Anda di halaman 1dari 9

Perbandingan

Kurikulum Indonesia
dengan Jepang dan
Inggris
Uhti Aolia Uzati (4301419022)
Nuril Azmi (4301419060)
Faizatul Ngizmah (4301419095)

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
N D I N G A N
PERB A
M J E PA N G
KU R I KU L U
N D O N E S IA
DE N G AN I
Kurikulum sekolah di Jepang meliputi 3 aspek yaitu, subjects
(kamoku), moral education (doutoukukyouiku) dan extracurricular.
Subjects atau mata mata pelajaran terdiri dari mata pelajaran wajib
SD, dan mata pelajaran wajib dan pilihan di SMP dan SMA.
Pendidikan moral bukan berupa mata pelajaran khusus seperti di
Indonesia, tetapi berupa guidance dan konseling selama 1 jam
pelajaran dalam seminggu yang dilakukan oleh wali kelas. Tidak ada
penilaian atau nilai raport untuk mapel ini. Ekstra kulikuler berupa
kegiatan olahraga, seni, dan lain-lain, sama seperti di Indonesia.
Tingkatan Pendidikan
SMA
SD
SMP
TK

Pada tingkat ini sudah


Sifat dan karakteristik diadakan sistem
kurikulum di Jepang penjurusan seperti di
hampir sama dengan Indonesia. Sifat khas
kurikulum SD di Kurikulum menitik
kurikulum SMA adalah
Kurikulum TK di Jepang Indonesia. Hanya yang beratkan pada pendidikan
kompleksnya pelajaran
tidak membebani anak, membedakan adalah pada bahasa Jepang,
yang diajarkan. Penjurusan
karena anak tidak dijejali mata pelajaran kebiasaan matematika, IPA dan IPS.
dilakukan di kelas 3,
materi-materi pelajaran hidup yang umumnya Sedangkan pendidikan
jurusan yang ada meliputi
secara kognitif tetapi lebih diajarkan di kelas 1 dan 2. bahasa asing seperti
IPA dan budaya/sosial.
pada pengenalan dan Di Jepang, pendidikan Inggris dan Jerman tidak
tetapi seiring berjalannya
latihan keterampilan hidup dasar tidak mengenal ujian diwajibkan dan hanya
waktu, penjurusan
sedangkan kurikulum di kenaikan kelas, tetapi bersifat pilhan bagi murid.
mengalami perkembangan
Indonesia telah siswa yang telah Selain pendidikan utama,
karena banyaknya lulusan
berorientasi pada menyelesaikan proses di Jepang juga dilengkapi
SMA yang memilih
pengembangan intelektual belajar di kelas satu secara dengan pendidikan
akademi yang terkait
anak. otomatis akan naik ke ekstrakurikuler seperti di
dengan teknik, pertanian,
kelas dua, demikian Indonesia.
perikanan, kesejahteraan
seterusnya. masyarakat, dan lain lain.
N D I NG A N
PERB A
U L U M
KURIK N
I S D E N G A
INGGR
ESIA
Aspek Indonesia Inggris

 Pendidikan Agama  Bahasa Spanyol


 PendidikanKewarganegaraan  Matematika
 Bahasa Indonesia  Ilmu Pengetahuan Sosial
 Matematika  Ilmu Pengetahuan Alam Pelatihan
Kurikulum mata pelajaran
 IPA &IPS (music, seni, estetika, dan
 Seni Budaya &Keterampilan kerajinantangan)
 Pendidikan Olahraga  Pendidikan Jasmani
 Muatan Lokal  
 Usia 3-4 tahun, pra-primer (pre-
primary education) 
 Usia 4-11, Pendidikan primer (primary
 Usia 3-4 tahun, PAUD
education)
 Usia 4-7, TK
 Usia 11-16 tahun,Pendidikan sekunder
Usia  Usia 7-13 tahun, SD
(secondary education)
 Usia 13-15 , SMP
 Usia 16-18, Pendidikanlanjutan
 Usia 15-17, SMA
(further education)
 Usia 17+ Pendidikan tinggi
 Usia 18+ Pendidikan tinggi
(highereducation)
 
Kurikulum Indonesia Sistem Kurikulum

Dalam perjalanan sejarah sejak tahun 1945, Penyelanggaraan sistem pendidikan di Indonesia
kurikulum pendidikan nasional telah mengalami lebih menekankan teori daripada praktek. Di
perubahan, yaitu pada tahun 1947, 1952, 1964, Indonesia, peran pengembangan kurikulum wajib
1968, 1975, 1984 2006 dan yang sekarang berada di tangan Menteri Pendidikan dan
kurikulum 2013 yang walaupun belum merata Kebudayaan. Kurikulum yang digunakan saat ini
disatuan pendidikan seluruh Indonesia adalah kurikulum 2013. Kurikulum ini berbasis
diterapkan. Kurikulum dapat dipahami dari tiga karakter yang mengutamakan pada pemahaman,
dimensi yakni kurikulum sebagai mata pelajaran, skill, dan pendidikan berkarakter dimana siswa
kurikulum sebagai pengalaman belajar, dan dituntut untuk paham atas materi, aktif dalam
kurikulum sebagai rencana pembalajaran proses berdiskusi dan presentasi serta memiliki
(Sanjaya, 2015). Di Indonesia memiliki banyak sopan santun dan sikap disiplin yang tinggi.
mata pelajaran yang harus diketahui oleh siswa, Kurikulum pada semua jenjeng dan jenis
sehingga mampu menambah wawasan siswa di pendidikan dikembangkan dengan prinsip
Indonesia. Diajarkan materi pelajaran agama dan diverifikasi sesuai dengan satuan pendidikan,
kewarganegaraan, sehingga diharapkan siswa potensi daerah, dan peserta didik.
dapat berperilaku yang baik dalam keagamaan dan
sebagai warga negara dalam menempuh
pendidikan.
Place Your Picture Here PenyelenggaraanPlace Your pendidikan
sistem Picture Here di Inggris lebih
Tidak ada kurikulum yang ditentukan secara nasional,
akan tetapi badan-badan yang mengurus ujian serta yang menekankan praktek daripada teori. Di inggris, peran
mengawasi General Certificate of pengembangan kurikulum wajib belajar berada di tangan
Education menghendaki kesamaan kurikulum pada Departemen Pendidikan (DfE). Pada tingkat pendidikan
tingkat sekolah menengah setiap daerah. Dalam primer, mata pelajaran yang diajarkan dibagi berdasarkan
prakteknya, tanggung jawab atas kurikulum sekolah- tingkatan Key Stage. Materi yang termasuk dalam
sekolah negeri terletak pada guru-guru sendiri walaupun tingkatan Key Stage 1 sampai dengan Key Stage 3 adalah
“LEAS” juga bertanggung jawab secara umum. BahasaInggris, Matematika, Sains, Desain dan
Kurikulum mata pelajaran yang diajarkan tidak terlalu Teknologi,Teknologi Informasi dan Komunikasi, Sejarah,
banyak, sehingga siswa lebih terfokus dan Geografi, Seni dan Desain,Musik dan Olahraga. Pada
terspesialisasi. Tidak diajarkan materi pelajaran Key Stag 3 siswa wajib mengambil mata pelajaran
pendidikan agama, sehingga negara ini terlalu Bahasa Asing dan Kewarganegaraan. Terdapat dua
memprioritaskan pengetahuan umum dibandingkan jenjang pendidikan yang diatur di dalam Kurikulum
dengan spiritualisme yang pada akhirnya tidak Nasional untuk England (National Curriculum), yaitu;
terjalinnya hubungan diantara keberagamaan beragama Pendidikan Pra-Primer dan Pendidikan Primer dan
Sekunder.

Kurikulum Inggris Contents Title Sistem Kurikulum


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai