Anda di halaman 1dari 10

1.

PERSPEKTIF
Ega Listy Purnama
DIII Keperawatan kelas khusus
KEPERAWATAN
144012463
MEDIKAL
BEDAH
DEFINISI Keperawatan Medikal Bedah adalah pelayanan profesional yang
berdasarkan pada ilmu keperawatan medikal bedah dan teknik
KEPERAWATAN keperawatan medikal bedah berbentuk pelayanan Bio-psiko-sosio-
MEDIKAL spiritual, peran utama perawat adalah memeberikan asuhan
keperawatan kepada manusia (sebagai objek utama pengkajian
BEDAH filsafat ilmu keperawatan: ontologis). (Nursalam, 2008: hal 14)
PERAN
DAN
FUNGSI
PERAWAT :
Peran dan fungsi perawat khususnya di rumah sakit adalah memberikan pelayanan atau asuhan keperawatan melalui
berbagai proses atau tahapan yang harus dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung kepada pasien.
Tahapan yang dilakukan tentunya berdasarkan standar yang diakui oleh pemerintah maupun profesi perawat
(Sumijatun, 2011: hal 1)
Menurut Lingkup praktek Praktek keperawatan medikal
keperawatan  medikal-bedah bedah menggunakan langkah-
LINGKUP merupakan bentuk asuhan langkah ilmiah pengkajian,
keperawatan pada klien dewasa perencanaan, implementasi dan
PRAKTEK yang mengalami gangguan evaluasi; dengan
memperhitungkan keterkaitan
KEPERAWATAN fisiologis baik yang sudah nyata
atau terprediksi mengalami komponen-komponen bio-
BEDAH gangguan baik karena adanya
penyakit, trauma atau
psiko-sosial klien dalam
merespon gangguan fisiologis
kecacatan. sebagai akibat penyakit, trauma
atau kecacatan
KOMPONEN KEPERAWATAN MEDIKAL
BEDAH
Ada 5 objek utama dalam ilmu keperawatan :
- Manusia
- Individu (yang mendapatkan asuhan keperawatan)
- Keperawatan
- Konsep sakit
- Aplikasi tindakan keperawatan
KONSEP LINGKUNGAN :
Lingkungan sebagai semua kondisi yang berasal dari internal dan eksternal, yang mempengaruhi dan berakibat
terhadap perkembangan dan prilaku seseorang dan kelompok. Lingkungan eksternal dapat berupa fisik, kimiawi,
ataupun  psikologis yang diterima individu dan dipersepsikan sebagai suatu ancaman, sedangkan lingkungan internal
adalah keadaan proses mental dalam tubuh individu (berupa pengalaman, kemampuan emosional, kepribadian) dan
proses stressor biologis (sel maupun molekul) yang berasal dari dalam tubuh individu.
PERAN
PERAWAT  Peran sebagai pemberi Askep

PADA  Peran sebagai Advokat

KEPERAWATAN  Peran sebagai Edukator


 Peran sebagai Konsultan
 Peran sebagai Pembeharu
MEDIKAL
BEDAH
ISSUE
KEPERAWATAN
MEDIKAL
BEDAH
Antithetical terhadap perkembangan ilmu keperawatan
Karena rendahnya dasar pendidikan profesi dan belum
dilaksanakannya pendidikan keperawatan secara professional, maka
perawat lebih cendrung untuk melaksanakan perannya secara rutin
dan menunggu perintah dari dokter.
1. Fungsi Independen
Dalam fungsi ini, tindakan perawat tak memerlukan perintah dokter.
Tindakan perawat bersifat mandiri, berdasarkan pada ilmu keperawatan.
Perawat bertanggung jawab terhadap akibat yg timbul dari tindakan yg
diambil
Contoh : melakukan pengkajian
2. Fungsi Dependen
FUNGSI Perawat membantu dokter memberikan pelayanan pengobatan &
tindakan khusus yg menjadi wewenang dokter & seharusnya dilakukan
PERAWAT dokter, seperti pemasangan infus, pemberian obat, & melaksanakan
suntikan.
Oleh sebab itu, setiap kegagalan tindakan medis menjadi tanggung
jawab dokter
3. Fungsi Interdependen
Tindakan perawat berdasar pada kerja sama dengan tim perawatan
atau tim kesehatan.
Contoh : untuk menangani ibu hamil yg menderita diabetes,
perawat bersama tenaga gizi berkolaborasi membuat rencana buat
menentukan kebutuhan makanan yg diperlukan bagi ibu &
perkembangan janin.
TERIMA KASIH…

Anda mungkin juga menyukai