Tulangan Torsi-1
Tulangan Torsi-1
Pertemuan XII
Torsi terjadi akibat beban yang bekerja pada
struktur balok atau kolom tidak pada sumbu
simetrinya sehingga menimbulkan momen puntir,
seperti tampak pada gambar berikut :
½b
P
Torsi keseimbangan dan torsi
kompatibilitas
Akibat plat beton, balok yang dibebani akan mengalami
momen torsi. Balok tersebut harus dapat melawan momen
tersebut agar dicapai kesimbangan. Dan hal ini disebut torsi
keseimbangan.
Torsi yang terjadi pada balok b dapat direduksi karena
redistribusi momen pada balok a memungkinkan. Torsi
tersebut dikenal sebagai torsi kompatibilitas.
b
Prosedur perhitungan tulangan torsi
1. Tentukan TU fC ' 2
2. Hitung Ø TC TC .b .h
Ø = 0,6
15
3. Bandingkan,
bila Ø TC < TU, maka diperlukan Tulangan torsi sebaliknya
bila Ø TC > TU, maka tidak diperlukan Tulangan torsi
TS TU TC
4. Hitung Ø TS
5. Bandingkan,
bila Ø TS < 4TC, maka Perhitungan dilanjutkan
bila Ø TS > 4TC, maka ukuran balok diubah
b1 h1 2TU Tc
A1 .
b1. h1 t . . f y
6. Hitung tulangan torsi (Tul. Memanjang)
2,50
2,25
h1 / b1
2,00
1,75
1,50
1,25
A1 .
b1 h1 2 TU Tc
310 310 2 13,6. 10
.
6
731 mm 2
b1. h1 t . . f y 310. 310 1. 0,60. 400
D10 - 125
h 8 D 12
h1
b 1= 310 mm
b = 400 mm