TA S I
S I S T E M I N F O R M A S I M A N A J E M E N P U S K E S M A S ( S IM P US ) ,
P E N G E L O L A A N R E K A M MEDIS
P U S K E S M A S , S E R TA P E M B I AYA A N D A N A S U R A N S I K E S E H ATA N
DI UPTD P U S K E S M A S B E N D O S A R I

PRODI DIII PEREKAM MEDIS


DAN INFORMASI KESEHATAN
SISTEM INFROMASI
MA N A J EMEN
PUSKESMAS
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas
( S I M P U S ) DI U P T D
(SIMPUS) di Puskesmas Bendosari diperoleh
PUSKESMAS BENDOSARI
dari Dinas Kesehatan Sukoharjo dengan adanya
password khusus.
• Puskesmas Bendosari mulai menerapkan
program SIMPUS sejak tahun 2007
Tahun 2010, pengisian registrasi pasien sudah
terkomputerisasi
Tahun 2012, Puskesmas Bendosari sudah
menerapkan program SIMPUS dengan aplikasi
SIMPUS multi user.
SISTEM INFROMASI
MA N A J EMEN
PUSKESMAS
( S I M P U S ) DI U P T D
P ad a Januari 2016 sudah dioperasikan sistem PUSKESMAS BENDOSARI
bridging.
Puskesmas Bendosari kini sudah
menerapkan aplikasi P-Care yang digunakan
khususnya untuk pasien yang memiliki
BPJS
Data SIMPUS berasal dari data yang diisikan
dalam form registrasi pasien di SIMPUS
S U M B E R D ATA
antara lain : SIMPUS
Tanggal
pelayanan
Petugas Loket
Unit Pelayanan
Nomor Index pasien
Nomor Kartu B P J S
Nama KK
Nama Pasien
Tanggal Lahir
Jenis
Kunjungan
Pendidikan
Pekerjaan
Alamat
Kode Desa
Jenis
Berikut merupakan tampilan Menu dari SIMPUS di
Puskesmas Bendosari
S i ste m P e n g e l o l a a n R e k a m Medis di
UPTD P u s ke s m a s B e n d o s a r i
Sistem Penamaan
sistem penamaan di UPTD Puskesmas Bendosari dilakukan dengan
menggunakan kartu identitas yang dimiliki oleh pasien berupa KTP dan
dengan nama kepala keluarga.
Sistem Penomoran
Puskesmas Bendosari menggunakan sistem penomoran UNS (Unit Numbering
System)
S i ste m P e n y i m p a n a n
sistem P e n j a j a ra n DRM
DRM Puskesmas Bendosari menggunakan sistem
Sistem penjajaran dokumen Rekam Medis penyimpanan secara Sentralisasi dan
di Puskesmas Bendosari Sukoharjo adalah menggunakan penyimpanan secara Personal
Straight Numerical Filling (SNF) Folder.
SISTEM
P E N G O L A H A N D ATA R E K A M MEDIS DI
UPTD P U S K E S M A S B E N D O SA R I

C o d i n g & Indexing
 Pengkodean berkas Rekam Medis di Puskesmas Bendosari dilaksanakan sesuai ketetapan yaitu
dengan menggunakan kode penyakit yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten
Sukoharjo (DKK).
 Sistem Pengkodean penyakit di Puskesmas Bendosari menggunakan ICD-10 dimana semua kode
sudah disediakaan di SIMPUS sehingga memudahkan petugas tanpa harus membuka ICD-10,
untuk kode tindakan memakai Daftar Tabulasi Dasar (DTD).
 Pengkodean di Puskesmas Bendosari dilakukan secara langsung oleh dokter dikarenakan
terbatasnya tenaga Rekam Medis di Puskesmas Bendosari.
 Puskesmas Bendosari sudah melakukan Indeksing yaitu : indeks penyakit, dan indeks pasien
dan Pelaksanan Coding
A S S EMB L IN G

Proses Assembling di Puskesmas Bendosari


dilakukan dengan cara meniliti kelengkapan
SOAP (Subject, Object, Assement, Plannning)
dan paraf.
A N A LY S I N G &
REPORTING

Alur dan prosedur analysing dan


reporting di Puskesmas Bendosari Sukoharjo
mengikuti aturan dari Dinas Kesehatan Kabupaten
Sukoharjo yaitu bertanggung jawab atas
pembuatan laporan bulanan yang akan dikirimkan
ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo
maksimal tanggal 5 setiap bulannya.
FILLING

Petugas filling bertugas untuk menyimpan DRM,


menyediakan DRM untuk berbagai keperluan, melindungi
arsip-arsip DRM terhadap kerahasiaan isi data Rekam
Medis dan melindungi arsip DRM terhadap biaya kerusakan
fisik.
Tetapi masih terjadi DRM hilang atau yang di pinjam oleh poli
tida k kem ba li da la m 1 X 24 ja m , s ehing g a petug a s ha rus
membuatkan dokumen baru untuk pasien lama yang
berkunjung ke Puskesmas.
S i ste m
Puskemas Bendosari sudah melakukan penyusutan
Pe ny u s u t a n dokumen Rekam Medis (DRM) pada tanggal 12 J u n i
2016. Sistem penyusutan di Puskesmas Bendosari
dan Sukoharjo. Untuk dokumen Rekam Medis in-aktif
P em u sn a h a n Puskesmas Bendosari belum melakukan pemusnahan
dokumen.
S i ste m Pe n c a t a t a n d a n P e l a p o r a n
Te r p a d u di UPTD P u s ke s m a s B e n d o s a r i

Kegiatan Pelaporan Puskesmas Bendosari dicatat dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan


Kabupaten Sukoharjo. Data dari luar gedung (Pustu dan PKD) di input melalui aplikasi
SIMPUSTU,selanjutnya rekapan akan di upload ke SIMPUS Web, Kemudian dilaporkan ke
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. J a d w a l pelaporan sebagai berikut :
1. Laporan Bulanan :
LB 1 (Data Kesakitan),
LB 2(Data Obat-obatan).
LB 3
(Gizi,KIA,KB,Imunisasi,
dan P2M) dan LB 4
(Data

Kegiatan Puskesmas)
2. Laporan KLB (W1)
S i ste m P e m b i a y a a n Di UPTD P u s ke s m a s
Bendosari

Sistem pembiayaan di UPTD puskesmas Bendosari berdasarkan PERBUP


Kabupaten sukoharjo. Pembiayaan untuk jenis pasien non B P J S dikenakan tarif
sesuai dengan peraturan Perbup Kabupaten Sukoharjo. Untuk pasien B P J S peserta
faskes Bendosari diberi pelayanan secara gratis. Untuk pengunjung BPJS di luar
wilayah Bendosari diberi kesempatan sebanyak 3 kali dalam kunjungan berobat
setelah itu dikembalikan ke faskes I.
KESIMPULAN

1. Sistem Informasi Puskesmas (SIMPUS) memudahkan petugas dalam pelayanan dan pengelolahan
data kemudahan mecari identitas pasien, menginput data pasien hingga pelaporan ke Dinas
Kabupaten Sukoharjo.
2. UPTD Puskesmas Bendosari menggunakan sistem penamaan pasien sesuai dengan kartu identitas
milik pasien. Sistem penomoran yang digunakan ialah Unit Numbering System (UNS) dengan
penambahan dua digit kode wilayah diawal nomor index pasien. Sistem penjajaran yang
digunakan ialah secara Straight Numbering Filing (SNF) dan sistem penyimpanan secara
sentralisasi.
3. Sistem pelaporan di Puskesmas Bendosari sudah sesuai dengan aturan yang berlaku dari Dinas
Kesehatan Kabupaten Sukoharjo dimana kegiatan Puskesmas Bendosari dicatat dan dilaporkan ke
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. Data dari luar gedung (Pustu dan PKD) di input melalui
aplikasi SIMPUSTU,selanjutnya rekapan akan di upload ke SIMPUS Web, Kemudian dilaporkan ke
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo
4. Sistem pembiayaan di UPTD puskesmas Bendosari berdasarkan PERBUP Kabupaten sukoharjo.
Pembiayaan untuk jenis pasien non BPJS dikenakan tarif sesuai dengan Perbup Kabupaten
Sukoharjo. Untuk pasien BPJS peserta faskes Bendosari diberi pelayanan secara gratis. Untuk
pengunjung BPJS di luar wilayah Bendosari diberi kesempatan sebanyak 3 kali dalam kunjungan
berobat setelah itu dikembalikan ke faskes I.
S ARAN

Sistem rekam medis Membuat


yang telah diterapkan di buku ekspedisi
UPTD Puskesmas untuk memudahkan
Bendosari dapat terus pelacakan dan pencarian
dipertahankan karena DRM yang di pinjam
sudah tepat dan sesuai lebih da ri 1 X 24 ja m
dengan kondisi yang ada oleh
di wilyah kerja poli.
puskesmas.
TER IMA K A S IH

Anda mungkin juga menyukai