Anda di halaman 1dari 47

Impuls, Momentum,

DAN Tumbukan
By: Marcelline Calya P.
(Nina)
Daftar
isi: Impuls Hubungan Antara Impuls
dan Momentum

Momentum Daftar Pustaka

Tumbukan Penutup
01
IMPULS

• Arti
• Rumus
• Contoh Soal
Impul
s
Apa yang menyebabkan suatu benda diam menjadi bergerak? Anda telah mengetahuinya, yaitu gaya.
Bola yang diam akan bergerak jika gaya tendangan Anda bekerja pada bola. Gaya tendangan Anda pada bola
termasuk gaya kontak yang bekerja hanya dalam waktu yang singkat. Gaya yang seperti itu disebut dengan
gaya impulsif. Jadi, gaya impulsif mengawali suatu percepatan dan menyebabkan bola bergerak cepat dan
semakin cepat.
Secara singkat, impuls adalah besaran vektor yang arahnya sama dengan gaya total itu sendiri. Impuls
memiliki satuan Newton-sekon (Ns). Besaran impuls dapat berperan untuk melihat perbedaan fisik antara
momentum dan energi kinetik, karena memiliki hubungan yang sangat dekat dengan momentum.
Menurut KBBI, impuls (fis) adalah hasil kali gaya yang bekerja pada suatu benda dan lamanya gaya itu
bekerja
Rumus
Impuls
Secara matematis impuls dapat dituliskan sebagai I=FΔt, dengan I adalah impuls dalam ns, F adalah
gaya yang diberikan dalam newton, dan Δt adalah selang waktu dalam sekon.

Dari rumus hukum Newton II, F = (m)(a), satuan gaya adalah


Keterangan: kg.m.s⁻² (atau newton)
Jadi, satuan impuls adalah
(kg.m.s⁻²)(s) ⇒ kg.m.s⁻¹
Dimensi impuls adalah [M][L][T]⁻¹
Contoh soal

IMPULS
SOAL 1 SOAL 4
SOAL 2 SOAL 5
SOAL 3
SOAL 1

Bila sebuah motor bermassa 125 kg berlaju dengan kecepatan 20 m/s kemudian dipercepat menjadi 60 m/s dalam waktu
5 sekon. Maka, besar impuls yang terjadi yaitu …
Diket:
Massa motor (m) = 125 kg
Kecepatan awal (v1) = 20 m/s
Kecepatan akhir (v2) = 60 m/s
Waktu (t) = 5 s
Dit: Besar impuls (I)
I = m (v2 – v1)
= 125(60 – 20)
= (125)(40)
= 5000 kg m/s.
SOAL 2

Sebuah bola dipukul dengan gaya 50 N dengan waktu 0,01 sekon. Maka tentukanlah berapa besar impus dari bola
tersebut ?
Diket:
Gaya (F) = 50 N
Waktu (∆t) = 0,01 s
Dit: Besar Impuls (I)
Jawab:
I = F . Δt
I = 50 N . 0,01 s
I = 0,5 Ns
SOAL 3
Sebuah bola di tendang dengan massa 200 gram dan menggelinding ke arah timur dengan kecepatan 2 m/s. Dan di tendang
dalam waktu 0,1 sekon. Sehingga kecepatan nya akan menjadi 8 m/s pada arah yang sama. Maka tentukanlah sebuah gaya
yang diberikan kaki dari penendang tadi terhadap bola !
Diket: Jawab:
Massa bola (m) = 200 gram = 0,2 kg I = F . Δt
Kecepatan menggelinding bola (vo) = 2 m/s I = mvt – mv0
Waktu (t) = 0,1 s F . Δt = mvt – mv0
Kecepatan akhir bola (vt) = 8 m/s F = m (mvt – mv0 ) / Δt
Dit: Gaya yang diberikan (F) F = 0,2 ( 8 – 2 ) / 0,1
F = 12 N
SOAL 4

Sebuah bola bermassa 0,2 kg dalam keadaan diam, kemudian dipukul sehingga bola meluncur dengan kelajuan 150 m/s.
Jika lamanya pemukul menyentuh bola 0,1 detik, maka besar gaya pemukul adalah …
Diketahui:
Jawab: Dari rumus tersebut, maka diperoleh:
m = 0,2 kg
Rumus impuls: F. ∆t = m (v2 – v1)
v1 = 0 m/s (bola mula-mula dalam keadaan diam)
I = F. ∆t F (0.1) = 0,2 (150-0)
v2 = 150 m/s
Atau F (0.1) = 30
∆t = 0,1 s
I = m (v2 – v1) F = 30/0,1 = 300 N
Ditanya: gaya pemukul (F)
SOAL 5

Sebuah benda bermassa 5 kg mengalami perubahan kecepatan dari 10 m/s menjadi 15 m/s. Tentukan impuls yang bekerja
pada benda!
Diketahui:
m = 5 kg
v1 = 10 m/s
v2 = 15 m/s
Ditanya: ….I?
Jawab:
Rumus dasar impuls yaitu perubahan momentum benda.
I = P2 − P1 Sehingga:
I = mv2 − mv1 I = m(v2 − v1)
I = m(v2 − v1) I = 5 (15 − 10) = 25 kg m/s
Hubungan Antara Impuls dan
Momentum
Hubungan antara impuls dan momentum dijelaskan oleh teorema impuls-momentum. Teorema impuls-momentum
menyatakan bahwa impuls yang bekerja pada suatu benda sama dengan perubahan momentum dari benda tersebut.
Hukum newton mengatakan ” bahwa gaya yang bekerja pada sebuah benda akan sama dengan perkalian massa dan
percepatan nya “. 
Berdasarkan hukum II Newton menyatakan bahwa gaya (F) yang diberikan pada suatu benda besarnya sama dengan
perubahan momentum (Δp) benda persatuan waktu (Δt). Secara matematis hubungan antara impuls dan perubahan
momentum dapat dituliskan sebagai berikut: I=Δp=p2−p1
Hubungan Antara Impuls dan
Momentum
F = m . a Apabila kita masukan kedalam sebuah rumus I = F . ∆t maka, akan muncul sebuah rumus yang baru seperti
berikut ini :
I = F. ∆t
I = m . a ( t2 – t1 )
I = mv/t ( t2 – t1 )
I = m . v1 – m . v2
Dengan begitu bisa kita tarik sebuah kesimpulan, bahwa besar nya impuls yang di kerjakan atau bekerja pada sebuah
benda akan sama dengan besar nya dengan perubahan momentum pada benda tersebut. Namun, jika tidak ada gaya luar
yang mempengaruhi benda nya maka jumlah momentum akan tetap sama sebab jumlah momentum awal dan jumlah
momentum akhir akan sama.
Hubungan Antara Impuls dan
Momentum
Jika terjadi perubahan kecepatan (v) pada suatu benda maka akan mengakibatkan Gaya yang dibutuhkan (F) untuk
perubahan momentum (p) pada benda itu sendiri. Ini karena momentum adalah merubah laju benda di atas, yaitu
perkalian kecepatan dengan massa (m) benda. sama dengan impuls (J) dibagi
p= m v dengan waktu gaya bekerja (t).
Perubahan momentum ini disebut dengan impuls (J). Besar impuls merupakan F=J/t
selisih momentum awal dan akhir (sebelum dan sesudah terjadinya tabrakan Contoh perubahan momentum oleh
tersebut). adanya impuls yaitu pada saat
J = ∆p mempercepat (mengegas) atau
Sehingga besar impuls yang di akibatkan oleh perubahan kecepatan benda adalah: mengerem kendaraan seperti
J = m (v2 – v1) kendaraan motor.
Impuls dan momentum memiliki satuan yang sama yakni kg m/s
02
MOMENTUM
• Arti
• Hukum kekebalan
momentum
• Rumus
• Contoh Soal
Moment
Tahuk
ah Kum
a mu?
ya ng
Setiap benda yang bergerak pasti memiliki 'kekuatan gerak'. Hal ini
adalah contoh dari momentum atau yang kerap disebut dengan momentum. 
da
ben
Benda- tabrakan Kekuatan gerak yang ada pada benda dipengaruhi oleh dua faktor,
g be r
salin a k an yaitu massa dan kecepatan si benda. Ketika massa dikalikan kecepatan
ti da k
a n energi benda, munculah 'kekuatan gerak'. Artinya, benda yang memiliki
n g
kehila rg i tidak kecepatan tinggi tapi massanya kecil akan memiliki kekuatan gerak
e n e
karena n g atau yang sama dengan benda bermassa besar tapi kecepatannya rendah. 
h i la
bisa n ergi Dalam ilmu fisika, momentum didefinisikan sebagai besaran yang
a h . E
musn b e rubah dimiliki oleh benda yang bergerak. Besarnya momentum akan bergantung
k a n
benda a nergi lain. kepada massa dan kecepatan dari benda tersebut
ie
menjad
Hukum Kekekalan
Momentum
Hukum kekekalan momentum menyatakan bahwa jika tidak terdapat gaya luar yang bekerja pada
system maka momentum benda sebelum dan setelah tumbukan adalah sama. Ini berarti total momentum
system benda sebelum tumbukan selalu sama dengan total momentum system benda setelah tumbukan.
Secara matematis hukum kekekalan momentum dapat dituliskan sebagai berikut :
Keterangan :
o P sebelum adalah momentum sebelum Tumbukan (kg m/s)
o P sesudah adalah momentum sesudah Tumbukan (kg m/s)
o m1 adalah massa benda  1 (kg)
o m2  adalah massa benda  2 (kg)
o v1  adalah kecepatan benda  1  sebelum tumbukan (m/s)
o v2 adalah kecepatan benda  2  sebelum tumbukan (m/s)
o v1 ’ adalah kecepatan benda  1  setelah tumbukan (m/s)
o v2 ’ adalah kecepatan benda  2  setelah tumbukan (m/s)
Rumus
Momentum
.Secara matematis momentum dapat dituliskan sebagai p = mv

Keterangan:

Berdasarkan rumus tersebut, maka bisa diketahui bahwa momentum sebanding dengan kecepatan bendanya.
Dengan demikian, arah momentum sama dengan arah kecepatannya, selain itu semakin besar kecepatan suatu
benda akan semakin besar momentumnya.
Contoh soal

MOMENTUM
SOAL 1
SOAL 2
SOAL 3
SOAL 1
Peluru bermassa 100 gram dengan kelajuan 200 m/s menumbuk balok bermassa 1900 gram yang diam dan bersarang di
dalamnya.

                  
Tentukan kelajuan balok dan peluru di dalamnya!

Pembahasan
Hukum kekekalan momentum dengan kondisi kecepatan balok sebelum tumbukan nol dan kecepatan balok setelah
tumbukan sama dengan kecepatan peluru setelah tumbukan, namakan v’

             
SOAL 2
Hitunglah besar momentum serangga yang memiliki massa 22 g dan tengah terbang dengan laju 80 m/s!
Diket:
• Massa serangga (m) = 22 g = 0,022 kg
• Kecepatan serangga (v) = 80 m/s
Dit:
• Besar momentum serangga (p)
Jawab:
p=mv Sehingga besar momentum pada serangga tersebut adalah 1,76 kg m/s,
p = 0,022 . 80 yang arahnya sama dengan arah kecepatan serangga tersebut.
p = 1,76 kg m/s
SOAL 3

Sebuah balok 2 kg yang diam di atas lantai di tembak dengan sebutir peluru bermassa 100 gram dengan kecepatan 100 m/s.

                
Jika peluru menembus balok dan kecepatannya berubah menjadi 50 m/s, tentukan kecepatan gerak balok!

Pembahasan:
Hukum kekekalan momentum:
03
TUMBUKAN

• Tumbukan Lenting Sebagian


• Arti
• Tumbukan Lenting Sempurna
• Rumus
• Tumbukan tidak Lenting Sama Sekali
Tumbuk
an
Tumbukan adalah suatu peristiwa terisolasi dimana dua atau lebih benda (benda-benda yang bertumbukan)
saling mendesakkan gaya-gaya yang relatif kuat selama waktu yang relatif singkat.
Perhatikan bahwa definisi formal untuk tumbukan tidak mensyaratkan "tabrakan" dari definisi secara
informal. Ketika sebuah satelit antariksa mengayun di sekitaran planet besar untuk menambah kelajuan
(pertemuan lemparan ayun), itu juga merupakan suatu tumbukan. Satelit dan planet tersebut sebenarnya "tidak
saling menyentuh," namun sebuah tumbukan tidak mensyaratkan kontak, dan suatu gaya tumbukan tidak harus
berupa gaya kontak; gaya tumbukan dapat sekadar berupa gaya gravitasi, seperti dalam kasus ini.
Banyak fisikawan pada saat ini mempergunakan waktu mereka untuk memainkan apa yang dapat disebut
"permainan tumbukan." Tujuan utama dari permainan ini adalah untuk mendapat keterangan sebanyak mungkin
tentang gaya-gaya yang bereaksi selama suatu tumbukan, dengan mengetahui keadaan partikel-partikel baik
sebelum maupun setelah tumbukan.
Tumbuk
an
Tumbukan dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu tumbukan lenting sempurna, tumbukan lenting sebagian dan
tumbukan tidak lenting sempurna. Untuk mengetahui jenis tumbukan dapat dilihat dari nilai koefisien
restitusinya yaitu nilai negatif dari perbandingan antara besar kecepatan relatif kedua benda setelah tumbukan
dan sebelum tumbukan.Secara matematis, nilai koefisien restitusi dapat dituliskan sebagai berikut :

Nilai-nilai koefisien restitusi untuk ketiga jenis tumbukan tersebut, yaitu:


 Pada tumbukan lenting sempurna, nilai e = 1
 Pada tumbukan lenting sebagian, 0 < e < 1
 Pada tumbukan tidak lenting sempurna, e = 0
Tumbukan Lenting Sempurna
Tumbukan lenting
sempurna adalah
peristiwa
Tumbukan dimana
jumlah energi
kinetik sebelum
dan sesuadah
terjadinya
tumbukan adalah
sama.

Contoh Soal Tumbukan lenting sempurna


Tumbukan Lenting Sebagian
Tumbukan
Lenting Sebagian
adalah peristiwa
Tumbukan yang
terjadi antara dua
atau lebih benda
dimana energi
kinetik berkurang
selama terjadi
tumbukan

Contoh Soal Tumbukan lenting sebagian


Tumbukan Tidak Lenting Sama
Sekali
Tumbukan ini tidak menghasilkana lentingan sama sekali.
Pada Tumbukan tidak lenting sama sekali, dua atau lebih
benda yang telah bertumbukan akan Bersatu dan kecepayan
benda-benda tersebut adalah sama.

Contoh Soal Tumbukan Tidak Lenting Sama Sekali


Contoh soal

TUMBUKAN
TUMBUKAN LENTING SEMPURNA
SOAL 1
SOAL 2
SOAL 3
Tumbukan Lenting Sempurna
Soal 1

Bola A dan bola B masing-masing bermassa 200 gram bertumbukan lenting sempurna. Jika sebelum
bertumbukan bola A bergerak dengan kelajuan 10 m/s dan bola B dalam keadaan diam maka kelajuan bola A
dan bola B setelah tumbukan adalah…
Jawab:
Diketahui : Pada tumbukan lenting sempurna, jika
Massa bola A (mA) = 200 gram = 0,2 kg sebelum bertumbukan benda B diam (vB = 0)
Massa bola B (mB) = 200 gram = 0,2 kg maka setelah bertumbukan benda A diam (vA’
Kelajuan bola A sebelum tumbukan (vA) = 10 m/s
Kelajuan bola B sebelum tumbukan (vB) = 0 = 0) dan benda B bergerak
dengan kelajuan yang sama dengan kelajuan
Ditanya : kelajuan bola A (vA’) dan bola B (vB’) setelah tumbukan benda A sebelum tumbukan (vB’ = vA).
vA’ = vB = 0
vB’ = vA = 10 m/s
Tumbukan Lenting Sempurna
Soal 2

Benda bermassa 100 gram bergerak dengan kelajuan 20 m/s menumbuk dinding tembok secara lenting sempurna.
Besar dan arah kecepatan benda setelah tumbukan adalah…

Diket:
Massa benda (mA) = 100 gram = 0,1 kg
Massa tembok (mB) = tak berhingga (tembok dianggap mempunyai massa tak berhingga)
Kelajuan benda sebelum tumbukan (vA) = 20 m/s
Kelajuan tembok sebelum tumbukan (vB) = 0
Ditanya : besar dan arah kecepatan benda setelah tumbukan

Lanjutan
Tumbukan Lenting Sempurna
Jawab :
Apabila vB = 0, mA sangat kecil dan m2 sangat besar maka dengan menyelesaikan persamaan di atas diperoleh vA’ =
-vA dan v2’ = 0. Tanda positif dan negatif menunjukan arah gerakan benda berlawanan.
Jadi besar kecepatan benda setelah tumbukan (vA’) adalah -20 m/s dan besar kecepatan tembok setelah tumbukan
adalah 0. Arah kecepatan benda setelah tumbukan berlawanan dengan arah kecepatan benda sebelum tumbukan. Jika
sebelum tumbukan benda bergerak ke kanan maka setelah tumbukan benda bergerak ke kiri atau jika sebelum
tumbukan benda bergerak ke kiri maka setelah tumbukan benda bergerak ke kanan.
Tumbukan Lenting Sempurna
Soal 3

Bola pertama bergerak ke arah kanan dengan kelajuan 20 m/s mengejar bola kedua yang bergerak dengan kelajuan 10 m/s
ke kanan sehingga terjadi tumbukan lenting sempurna.

                    
Jika massa kedua bola adalah sama, masing-masing sebesar 1 kg, tentukan kecepatan masing-masing bola setelah
tumbukan!
Pembahasan: Dari hukum kekekalan momentum didapat persamaan:
Terlebih dahulu buat perjanjian tanda :
Arah kanan (+)
Arah kiri (−)

Lanjutan
Tumbukan Lenting Sempurna
Koefisien restitusi (e) untuk Tumbukan lenting sempurna adalah e = 1
Contoh soal

TUMBUKAN
TUMBUKAN LENTING SEBAGIAN
SOAL 1 SOAL 3
SOAL 2 SOAL 4
Tumbukan Lenting Sebagian
Soal 1

Dua buah benda dengan massa sama bergerak saling mendekati satu sama lain dengan kecepatan masing-
masing 8 dan 10 m/s. Jika kecepatan benda 2 setelah tumbukan adalah 5 m/s, maka berapa kecepatan benda
setelah tumbukan?

Diket: Jawab:
m1 = m2 = m m1v1 + m2v2 = m1v’1 + m2v’2
v1 = 8 m/s m (v1 + v2) = m (v’1 + v’2)
v2 = 10 m/s v1 + v2 = v’1 + v’2
v’2 = 5 m/s 8 +10 = v’1 + 5
v’1 = 13 m/s
Dit: v’1 = ?
Jadi, kecepatan benda 1 setelah terjadi Tumbukan lenting Sebagian adalah 13 m/s
Tumbukan Lenting Sebagian
Soal 2

Perhatikan gambar berikut!

Mula-mula bola dilepaskan dari posisi 1 dan setelah


menyentuh lantai bola memantul. Jika g = 10 m/s2 maka tinggi
h adalah …
Pembahasan:
Dengan menggunakan rumus koefisien restitusi bola yang
memantul dari lantai diperoleh hasil sebagai berikut.
Tumbukan Lenting Sebagian
Soal 3

Bola bermassa 200 gram yang dilepaskan memantul pada lantai seperti terlihat pada gambar.

Jika pantulan kedua = ¼ h maka tinggi pantulan pertama adalah…


Pembahasan:
Tumbukan Lenting Sebagian
Soal 4

Sebuah bola dijatuhkan dari ketinggian X seperti pada gambar berikut.

Jika ketinggian bola pada pantulan pertama 50 cm dan pantulan kedua 20 cm maka besar X adalah…
Pembahasan:
Contoh soal

TUMBUKAN
TUMBUKAN TIDAK LENTING SAMA SEKALI
SOAL 1 SOAL 3
SOAL 2 SOAL 4
Tumbukan Tidak Lenting Sama Soal 1
Sekali
Ada sebuah peluru dengan massa 20 gram. Kemudian, peluru tersebut ditembakkan pada balok ayunan balistik yang
mempunyai massa 1 kilogram. Jika peluru yang tertancap pada balok mencapai tinggi 25 cm, berapakah kecepatan dari
peluru mulanya?
Diket:
Massa peluru (m) = 20 gr = 0,02 kg Tinggi peluru yang tertancap (h) = 25 cm
Massa balok ayunan balistik (M) = 1 kg
Dit: Kecepatan (v)
Jawaban:
mv = (m+M) √2gh
0,02.v = (0,02+1) √2.10.0,25
0,02.v = 1,02 √5
v = (1,02+√5)/0,02
v = 162,8 m/s
Tumbukan Tidak Lenting Sama Soal 2
Sekali
Bola merah bermassa 1 kg bergerak ke kanan dengan kelajuan 20 m/s menumbuk bola hijau bermassa 1 kg yang diam di
atas lantai.

                  
Tentukan kecepatan masing-masing bola setelah tumbukan jika terjadi tumbukan tidak lenting (sama sekali)!
Pembahasan:
Kecepatan benda yang bertumbukan tidak lenting sempurna setelah bertumbukan adalah sama, sehingga v' 1 = v'2 = v'
Dari hukum Kekekalan Momentum di dapat :
Tumbukan Tidak Lenting Sama Soal 3
Sekali
Dua benda A dan B bermassa sama masing-masing saling mendekat v = 4 m/s dan v = 5 m/s seperti gambar.
A B

Jika kedua benda bertumbukan tidak lenting sama sekali, maka kecepatan kedua benda setelah tumbukan adalah…
Pembahasan:
Karena pada tumbukan tidak lenting sama sekali, maka berdasarkan hukum kekekalan momentum diperoleh hasil sebagai
berikut.
Tumbukan Tidak Lenting Sama Soal 4
Sekali
Dua bola A dan B mula-mula bergerak seperti gambar.

Kedua bola kemudian bertumbukan tidak lenting sama sekali. Kecepatan bola A dan B setelah Tumbukan adalah…
Pembahasan:
Daftar Pustaka Rumus Impuls & Momentum
https://id.wikibooks.org/wiki/Rumus-Rumus_
Fisika_Lengkap/Impuls_dan_momentum
Pengertian & Rumus
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/
momentum-dan-impuls-dalam-fisika-507
5/ Tumbukan
https://kbbi.web.id/impuls https://ajopiaman.com/tumbukan/

https://id.wikipedia.org/wiki/Tumbukan https://kumparan.com/berita-update/tumbukan
-jenis-tumbukan-dan-contoh-soal-beserta-jaw
aban-1uqPChg1mwp/full
https://www.seputarpengetahuan.co.id/20
20/04/impuls-adalah.html
https://gurumuda.net/contoh-soal-tumbukan-l
enting-sempurna.htm
https://rumuspintar.com/momentum-impu
ls/
Daftar Pustaka
Momentum & Tumbukan
ruangguru.com/blog/pengertian-jenis
-dan-rumus-momentum

http://fisikastudycenter.com/fisika-xi-sma
/31-momentum-dan-tumbukan

https://soalfismat.com/contoh-soal-tumbu
kan-lenting-sempurna-sebagian-tidak-sa
ma-sekali/
Sekian dan Terima failure
import
later w
is
ant ma n
a
tte
e wan r
Kasih try an
try
t
d dare to
to

Anda mungkin juga menyukai