PERILAKU PENDERITA HIPERTENSI DALAM

UPAYA MENCEGAH TIDAK

TERKONTROLNYA TEKANAN DARAH DI
PUSKESMAS CIKUNDUL- LIMUSNUNGGAL
TAHUN 2021

Disusun Oleh :
dr. Afrial Wirandani
dr. Wahyu Komara
dr. Margaretha Meytha Marindra
dr. Adnan Yunadi Latief

Pendamping :
dr. Fenny Novita Dwi Soleiman

Program Internship Dokter Indonesia

UPT Puskesmas Limusnunggal/Cikundul
Sukabumi 2021
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
• Berdasarkan data Depkes (2008), prevalensi hipertensi di Indonesia sebesar 31.7%. Proporsi mortality rate hipertensi di seluruh dunia adalah 13% atau sekitar 7,1 juta
kematian.

Rumusan Masalah
• Bagaimanakah tingkat pengetahuan penderita hipertensi dalam upaya mencegah tidak terkontrolnya tekanan darah?
• Bagaimanakah perilaku penderita hipertensi dalam upaya mencegah tidak terkontrolnya tekanan darah?

Tujuan
• Tujuan Umum
• Untuk mengetahui Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Perilaku Penderita Hipertensi dalam Upaya Mencegah Tidak Terkontrolnya Tekanan Darah, di wilayah kerja
Puskesmas Cikundul Tahun 2021.
• Tujuan Khusus
• Diketahuinya Gambaran Tingkat Pengetahuan Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Cikundul Tahun 2021 dalam Upaya Mencapai Tekanan Darah Terkontrol.
• Diketahuinya Gambaran Tingkat Perilaku Penderita Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Cikundul Tahun 2021 dalam Upaya Mencapai Tekanan Darah Terkontrol.

Manfaat Penelitian
• Bagi Peneliti
• Dapat menambah pengalaman bagi penulis dalam meneliti secara langsung di lapangan.
• Untuk memenuhi salah satu tugas peneliti dalam menjalani program internsip dokter umum Indonesia.
• Bagi Masyarakat
• Agar masyarakat tahu dan mengerti tentang cara mencapai tekanan darah terkontrol pada penyakit hipertensi.
• Bagi Tenaga Kesehatan
• Menjadi masukan bagi Puskesmas Cikundul dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan khususnya penyakit hipertensi.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
• Hipertensi dapat di definisikan sebagai tekanan darah persisten di
mana tekanan sistoliknya di atas 140 mmHg dan tekanan diastolik di
atas 90 mmHg
Klasifikasi
  Tekanan Tekanan Darah
  Sistolik Tekanan
  Darah
Darah (mmHg) Diastolik (mmHg)

Normal < 120 < 80

Prahipertensi 120-139 80-89

Hipertensi derajat 1 140-159 90-99

Hipertensi derajat 2 > 160 > 100

BAB III METODE PENELITIAN
Rancangan Penelitian

• Penelitian deskriptif

Lokasi dan Waktu Penelitian

• Lokasi Penelitian
• UKP dan posyandu wilayah kerja Puskesmas Cikundul.
• Waktu Penelitian
• bulan Januari 2021.

Etika Penelitian

• Sebelum dilakukan penelitian responden akan menandatangani format persetujuan sebagai responden dalam penelitian
ini

Populasi dan Sampel Penelitian

• Populasi Penelitian : semua penderita hipertensi yang datang ke puskesmas dan posyandu wilayah kerja Cikundul Tahun
2021.
• Sampel Penelitian : Pada penelitian ini diambil sampel sebanyak 30 orang.
BAB IV HASIL UKP PUSKESMAS CIKUNDUL
Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Jumlah Persentase
Umur 1 Laki-laki 10 33,3%
38 - 79 tahun ; Rata-rata usia : 57,4 tahun 2 Perempuan 20 66,7%
No Usia Jumlah Persentase
  Jumlah 30 100%
1 <60 tahun 14 46,7%
2 >60 tahun 16 53,3%
Tingkat Pengetahuan dan Perilaku
  Jumlah 30 100%
No Pengetahuan Jumlah Persentase
Tingkat Pendidikan 1 Baik 25 83,3%
No Jenis Kelamin Jumlah Persentase 2 Kurang baik 5 16,7%
1 SD 16 53,3%   Jumlah 30 100%
2 SMP 5 16,7%
No Perilaku Jumlah Persentase
3 SMA 7 23,3%
4 SARJANA 2 6,7% 1 Baik 17 56,7%
2 Kurang 13 43,3%
  Jumlah 30 100%
  Jumlah 30 100%
 Kelurahan Sindangsari
Umur 51-85 rata-rata usia 64,96 tahun
No Jenis Kelamin Jumlah Persentase
No Usia Jumlah Persentase 1 Laki-laki 4 16%
2 Perempuan 21 84%
1 <60 tahun 13 52%
  Jumlah 25 100%
2 ≥60 tahun 12 48%

  Jumlah 25 100% No Pengetahuan Jumlah Persentase

1 Baik 19 76%
No Tingkat Jumlah Persentase 2 Kurang baik 6 24%
Pendidikan
  Jumlah 30 100%
1 Tidak Sekolah 12 48%
2 SD 6 24%
3 SMP 3 12% No Perilaku Jumlah Persentase
4 SMA 3 12% 1 Baik 14 56%
5 Perguruan Tinggi 1 4% 2 Kurang 11 44%

  Jumlah 25 100%   Jumlah 25 100%

 Kelurahan Cikundul

Usia Antara 40-77 tahun. rata-rata usia 60,5 Tahun No Jenis Kelamin Jumlah Persentase
1 Laki-laki 8 29,6%
No Usia Jumlah Persentase 2 Perempuan 19 70,4%
  Jumlah 27 100%
1 <60 tahun 10 62,9%
2 >60 tahun 17 37,1%
  Jumlah 27 100%
No Pengetahuan Jumlah Persentase
1 Baik 22 81,5%
2 Kurang baik 5 18,5%
No Tingkat Jumlah Persentase
  Jumlah 27 100%
Pendidikan
1 SD 18 66,7%
2 SMP 6 22,2%
3 SMA 3 11,1% No Tindakan Jumlah Persentase
  Jumlah 27 100% 1 Baik 15 55,6%
2 Kurang 12 44,4%
  Jumlah 27 100%
 Kelurahan Cipanengah

Usia Antara 38-77 tahun, Rata-

rata Usia 61,2 Tahun
No Jenis Kelamin Jumlah Persentase
1 Laki-laki 7 76,67%
No Usia Jumlah Persentase 2 Perempuan 23 23,3%
1 <60 tahun 16 53,3%   Jumlah 30 100%
2 >60 tahun 14 46,67%
  Jumlah 30 100% No Pengetahuan Jumlah Persentase
1 Baik 22 73,3%
No Jenis Kelamin Jumlah Persentase 2 Kurang baik 8 26,6%
  Jumlah 30 100%
1 Tidak Sekolah 11 35,67%
2 SD 15 50%
3 SMP 4 13,3% No Tindakan Jumlah Persentase
1 Baik 17 56,6%
  Jumlah 30 100%
2 Kurang 13 43,3%
  Jumlah 30 100%
 BAB V
PEMBAHASAN
Gambaran Pengetahuan Penderita Hipertensi
Tentang Upaya Mencegah Kekambuhan
Penyakit Hipertensi
• sebagian besar penderita mempunyai pengetahuan baik
dan mengerti tentang upaya mencegah tidak
terkontrolnya tekanan darah.
• Pengetahuan yang baik ini bisa dikarenakan karena
program penyuluhan dari Puskesmas dan tenaga
kesehatan lain yang sudah berjalan dengan baik.
• Faktor lain adalah karena penyakit hipertensi adalah
penyakit menahun yang tak bisa disembuhkan namun
dapat terkontrol sehingga setiap kali berobat mereka
selalu disuluh tentang hipertensi meskipun melalui usaha
kesehatan perorangan.
• sebagian besar pasien masih salah tentang pengetahuan
bahwa seorang penderita hipertensi harus terus menerus
minum obat, rutin, setiap hari. Yang kebanyakan pasien
tahu adalah bahwa minum obat hipertensi jika ada
keluhan saja atau ketika tensi darah naik.
• Gambaran Perilaku Penderita
Hipertensi Tentang Upaya Mencegah
Tekanan Darah Tidak Terkontrol Pada
Penyakit Hipertensi
• sebagian besar responden cukup baik upayanya
dalam mencegah tekanan darah tidak
terkontrol pada penyakit hipertensi. Tetapi bila
dibandingkan dengan hasil pengetahuan jumlah
pasien dengan perilaku baik lebih kecil.
• Pada penelitian ini tidak dinilai hasil intervensi
perubahan perilaku responden. Karena
pengambilan sampel dilakukan tidak hanya di
puskesmas tetapi di posyandu lansia dan harus
membutuhkan waktu untuk merubah perilaku.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN SARAN
• Rata-rata usia responden di kelurahan • Untuk Masyarakat
sindang sari 64.96, Cipanengah 61.2, • Untuk Tenaga Kesehatan
Cikndul 60.5 dan di UKP PKM Cikundul • Untuk Penderita
57.4
• Rata-rata tingkat pendidikan rendah
bahkan banyak yang tidak bersekolah
• Pengetahuan Responden cenderung
baik dengan rata-rata nilai >70%
• Sedangkan perilaku responden cukup
baik dengan rata-rata nilai 50%
TERIMA KASIH