Buku Pedoman Bimbingan Skripsi FKM Uwgm 2020

HALAMAN JUDUL
BUKU PEDOMAN BIMBINGAN SKRIPSI

TAHUN AKADEMIK 2019/2020
Editor :
Rindha Mareta Kusumawati, SKM., M.Kes
Apriyani, SKM., MPH
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS WIDYA GAMA MAHAKAM
SAMARINDA
2020
Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>1

KATA PENGANTAR
Buku Pedoman Bimbingan Skripsi merupakan acuan mahasiswa maupun dosen

yang terlibat dalam menyusun skripsi di lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda. Untuk peningkatan mutu karya tulis
mahasiswa selalu diupayakan penyempurnaan buku pedoman. Penyusunan buku
pedoman ini merupakan hasil kerjasama dari berbagai banyak pihak.
Ucapan terimakasih atas kerjasama seluruh civitas akademik dalam proses
penyusunan buku pedoman ini. Semoga buku pedoman ini dapat membantu
kelancaran proses penyusunan skripsi.
Dekan,
H. Suwignyo, SKM., M.Si

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................................... 1
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 2
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... 3
BAGIAN PERTAMA SISTEMATIKA DAN KETENTUAN UMUM PENELITIAN .... 4
BAGIAN KEDUA TATA CARA PENULISAN SKRIPSI ............................................. 11
BAGIAN KETIGA MODEL KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA ........................... 16
BAGIAN KEEMPAT LAMPIRAN ................................................................................. 26
Contoh: Cover untuk Proposal ......................................................................................... 30
Format: Lembar orisinalitas ............................................................................................. 32
Format: untuk Proposal/Semhas ...................................................................................... 33
Format: untuk Skripsi ....................................................................................................... 34
Format abstrak .................................................................................................................. 35
Format dan Contoh Kata Pengantar ................................................................................ 36
Format: Pernyataan .......................................................................................................... 37
Contoh Daftar Isi/tabel/gambar/bagan/lampiran ............................................................. 38
Contoh Pedoman Wawancara........................................................................................... 43
Contoh Kuesioner Penelitian ............................................................................................ 45
BAGIAN KELIMA PROSEDUR PENGUSULAN JUDUL ........................................... 46
BAGIAN KEENAM PROSEDUR PENDAFTARAN SEMINAR &
PERSAYARATANNYA .................................................................................................. 48
BAGIAN KETUJUH LEMBAR BIMBINGAN SKRIPSI .............................................. 53
BAGIAN KEDELAPAN LEMBAR MENGHADIRI SEMINAR PROPOSAL &
SEMINAR HASIL ............................................................................................................ 62

BAGIAN PERTAMA
SISTEMATIKA DAN KETENTUAN UMUM
PENELITIAN

Format dari skripsi, terdiri dari tiga bagian yaitu bagian awal, bagian utama dan
bagian akhir.
A. Bagian Awal, yang berisikan:
1) Halaman Sampul
2) Halaman Judul
3) Halaman persetujuan/pengesahan
4) Halaman Pernyataan Orisinalitas (bermaterai)
5) Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Untuk
Kepentingan Akademis.
6) Abstrak ( Nama, tahun, judul dll di Bolt)
7) Riwayat Hidup
8) Kata Pengantar
9) Daftar isi
10) Daftar tabel (jika ada)
11) Daftar gambar (jika ada)
12) Daftar lampiran (jika ada)
13) Daftar Lain (jika ada)
B. Bagian Utama
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Secara umum, bagian latar belakang ini berisikan tema yang akan
diangkat sebagai benang merah penelitian. Bagian ini selalu diungkapkan
fenomena sosial kesehatan yang terjadi dan mengandung masalah untuk
diteliti, serta harus menyertakan data pendukung yang relevan minimal
Tiga (3) Tahun terakhir.
Pada bagian ini juga, dapat disertai hasil penelitian lain sebagai
pembanding dengan latar permasalahan dan fenomena yang sama.

B. Rumusan Masalah
Pada bagian ini, pada dasarnya hampir sama dengan semua penelitian,
hanya saja biasanya menggunakan kata tanya: bagaimana, apa saja atau
Apakah.
C. Tujuan Penelitian
Mengacu pada rumusan masalah, sehingga tujuan penelitian dapat
disusun secara terfokus dan dapat dikupas secara tuntas dan tajam.
Tujuan terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum
membahas secara umum topik penelitian sedangkan tujuan khusus
menguraikan secara detail variabel yang akan diteliti.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian baiknya terdiri dari:
1) Manfaat akademik: manfaat keilmuan
2) Manfaat praktis: manfaat bagi stakeholders
3) Manfaat buat peneliti
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritis yang relevan atau sumber rujukan kepustakaan untuk
menunjang penelitian. Bisa berupa sumber buku, jurnal, undang-undang.
Buku & Jurnal maksimal 5 tahun terakhir. Undang-undang harus
yang terbaru.
B. Penelitian Terdahulu
(Format tabel)
C. Kerangka Teori ( Untuk penelitian Kuantitatif )
Buat kerangka teori dalam bentuk skema atau bagan sebagai ringkasan
berdasarkan literatur.
D. Kerangka Konsep ( Untuk penelitian Kuantitatif )
Buat kerangka konsep dalam bentuk skema atau bagan yang terdiri dari
variabel yang akan diteliti. Kerangka konsep mengacu pada kerangka
teori.
E. Hipostesis Penelitian ( Untuk penelitian Kuantitatif )
Terdiri dari H0 dan Ha

F. Kerangka Pikir ( Untuk penelitian Kualitatif )
Buat kerangka pikir dalam bentuk skema atau bagan sebagai ringkasan
dari kerangka pemikiran yang dibuat berdasarkan literatur.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian dan Pendekatan
Jenis Penelitian terdiri dari kuantitatif & kualitatif. Sedangkan
rancangan penelitian disesuaikan dengan jenis penelitian yang digunakan.
Contoh jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, rancangan
penelitian cross sectional.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Lokasi dan waktu penelitian harus disebutkan secara jelas, kapan dan
dimana penelitian tersebut dilakukan. Waktu penelitian adalah waktu yang
digunakan untuk mengumpulkan data di lapangan.
C. Populasi dan Sampel (Kuantitatif)
Populasi dan Sampel (Kuantitatif)
Populasi adalah sekelompok subjek penelitian yang akan diukur diteliti.
Sampel merupakan bagian dari populasi dan mewakili populasi yang akan
diteliti. Pada bagian ini peneliti harus menyebutkan secara jelas siapa atau apa
saja sampel penelitiannya, bagaimana cara penentuan sampelnya, bagaimana
cara pengambilan sampelnya dan berapa besar sampel yang akan diambil.
Selain itu, juga hraus menjelaskan criteria inklusi dan ekslusi sampel.
Subjek Penelitian / Informan (Kualitatif)
Subjek penelitian merupakan informan yang akan diteliti. Di metode
penelitian kualitatif adalah triangulasi.
D. Instrumen Penelitian
Pada bagian ini diuraikan jenis instrumen yang digunakan misalnya pada
penelitian kuantatif biasanya menggunakan kuesioner dan lembar observasi.
Sementara, pada penelitian kualitatif menggunakan pedoman wawancara dan
lembar observasi.
E. Teknik Pengujian Instrumen (Kuantitatif) Jika diperlukan
Pada bagian ini perlu disertai uraian tentang reliabilitas dan validitas.

F. Teknik Analisis Data
Bagian ini berisi uraian secara rinci dan jelas cara atau teknis analisis
yang digunakan dan alasan menggunakan cara atau teknik tersebut. Bila
menggunakan uji statistik perlu diperhatikan jenis data yang didapat yakni
nominal, ordinal, interval atau rasio. Jenis data ini akan menentukan uji
statistik yang akan dipergunakan. Pada bagian ini harus menguraikan syarat-
syarat uji statistic yang dipilih untuk mengetahui apakah uji yang dipilih
sudah sesuai dengan data yang didapat.
G. Jadwal Penelitian
Pada bagian ini membuat table rencana jadwal penelitian. Tabale dapat
dimuali dari seminar proposal sampai pendadaran.
Contoh:
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian
Bulan
Uraian
Juli Ags Sep Okt Nov Des
Pengajuan Judul
Proses Pembimbingan
Seminar Proposal
Penelitian
Seminar Hasil Penelitian
Pendadaran
H. Definisi Operasional (Kuantitatif)

Contoh format tabel DO sbb :
Definisi Operasional (Kuantitatif)
Pada bagian ini berisi tabel yang berisi variable penelitian, definisi,
alat ukur, kriteria dan skala data. Urutan pengisian kolom “variabel” dimulai
dari variable dependen dan dilanjutkan dengan variabel independen.
Tabel 3.2 Definisi Operasional
Variabel Definisi Alat Ukur Kriteria Skala Data
Operasionalisasi (Kualitatif )
Pada bagian ini berisi tabel yang berisi variable penelitian, dimensi
penelitian, domain, sumber data dan system pengumpulan data.

Tabel 3.3 Operasionalisasi
Sistem
Dimensi Sumber
Variabel Domain Pengumpulan
Penelitian Data
Data
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

B. Hasil Penelitian & Analisis Data
Menjelaskan secara rinci temuan di lapangan mengenai kondisi objek
sesuai dengan tujuan penelitian.
Kuantitatif menguraikan hasil analisis univariat dan bivariat.
Kualitatif membuat matriks analisis data.
C. Pembahasan
Pembahasan untuk penelitan kuantitatif berdasarkan hasil analisis data.
sedangkan penelitian kualitatif lebih menyoroti aspek tertentu yang akan
ditampilkan karena kekhasan atau pun menarik untuk dianalisis.
D. Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan penelitian memuat tentang batasan-batasan serta kekurangan
dari penelitian sehingga dalam pelaksanaan penelitian mendapatkan
beberapa hambatan serta kendala yang masih bisa diterima.
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Hal-hal yang harus diperhatikan:
1. Meringkaskan temuan lapangan sesuai dengan tujuan penelitiannya.
2. Kesimpulan menggambarkan jawaban atas hipotesis penelitian.
B. Saran harus didasarkan pada temuan lapangan, sesuai dengan
permasalahan yang ditemukan.

C. Bagian Akhir Daftar Pustaka dan Lampiran
Daftar Pustaka
 Tujuan utama daftar pustaka adalah memberi informasi mengenai
bagaimana orang dapat dengan mudah menemukan sumber yang
dibutuhkan.
 Daftar pustaka dapat berupa:
 Buku
 Peraturan Perundang-undangan
 Jurnal
 Website resmi (misalnya WHO, Kemenkes RI)
Lampiran
 Lampiran digunakan untuk menempatkan data atau keterangan lain
yang berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah disajikan pada
bagian utama skripsi.
 Lampiran berupa:
 Surat Penelitian
 Jawaban Penelitian dari Lembaga (jika penelitian pada sebuah
lembaga)
 Pedoman wawancara (Wajib untuk kualitatif)
 Kuesioner atau angket (Kuantitatif)
 Lembar observasi
 Master Data
 Transkrip atau matrik wawancara dengan informan (Untuk
kualitatif)
 Dokumentasi yang sesuai dengan penelitian (bukan photo narsis
peneliti), disertai keterangan gambar.
 Data pendukung lain: seperti data sekunder dari lembaga tempat
penelitian, data lab, dan data pendukung lain.
 Perhatian: Rekaman wawancara dalam bentuk MP3 atau video
jangan dihapus sebelum Sidang Pendadaran berakhir.
*

BAGIAN KEDUA
TATA CARA PENULISAN SKRIPSI

1. KERTAS DAN UKURAN
a. Naskah skripsi dibuat di atas kertas HVS 80 gram berwarna putih dengan
menggunakan tinta hitam, kecuali untuk dokumentasi boleh berwarna.
b. Sampul luar skripsi dibuat dari kertas buffalo dengan warna ungu.
c. Ukuran naskah menggunakan kertas A4.
d. Antar bab diberi lembar pembatas berwarna serupa warna cover.
.
2. PENGETIKAN
a. Naskah diketik dengan menggunakan computer.
b. Naskah diketik dengan menggunakan jenis huruf font NEW TIMES
ROMAN berukuran 12.
c. Lambang bilangan ditulis dengan angka, kecuali pada awal kalimat satuan
dinyatakan dengan singkatan resmi tanpa tanda titik
dibelakangnya.Misalnya : 5 m, 10 kg, dll.
d. Jarak antara 2 baris dibuat 1 ½ spasi, kecuali abstrak, kutipan langsung,
judul dan daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran serta
pustaka diketik dengan jarak 1 spasi.
e. Batas ketikan dari tepi kertas sebagai berikut:
 Tepi atas : 4 cm
 Tepi bawah : 3 cm
 Tepi kiri : 4 cm
 Tepi kanan : 3 cm
f. Pengisian ruang tulis diharapkan penuh dari tepi kiri sampai tepi kanan
(justify), kecuali alenia baru yang masuk kedalam 1,5 cm dan akhir dari
pengetikan.
g. Alenia baru mengawali sebuah paragraf dan dimulai dengan ketikan 1,5 cm
dari tepi kiri, paragraph atau mengandung satu tema dan kesatuan susunan.

h. Bilangan atau rumus kimia yang memulai suatu kalimat harus dieja
misalnya 50 (lima puluh) orang tewas dalam kecelakaan mobil kemarin di
Samarinda.
i. Setiap judul yang digunakan sebagai kepala Bab, ditulis pada halaman
baru. Tulisan Bab dan nomornya serta judulnya ditulis dengan huruf kapital
dan angka romawi yang ditebalkan dan diletakkan di tengah antara tepi kiri
dan kanan.
j. Kalimat pertama sesudah judul dimulai dengan alenia baru, 2 spasi di
bawah baris akhir dan judul.
k. Perincian ke bawah sebagai tanda urut yang ditulis secara bersusun
dimulai, angka romawi huruf besar, hurup kapital, angka, hurup abjad
kecil, angka dalam kurung, selanjutnya hurup abjad kecil dalam kurung
tidak diperbolehkan menggunakan tanda hubung (-) atau symbol lainnya
seperti tanda pagar (#) atau bintang (*) dan lain sebagainya.
Contoh:
A (Huruf)
1 (Angka)
a (Huruf)
1) (Angka)
dst
3. PEMBERIAN TANDA URUT

a. Halaman pada bagian awal skripsi ditempatkan pada sebelah bawah bagian
tengah antara tepi kiri dan tepi kanan kertas dengan menggunakan angka
romawi kecil.
b. Pada bagian awal bab (BAB I, II,III dst) pemberian halaman di bagian
tengah bawah. Sementara pada halaman berikutnya diberikan halaman di
kanan atas.
c. Tabel diberi tanda urut dengan angka arab (1 ,2, 3, 4, ...) secara berurutan
dari awal sampai terakhir, tabel disesuaikan dengan bab nya misalnya tabel
di Bab I, nomor tabelnya Tabel 1.1.

Contoh:
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian
Bulan
Uraian
Juli Ags Sep Okt Nov Des
Pengajuan Judul
Proses Pembimbingan
Seminar Proposal
Penelitian
Seminar Hasil Penelitian
Pendadaran
d. Gambar diberi tanda urut dengan angka arab (1 ,2, 3, 4, ...) secara berurutan
dari awal sampai akhir, disesuaikan dengan bab nya misalnya gambar di
Bab I, nomor gambarnya Gambar 1.1.
Gambar 1.1 Nyamuk Aedes aegypti

Sumber:http://cdn2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/nyamuk_20170
403191800.jpg
4. BAHASA YANG DIGUNAKAN

Bahasa yang digunakan untuk penelitian skripsi adalah bahasa Indonesia
yang baku dan formal, nalar dan objektif serta berisikan gagasan yang logis,
jelas, ringkas dan tepat. Diusahakan agar ungkapan yang dikemukakan tidak
bermakna ganda atau membingungkan (ambigu).
Istilah-istilah yang digunakan adalah istilah Indonesia atau yang telah di-
Indonesia-kan. Jika terpaksa harus menggunakan istilah asing atau bahasa

daerah, maka istilah ini ditulis dengan hurup miring, dan dapat dibuat
terjemahan dalam tanda kurung atau maknanya dapat dideskripsikan.
**

BAGIAN KETIGA
MODEL KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

1. Aturan Utama Sumber Referensi
a. Buku referensi terdiri dari: buku ilmiah umum, buku pedoman/tulisan
sebuah lembaga, dan Peraturan Perundang-undangan.
Wajib ada buku metodologi penelitian kuantitatif/kualitatif, sesuai dengan
skripsi.
b. Sumber lain yakni jurnal, website resmi, atau koran minimal.
c. Tahun terbitan Sumber Referensi yakni 5 tahun terakhir.
Note:
Jumlah referensi keseluruhan adalah minimal 15 referensi di Daftar Pustaka.
2. Jenis Penulisan Kutipan
a. Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Jones (1998: 73) “compared student performance…”
In 1998, Jones “compared student performance…”
Edi (2014) mengatakan bahwa “kapital sosial adalah...”
b. Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat, tapi dalam tanda
kurung
“In a recent study of student performance” (Jones, 1998), …
3. Penulisan Kutipan
Kutipan langsung adalah kalimat yang dikutip dari sumber, baik buku maupun
informasi informan/responden. Kutipan langsung dituliskan dalam teks dengan
memberi tanda petik di awal dan di akhir kutipan. Penulisan inisisal hanya
untuk informan yang tidak ingin disebutkan namanya serta untuk jenis
penelitian yang memiliki resiko tinggi
a. Penulis tunggal
1) “…oleh karena itu dibantu yayasan, pendekatan kita adalah komuniti banget.
Jadi kita memastikan programnya selesai 1, Jadi kita memastikan programnya
selesai 1, jadi, baru kita pindah…” (Mutiara, 2 Desember 2011).

2) Pada dasarnya, “lokasi kegiatan pertambangan berada di daerah pedalaman
dan terpencil dimana infrastruktur yang ada sangat minim, dan memerlukan
perbaikan infrastruktur” (Ginting, 2012).
3) Menurut Topatimasang dalam Suharto (2009), “istilah advokasi sangat lekat
dengan profesi hukum. Menurut bahasa Belanda, advocaat atau advocateur
berarti pengacara atau pembela. Sehingga sering diartikan sebagai kegiatan
pembelaan kasus atau beracara di pengadilan. Dalam bahasa Inggris to
advocate tidak hanya berarti to defend (membela) melainkan pula to promote
(mengemukakan atau memajukan), to create (menciptakan) dan to change
(melakukan perubahan)”.
b. Karya dengan 2 sampai 3 Penulis
Nama keluarga/nama belakang peneliti disebutkan semua.
Menurut Papalia, Olds, & Feldman (2004) “Peer group merupakan sumber
afeksi, simpati, pemahaman dan pedoman moral; tempat untuk bereksperiman;
dan sebuah situasi untuk menjadi mandiri dan terbebas dari orang tua”.
Atau
“Peer group merupakan sumber afeksi, simpati, pemahaman dan pedoman moral;
tempat untuk bereksperiman; dan sebuah situasi untuk menjadi mandiri dan
terbebas dari orang tua” (Papalia, Olds, & Feldman, 2004).
c. Karya lebih dari 3 Penulis

Jika karya yang dikutip ditulis lebih dari 3 pengarang, yang ditulis hanya nama
keluarga/belakang peneliti pertama, dengan memberi inisial “et al”.
Menurut Mead dkk (2001)“peer support is a system of giving and receiving help
founded on key principles of respect, shared responsibility, and mutual agreement
of what is helpful.”.
Atau

“peer support is a system of giving and receiving help founded on key principles
of respect, shared responsibility, and mutual agreement of what is helpful (Mead
et al, 2001).
d. Lebih dari 1 karya ilmiah dengan penulis yang sama.

Semua tahun penerbitan publikasi harus disebutkan semua.
Smith (1972) dalam studinya mengenai dampak alkohol bagi ibu hamil, Smith
(1991) menunjukkan bahwa “reaksi alkohol bagi ibu hamil memberikan rasa mual
yang jauh lebih cepat dari kondisi normal”.
e. Mengutip dari beberapa karya dari penulis yang berbeda dan tahun
penulisan dalam 1 kalimat (kutipan diambil dari sumber yang berbeda).
“Norma muncul dari pertukaran yang saling menguntungkan” (Blau, 1963;
Fukuyama, 1999, Lawang, 2004)
Atau
Mengacu pada teori Blau (1963), Fukuyama (1999), dan Lawang (2004) bahwa
“Norma muncul dari pertukaran yang saling menguntungkan”
f. Karya dengan nama belakang peneliti sama

Jika mengutip dari karya dengan nama belakang peneliti yang sama dengan
kutipan sebelumnya, nama depan penulis perlu dicantumkan pada kutipan.
D. M. Smith (1994) and P. W. Smith (1995) “gaya mendidik anak yang dilakukan
orang tua dapat mempengaruhi psikologi anak tersebut”.
Atau
“Gaya mendidik anak yang dilakukan orang tua dapat mempengaruhi psikologi
anak tersebut” (D. M. Smith, 1994; and P. W. Smith,1995)
g. Mengutif Rumus
Pada dasarnya sama dengan pengutipan sumber teori, meliputi:
1) Nama perumus

2) Tahun rumusan
3) Nama atau istilah rumus
4) Rumus yang digunakan
5) Alasan mengapa rumus tersebut yang digunakan
h. Mengutip dari kutipan

Jika mengutip dari sumber yang mengutip, nama peneliti asli dicantumkan pada
kalimat, dan nama peneliti yang mengutip dicantumkan pada akhir kalimat
kutipan.
Menurut Boneparth dan Stoper (1988) dalam Parsons (2001) bahwa “perubahan
kebijakan terjadi hanya ketika kelompok yang menuntut perubahan memiliki
kekuatan yang memadai untuk mempengaruhi proses pembuatan kebijakan”.
Atau
Menurut Boneparth dan Stoper (1988) bahwa “perubahan kebijakan terjadi hanya
ketika kelompok yang menuntut perubahan memiliki kekuatan yang memadai
untuk mempengaruhi proses pembuatan kebijakan” (Parson, 2001).
i. Tidak ada nama penulis

Jika tidak ada nama penulis, maka peneliti skripsi harus mencari sumber lain
yang jelas nama penulis sumber buku yang dikutip.
j. Lembaga sebagai peneliti/penulis

Anak adalah “makhluk individu yang memiliki keunikan dan identitas masing-
masing dan sama-sama sebagai makhluk sosial yang memiliki hak atas
kehidupan yang layak” (KPAI, 2008).
Atau
Menurut KPAI (2008) bahwa anak adalah “makhluk individu yang memiliki
keunikan dan identitas masing-masing dan sama-sama sebagai makhluk sosial
yang memiliki hak atas kehidupan yang layak”.

k. Komunikasi melalui email
Namun, “sebagian dari sekian banyak jenis jajanan anak terutama disekolah tidak
memberikan jaminan tentang keseimbangan gizi, sehingga perlu perhatian khusus
mengenai hal ini oleh semua pihak, bukan hanya orang tua, tetapi juga pihak
sekolah” (Ahmad., email 5 Januari 2013)
l. Mengutip dari Website

1) Pada dasarnya mengutip dari website atau sumber elektronik sama dengan
mengutip dari sumber tercetak.
2) Jika mengutip dari website atau media elektronik, yang perlu dicantukan
adalah nama penulis dan tahun penerbitan serta tanggal mengakses web yang
digunakan sebagai rujukan.
3) Alamat website (URL) dan informasi lain dituliskan pada daftar pustaka.
m. Mengutif dari Peraturan Perundang-undangan
Pada Pasal 16 ayat 1 Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang
Kesejahteraan Sosial menyatakan bahwa “Advokasi sosial dimaksudkan untuk
melindungi dan membela seseorang, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat
yang dilanggar haknya”.
Atau
“Advokasi sosial dimaksudkan untuk melindungi dan membela seseorang,
keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang dilanggar haknya” (Undang-
undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan SosialPasal 16 ayat 1)

Contoh
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Buku standar
Nama. (tahun). Judul buku. Kota: penerbit

Adi, Isbandi R. (2008). Intervensi komunitas pengembangan masyarakat sebagai
upaya pemberdayaan masyarakat. Jakarta: Rajawali Pres.
Buku ber-edisi
Nama. (tahun). Judul buku (edisi). Kota: penerbit
Alston, Margaret., & Wendy Bowles. (2003). Research for social workers: and
introduction to methods (2nd ed.). Canberra: Allen&Unwin.
Carroll, Archie B., & A. K. Buchholtz. (2000). Business and society: ethics and
stakeholder management. (4th Ed.). Cincinnati: Thomson Learning.
Moleong, Lexy J. (2010). Metodologi penelitian kualitatif (Ed. Revisi). Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.
Buku ber-edisi dalam buku yang setiap bab memiliki penulis berbeda atau ber-
editor
Nama. (tahun). Judul bab. Nama editor. Judul buku (halaman bab). Kota:Penerbit.
Bergmans, Fred. (2006). Integrating people, planet and profit. In Jan Joker & Marco
de Witte (Ed.). Management models for corporate social responsibility (115-
125). Germany: Springer Berlin.
Carroll, Archie B. (2007). Corporate social responsibility. In Wayne Visser, Dirk
Matten, Manfred Pohl, & Nick Tolhurst (Ed.). The A to Z corporat social
responsibility (122-131). England: An ICCA Publication, John Wiley &
SonsLtd, The Atrium, Southern Gate, Chichester, West Sussex.

Chamsyah, Bachtiar. (2005). Peningkatan citra perusahaan melalui investasi sosial.
Dalam Benny Setia Nugraha (Ed.). Investasi sosial (92-97). Jakarta:
Puspensos. LaTofi Enterprise.
Buku ber-edisi dalam buku yang setiap bab memiliki penulis berbeda atau ber-
editordan diambil kutipan sang editor
Nama. (status sebagai editor). (tahun). Judul buku. Kota: penerbit
Nugraha, Benny Setia. (Ed.). (2005). Investasi sosial. Jakarta: Puspensos. LaTofi
Enterprise.
Buku terjemahan
Nama. (tahun). Judul buku (nama penerjemah). Kota: penerbit.
Creswell, John W. (2009). Research design: pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan

mixed (Ackmad Fawaid, Penerjemah). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Denzim, Norman K., Yvonna S. Lincoln. (2009). Handbook of qualitative research

(Dariatno dkk, Penerjemah). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Buku terbitan perguruan tinggi
Nama. (tahun). Judul. Kota: penerbit
Irawan, Prasetya. (2006). Penelitian kualitaif & kuantitatif untuk ilmu-ilmu sosial.
Depok: Departemen Ilmu Administrasi FISIP UI.
Buku ber-edisi yang diterjemahkan
Nama. (tahun). Judul buku (edisi). (penerjemah). Kota:penerbit
Pearce II, John A., & Richard B. Robinson, Jr. (2007). Manajemen strategis:
formulasi, implementasi, dan pengendalian (Ed.10). (Yanivi Bachtiar &
Christine, Penerjemah). Jakarta: Salemba Empat, 2008.
Jurnal
Nama. (tahun). Judul tulisan. Nama jurnal, volume, nomor, halaman.

Meehan, John., Karon Meehan., & Adam Richard. (2006). Corporate social
responsibility: the 3C-SR model. International Journal of Social Economics,
33, 386-398. Emerald.
Penelitian
Nama. (tahun). Judul penelitian. Fakultas. Nama perguruan tinggi
Oktaviannoor, Tomi. P37743. (2009).Penguatan modal sosial melalui csr dalam

perspektif urustadbir korporat(Kajian terhadap CSR JBG Berhad, Kecamatan
Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia).
Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan. Universiti Kebangsaan Malaysia.
Malaysia.
Undang-Undang
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945
Undang-undang RI nomor 11 tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial
Makalah
Nama. (tahun, tanggal bulan). Judul. Nama Event/kegiatan. Kota
Murray, Alasdair. (2003, Juni). CSR in the EU. Centre for European Reform (CER).
UK: London.
Suharto, Edi. (2006, 29 Nopember). Pekerjaan sosial industri, CSR dan ComDev.
Makalah Workshop CSR. Lembaga Studi Pembangunan (LSP)-STKS
Bandung.
Dokumen Institusi:
Nama dokumen.institusi, judul (jika ada), tahun
Annual Report.Unilever Indonesia, 2010
Bahan Presentasi Yayasan Unilever Indonesia “Creating…”, Juni 2011

Laporan Keuangan Konsolidasian PT. Unilever Indonesia Tbk dan Anak Perusahaan
2009, 2010 & 2011
Publikasi Dokumen (termasuk koran)
Nama dokumen. (tahun). Tanggal terbit/download. Laman website.

Discovering ISO 26000. (2010). .http://www.iso.org/iso/iso_catalogue/
management_and_leadership_standards/ social_responsibility/
sr_discovering_iso26000.htm, diakses pada 15 Mei 2018
Nama dokumen. (tahun). Nama organisasi. Laman web (jika ada)

Petersen, Soren. (2008). Business for Development. UN Global Compact.
http://www.unglobalcompact.org/Issues/partnerships/index.html. Diakses
pada 27 Mei 2018
Majalah
Nama. (tahun, tanggal bulan). Judul artikel. Nama majalah, halaman. Penerbit
Noerman, Suharman. (2010, 16 Agustus). Beautiful Messages from Copenhagen-

Denmark”. Bisnis & CSR, 179-203. LaTofi Enterprise.
***

BAGIAN KEEMPAT
LAMPIRAN

Contoh Analisis Data Kuantitatif
a. Analisis Bivariat
1) Hubungan sarapan pagi dengan prestasi akademik
Berikut nilai yang diperoleh berdasarkan wali kelas atas prestasi
dari bidang matematika, dapat disajikan pada tabel 7 dibawah ini :
Tabel 4.7 Nilai Matematika Siswa Kelas V SDN 028 Samarinda Ulu
Tahun Ajaran 2014/2017
Nilai Matematika
p
Sarapan Pagi ≥7 <7 Jumlah value
Nilai
n % n %
Baik 24 46,15 13 34,21 37 0,02
Tidak Baik 28 53,85 25 65,79 53
Total 52 100 38 100 90
Sumber : data diolah oleh peneliti
Berdasarkan tabel 4.7 didapatkan bahwa siswa yang sarapan pagi
baik dengan nilai matematika ≥ 7 sebanyak 24 siswa (46,15%), nilai
matematika < 7 sebanyak 13 siswa (34,21%) dan siswa yang tidak baik
dalam sarapan pagi yaitu nilai matematika ≥ 7 sebanyak 28 siswa
(53,85%) dan nilai matematika < 7 sebanyak 25 siswa (65,79%).
Sehingga dapat dikatakan bahwa nilai yang dicapai berdasarkan prestasi
akademik bidang matematika memiliki hubungan yang kuat dengan
kebiasaan sarapan yaitu p value 0,02 < α (0,05).
1. Gambaran Prilaku Ibu Yang Tidak Memberikan ASI Secara Ekslusif
Pada wilayah kerja Puskesmas Karang Asam pada bulan Januari
hingga Juli tahun 2012 terdapat 53 orang ibu yang terdata data dalam laporan
KIA dengan gambaran Ibu menyusui secara ekslusif sebanyak 20 orang dan
tidak menyusui secara ekslusif sebanyak 33 orang. Data tersebut menunjukan
rendahnya cakupan ASI ekslusif di wilayah Puskesmas Karang Asam,
rendahnya cakupan ASI eklusif tentunya dipengaruhi oleh berbagai faktor
perilaku di antaranya pengetahuan ibu tentang ASI eklusif, Sikap Ibu dalam

memberikan Asi ekslusif dan tindakan ibu memberikan Asi eklusif sebagai
implementasi pengetahuan dan sikap yg ibu miliki mengenai ASI Ekslusif.
Hasil wawancara berikut dapat memberikan gambaran mengenai
pengetahuan ibu tentang waktu pemberian ASI ekslusif:
“: Pemberian ASI sampai umur 2 tahun kalo di beri makanan
tambahan mulai umur 6 bulan” (W.A.N.3)
“hmm.. ASI yang diberikan.. em kepada bayi sampai usia enam
bulan” (W.A.E.3).
Matriks Analisa Data :
Keterangan kode :
(W.A.F.2) = Wawancara / Kode panduan wawancara / Inisial Informan / Nomor urut
pertanyaan
1. Gambaran Prilaku Ibu Yang Tidak Memberikan ASI Secara Ekslusif
NO Kode Tanggal Keterangan

1 W.A.N.3 Dikarenakan ASI ibu belum
keluar maka ibu berpendapat
untuk memberikan susu
formula untuk bayinya
Faktor sosial dan budaya
4 W.A.E.3 Ibu tersebut tidak memberikan
ASI dikarenakan ibu merasa
penampilannya dalam berbusana
menjadi tidak baik karena
pakainyanya menjadi basah
Keterangan informan pendukung (suami)
1 W.B.B.6 Suami merasa tidak nyaman
dengan penampilan istrinya yang

kurang baik dikarenakan bajunya
yang basah
2. Peran Suami Dalam Pemberian ASI Ekslusif
NO Kode Tanggal Keterangan

1 W.A.R.4 Suami memiliki pengaruh sangat
besar terhadap ibu untuk
memberikan makanan selain ASI,
Karena ibu tidak berani melawan
perintah suami
Keterangan dari suami
3 W.B.Y.5 suami berpendapat bahwa dengan
pemberian ASI saja tidaklah cukup
harus di berikan makanan tambahan
agar anak tersebut tidak menagis
* Matriks Ditempatkan dilampiran

Contoh: Cover untuk Proposal
PROPOSAL PENELITIAN
STUDI PENGETAHUAN, PSIKOLOGIS DAN KEPATUHAN PASIEN

DALAM PERAWATAN SYARAF GIGI DI POLI GIGI RUMAH SAKIT
PERTAMINA BALIKPAPAN
Logo univ
Oleh :
Herlan Perdana Putra
NPM: 15.111007.13201.0036
UNIVERSITAS WIDYA GAMA MAHAKAM SAMARINDA
2020

Contoh: Cover untuk Skripsi
STUDI PENGETAHUAN, PSIKOLOGIS DAN KEPATUHAN PASIEN

DALAM PERAWATAN SYARAF GIGI DI POLI GIGI RUMAH SAKIT
PERTAMINA BALIKPAPAN
Logo univ
Oleh :
Herlan Perdana Putra
NPM: 15.111007.13201.0036
2020

Format: Lembar orisinalitas
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Papilus Panyu
NPM : 15.111007.13201.0036
Judul Skripsi : ANALISIS FAKTOR UMUR, JENIS KELAMIN DAN

PEKERJAAN TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT
KATARAK DI WILAYAH KRJA PUSKESMAS BARONG
TONGKOK KABUPATEN KUTAI KUTAI BARAT TAHUN
2017
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penelitian Laporan Skripsi

berdasarkan hasil penelitian, pemikiran dan pemaparan asli dari peneliti
sendiri, baik untuk naskah laporan maupun kegiatan programing yang tercantum
sebagai bagian dari Laporan Skripsi ini. Jika terdapat karya orang lain,
peneliti akan mencantumkan sumber secara jelas.
Dengan demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya

dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran
dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa
pencabutan gelar yang telah di peroleh karena karya tulis ini dan sanksi
lain sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.
Samarinda, 05 April 2018
Yang membuat pernyataan,
Materai
Rp.6.000, -
Papilus Panyu
NPM. 15.111007.13201.0036

Format: untuk Proposal/Semhas
LEMBAR PERSETUJUAN
Judul Proposal : Efektivitas Penggunaan Perpustakaan Sebagai Sarana…....
Nama :………………………
NPM :………………………
Program Studi : Ilmu Kesehatan Masyarakat
Peminatan :………………………..
Fakultas : Kesehatan Masyarakat
Menyetujui
Pembimbing I Pembimbing II
-------------------- ----------------------
Mengetahui
DEKAN
H.Suwignyo,SKM.,M.Si
NIK: 2017.077.220

Format: untuk Skripsi
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Proposal : Efektifitas Penggunaan Perpustakaan Sebagai Sarana…....
Nama :………………………
NPM :………………………
Program Studi : Ilmu Kesehatan Masyarakat
Peminatan :………………………..
Fakultas : Kesehatan Masyarakat
Telah dipertahankan didepan Dewan Penguji pada tanggal,.…....2020 dan

dinyatakan Lulus serta berhak menyandang gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat
(SKM).
Menyetujui
Pembimbing I Pembimbing II
-------------------- ----------------------
Dewan Penguji
Penguji I Penguji II Penguji III
----------------------------- ------------------------------- ------------------------
Mengetahui,
DEKAN
H.Suwignyo,SKM.,M.Si
NIK: 2017.077.220

Format abstrak
ABSTRAK
Herlan Perdana Putra. 2020. Efektifitas Penggunaan Perpustakaan Sebagai

Sarana…………… dibawah bimbingan ……………… selaku Pembimbing I dan
………….. selaku Pembimbing II.
*Abstrak terdiri dari 4 Paragraf

*Paragraf 1: latar belakang & tujuan
*Paragraf 2: metode
*Paragraf 3: hasil
*Paragraf 4: saran
Kata Kunci : Efektivitas, perpustakaan dan sarana
Catatan:
*Abstrak maksimal 200 kata.

Format dan Contoh Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan

bimbingan dan petunjuk-Nya, Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
Sehubungan dengan itu peneliti banyak mendapat bantuan dari berbagai

pihak, untuk itu kami tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Rektor ....................
2. Dekan Fakultas…………..
3. Ketua program studi…………….
4. Bapak……………..dan……………….selaku pembimbing I dan
pembimbing II
5. Bapak……………….dan……………..selaku penguji
6. Orang tua atau wali atau suami atau isteri dan anak tercinta..................
7. Rekan-rekan………………
8. dst
Samarinda, ….. Mei 2020
Peneliti

Format: Pernyataan
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : ………………..
NPM : …………………..
Fakultas / Jurusan : Kesehatan Masyarakat /Kesehatan Masyarakat
Jenis : Skripsi
Judul : ………………………………………….
Dengan ini menyatakan bahwa saya menyetujui untuk
1. Memberikan hak bebas royalti kepada Perpustakaan UWGM Samarinda atas

penelitian karya ilmiah saya, demi pengembangan ilmu pengetahuan.
2. Memberikan hak menyimpan, mengalih mediakan / mengalih formatkan,
mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya,
serta menampilkannya dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis
kepada Perpustakaan UWGM Samarinda, tanpa perlu meminta ijin dari saya
selama tetap mencantumkan nama saya sebagai peneliti / pencipta.
3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpa melibatkan
pihak Perpustakaan UWGM Samarinda, dari semua bentuk tuntutan hukum
yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam karya ilmiah ini.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga dapat
digunakan sebagaimana semestinya.
Samarinda, …………… 2020

Yang Menyatakan
Papilus Panyu
NPM. .............................

Contoh Daftar Isi/tabel/gambar/bagan/lampiran
DAFTAR ISI
Halaman Judul ............................................................................................................ i

Halaman Pengesahan .................................................................................................. ii
Dst…….

Contoh
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Data Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Provinsi Kalimantan Timur 2012 ..................................................... 5
Tabel 2.1. Jenis Bahan Makanan Dalam Sampel Pangan ................................. 25
Tabel 2.2. Bahaya Zat Kimia............................................................................. 26
Tabel 4.1. Kasus Anak ...................................................................................... 76
Tabel 4.2. Data Permasalahan Anak Kota Samarinda
Tahun 2010, 2011, dan 2012 ............................................................ 77

Contoh
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Penampang melintang akar pohon……………………………………27

Gambar 2.2 Histogram jumlah kepala keluarga di Kalimantan...………………….39

Contoh
DAFTAR BAGAN
Diatur sebagaimana daftar tabel

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Dokmentasi Penelitian

Lampiran 2 Kuesioner
Dst
****

Contoh Pedoman Wawancara
PANDUAN WAWANCARA “A” ( Informan)
Ibu yang tidak memberikan ASI secara ekslusif
Identitas informan
A. pertanyaan tentang karakteristik
1. Nama :
2. Alamat :
3. Umur :
4. Pekerjaan :
5. Umur anak :
B. Pertanyaan
1. Menurut ibu apa yang dimaksud dengan ASI ekslusif ?
2. Mengapa harus ekslusif ?
3. Apa Manfaat ASI buat bayi ?
4. Apakah memberikan selain ASI / makanan tambahan ?
5. Bagaimana dukungan suami anda membrikan asi secara eksluisif ?
6. Bagaimana budaya di keluarga anda tentang pembrian ASI ekslusif?
7. Bagaimana peran dari petugas kesehatan ?
8. Bagimana peran dari kader posyandu

PANDUAN WAWANCARA “B” ( Key Informan)
Keluarga ibu yang tidak memberikan ASI secara ekslusif
Identitas informan
A. pertanyaan tentang karakteristik
1. Nama :
2. Alamat :
3. Umur :
4. Pekerjaan :
5. Umur anak :
B. Pertanyaan
1. Menurut Anda apa yang dimaksud dengan ASI ekslusif ?
2. Menurut anda Mengapa harus ekslusif ?
3. Menurut Anda apa manfaat ASI buat bayi ?
4. Bagimana anda jika ibu tidak memberikan ASI kepada anaknya ?
5. Menurut anda apakah yang memepengaruhi ibu untuk tidak memberikan ASI secara
eksklusif ?
6. Adakah anda memberi dukungan untuk tidak membrikan asi secara eksluisif dan
mengapa?
7. Adakah budaya di keluarga anda tengan pemberian ASI .

Contoh Kuesioner Penelitian
Kuisioner Sarapan Pagi untuk anak SDN 028 Samarinda Ulu
Tahun Ajaran 2014/2017
Identitas Responden
A. Pertanyaan Tentang Karakteristik
1. Nama :
2. Alamat :
3. Umur :
4. Pekerjaan :
5. Umur anak :
Daftar Pertanyaan
1. Apakah anda sarapan setiap hari?

a. Iya
b. Tidak
2. Jika tidak, berapa kali dalam seminggu?
a. ≤ 3 kali
b. ≥ 4 kali
3. Jika sarapan setiap hari apakah adek memenuhi sarapan gizi seimbang?
a. Lengkap ( Nasi,lauk pauk,sayur dan susu)
b. Tidak lengkap ( Nasi, telur dan sayur)

BAGIAN KELIMA
PROSEDUR PENGUSULAN JUDUL

PROSEDUR BAKU PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI FKM
MAHASISWA MELENGKAPI SYARAT

PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI KE AKADEMIK
MEMASUKKAN SYARAT YANG TELAH DI ISI

KE BAGIAN AKADEMIK
MENGAMBIL FORMULIR
PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI Ditolak
MEMASUKKAN FORMULIR YANG TELAH SCREANING

DI ISI KE BAGIAN AKADEMIK JUDUL SKRIPSI
Diterima
DEKAN MENENTUKAN DOSEN

PEMBIMBING SKRIPSI
SURAT TUGAS DOSEN PEMBIMBING*
MAHASISWA MENEMUI DOSEN

PEMBIMBING
MULAI MENGERJAKAN
SKRIPSI
*Keterangan:
Surat Tugas penetapan dosen pembimbing dapat diambil di Sekretaris
Prodi minimal 1 minggu setelah mengumpulkan formulir pengajuan judul
skripsi.

BAGIAN KEENAM
PROSEDUR PENDAFTARAN SEMINAR
& PERSAYARATANNYA

PROSEDUR PENDAFTARAN SEMINAR PROPOSAL DAN HASIL

UNTUK MAJU SEMINAR
MEMBAYAR UANG PENDAFTARAN SEMINAR

KE KEPALA TATA USAHA FKM
MENGUMPULKAN PERSYARATAN SEMINAR

PROPOSAL/ HASIL
PENENTUAN TANGGAL SEMINAR

OLEH PRODI
*Keterangan:
-Untuk dosen penguji ditentukan Prodi di ACC oleh Dekan, setelah H+2
mengumpulkan syarat seminar proposal lengkap ke prodi.
-Jadwal seminar hasil keluar setelah H+2 mengumpulkan syarat seminar hasil lengkap
ke prodi

PROSEDUR PENDAFTARAN UJIAN PENDADARAN

UNTUK UJIAN
PEMBAYARAN UJIAN PENDADARAN

MELALUI BANK MANDIRI
MENGUMPULKAN SEMUA SYARAT

PENDADARAN SECARA LENGKAP
PENENTUAN TANGGAL UJIAN

OLEH PRODI*
*Keterangan:
Jadwal ujian pendadaran dikeluarkan paling cepat 3 hari setelah persyaratan
ujian lengkap & telah diverifikasi oleh prodi

LAMPIRAN PROSEDUR JUDUL SKRIPSI, SEMINAR PROPOSAL, SEMINAR HASIL
DAN
UJIAN PENDADARAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
I. SYARAT
a. Judul Skripsi
1. Lembar pengusulan pembimbing skripsi.
2. Melampirkan KHS semua semester.
3. Melampirkan fotocopy transkip yang telah di ttd oleh prodi.
4. Melampirkan fotocopy KRS semester sekarang.
b. Seminar Proposal
1. Lembar persetujuan dosen pembimbing 1 dan 2.
2. Fotocopy lembar konsultasi dosen pembimbing 1 dan 2 masing-masing minimal 4
kali konsultasi.
3. Fotocopy Bukti Pembayaran Seminar proposal
4. Minimal menghadiri seminar proposal 5x, dibuktikan dengan fotocopy lembar
kehadiran.
c. Seminar Hasil
2. Lembar saran ujian telah di ACC seluruh pembimbing dan penguji.
kali konsultasi.
4. Fotocopy Bukti Pembayaran seminar hasil & jurnal.
5. Surat balasan telah selesai penelitian (asli & fotocopy 1 lembar).
8. Minimal menghadiri seminar hasil 5x, dibuktikan dengan fotocopy lembar kehadiran.

11. Melampirkan fotocopy semua KRS semester sekarang.
d. Ujian Pendadaran
2. Lembar saran ujian telah di ACC seluruh pembimbing dan penguji.
kali konsultasi.
4. Lulus Toefl / Surat Keterangan telah mengikuti TOEFL.
5. Fotocopy bukti pembayaran semua SPP & SPG (fotocopy kertas A4).
6. Fotocopy bukti pembayaran Pendadaran sebanyak 3 lembar (fotocopy kertas A4).
7. Fotocopy ijazah terakhir (dilegalisir) sebanyak 2 lembar.
8. Foto uk 3 x 4 (hitam putih 4, warna 4, laki-laki latar biru, wanita latar merah).
II. Biaya Ujian

1. Biaya seminar proposal dan hasil dibayarkan tunai ke Kepala Tata Usaha FKM, dengan
rincian sebagai berikut :
Reguler (R) : Rp 530.000,-
Non Reguler (E) : Rp 675.000,-
*Keterangan : Khusus untuk seminar hasil ditambah biaya jurnal sebesar Rp 75.000,-
2. Untuk biaya ujian pendadaran, mahasiswa membayar pendadaran di Bank Mandiri
sebesar Rp 1.150.000,-.
III.Waktu
1. Pelaksanaan seminar proposal dan hasil minimal 3 hari setelah pendaftaran.
2. Jadwal ujian pendadaran dikeluarkan paling cepat 3 hari setelah persyaratan ujian lengkap & telah
diverifikasi oleh prodi

BAGIAN KETUJUH
LEMBAR BIMBINGAN SKRIPSI

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SEBELUM PROPOSAL)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 1 :
No Tanggal Saran Pembimbing Tanda Tangan

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SEBELUM PROPOSAL)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 2 :

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SETELAH PROPOSAL)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 1 :

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SETELAH PROPOSAL)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 2 :

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SETELAH SEMHAS)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 1 :

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SETELAH SEMHAS)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 2 :

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SETELAH PENDADARAN)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 1 :

FORM BIMBINGAN SKRIPSI (SETELAH PENDADARAN)
Nama :
NPM :
Semester :
Peminatan :
Pembimbing 2 :

BAGIAN KEDELAPAN
LEMBAR MENGHADIRI SEMINAR PROPOSAL &
SEMINAR HASIL

DAFTAR HADIR SEMINAR PROPOSAL
Nama :
NPM :
Peminatan :
Tanda
Nama Hari/Tgl Tangan
No Judul Proposal
Mahasiswa Seminar Dosen
Pembimbing

DAFTAR HADIR SEMINAR HASIL
Nama :
NPM :
Peminatan :
Tanda
Nama Hari/Tgl Tangan
No Judul Skripsi
Mahasiswa Seminar Dosen
Pembimbing

Buku Pedoman Bimbingan Skripsi FKM Uwgm 2020

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Pedoman Bimbingan Skripsi FKM Uwgm 2020

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

HALAMAN JUDUL

BUKU PEDOMAN BIMBINGAN SKRIPSI

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>1

Buku Pedoman Bimbingan Skripsi merupakan acuan mahasiswa maupun dosen

H. Suwignyo, SKM., M.Si

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>2

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>3

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>4

A. Bagian Awal, yang berisikan:

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>5

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>6

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>7

H. Definisi Operasional (Kuantitatif)

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>8

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>9

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>10

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>11

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>12

3. PEMBERIAN TANDA URUT

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>13

Gambar 1.1 Nyamuk Aedes aegypti

4. BAHASA YANG DIGUNAKAN

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>14

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>15

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>16

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>17

c. Karya lebih dari 3 Penulis

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>18

d. Lebih dari 1 karya ilmiah dengan penulis yang sama.

f. Karya dengan nama belakang peneliti sama

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>19

h. Mengutip dari kutipan

i. Tidak ada nama penulis

j. Lembaga sebagai peneliti/penulis

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>20

l. Mengutip dari Website

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>21

Nama. (tahun). Judul buku. Kota: penerbit

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>22

Nama. (tahun). Judul buku (nama penerjemah). Kota: penerbit.

Creswell, John W. (2009). Research design: pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan

Denzim, Norman K., Yvonna S. Lincoln. (2009). Handbook of qualitative research

Buku terbitan perguruan tinggi

Nama. (tahun). Judul. Kota: penerbit

Buku ber-edisi yang diterjemahkan

Nama. (tahun). Judul buku (edisi). (penerjemah). Kota:penerbit

Nama. (tahun). Judul tulisan. Nama jurnal, volume, nomor, halaman.

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>23

Nama. (tahun). Judul penelitian. Fakultas. Nama perguruan tinggi

Oktaviannoor, Tomi. P37743. (2009).Penguatan modal sosial melalui csr dalam

Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945

Undang-undang RI nomor 11 tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial

Nama. (tahun, tanggal bulan). Judul. Nama Event/kegiatan. Kota

Nama dokumen.institusi, judul (jika ada), tahun

Annual Report.Unilever Indonesia, 2010

Bahan Presentasi Yayasan Unilever Indonesia “Creating…”, Juni 2011

Pedoman Skripsi FKM UWGM Samarinda 2020>>>24

Publikasi Dokumen (termasuk koran)

Nama dokumen. (tahun). Tanggal terbit/download. Laman website.

Nama dokumen. (tahun). Nama organisasi. Laman web (jika ada)