Data SIMPUS berasal dari data yang diisikan dalam form registrasi pasien di SIMPUS antara lain :
Tanggal pelayanan Pendidikan
Petugas loket Pekerjaan
Lokasi pemeriksaan Alamat
Unit pelayanan Desa
No. Index/RM Dusun
No. KIS/BPJS Jenis pasien
Nama KK Tindak lanjut
Nama pasien Pengirim
Tanggal lahir
Jenis kunjungan
Sistem Pengelolaan Rekam Medis di
UPTD Puskesmas Bendosari
1. Sistem Identifikasi Pasien
• Sistem Penamaan
• Menurut Shofari (2004) sistem penamaan merupakan tata cara
penulisan nama yang bertujuan untuk membedakan antar pasien.
Salah satu sistem pemberian nama adalah sesuai dengan nama asli.
sistem penamaan dilakukan dengan menggunakan kartu identitas
yang dimiliki oleh pasien berupa KTP dan dengan nama kepala
keluarga.
• Sistem Penomoran
• Puskesmas Bendosari menggunakan sistem penomoran UNS (Unit
Numbering System) yaitu setiap pasien yang datang berobat
mendapat satu nomor Rekam Medis yang digunakan untuk selamanya
dan untuk semua jenis pelayanan. penyimpanan DRM menggunakan
Personal Folder. Jika pasien dating berobat tidak membawa KIB maka
petugas bias mencari dengan menginput nama dan kode desa
database SIMPUS.
Sistem Penjajaran Dokumen Rekam Medis
Sistem penjajaran dokumen Rekam Medis di Puskesmas Bendosari
Sukoharjo adalah Straight Numerical Filling (SNF) yaitu sistem
penjajaran secara langsung sesuai urutan nomor Rekam Medis pasien
dari nomor terkecil samapi ke terbesar. Hal ini sudah baik dan sudah
sesuai dengan teori dari Budi, 2011.
Sistem Penyimpanan Dokumen Rekam Medis
Puskesmas Bendosari menggunakan sistem penyimpanan Sentralisasi.
Dikarenakan di Puskesmas Bendosari hanya ada pelayanan Rawat Jalan
dan pasien bersifat emergency sebagai pengganti pelayanan gawat
darurat maka pengelolaan dokumen menjadi jauh lebih mudah dan
dokumen Rekam Medis tidak terlalu tebal. Sistem yang diterapkan
sudah baik dan sesuai dengan teori dari Budi, 2011.
Sistem Pengolahan Data Rekam Medis di UPTD Puskesmas
Bendosari