Anda di halaman 1dari 33

Sistem Arus Barang dan Pelabuhan

Kepabeanan dan Bea Cukai

Kuliah : Ke-VI
Dosen : Nursal Baharuddin, SE, BBA, Msi
Program Study : Akuntansi Perpajakan
Kode Mata Kuliah : EKA 0391
Semester/Reg : 5- Gasal Thn 2020/2021 Reg 13017
Pukul/Ruang : 16.00-18.30/3301
Hari/Tanggal : Senen, 06 Oktober 2020
1
Pokok Bahasan

• Peraturan Nomor
13/M-DAG/PER/Bidang Ekspor3/2012
Tanggal 19 Maret 2012,
Tentang Ketentuan Umum di Bidang
Ekspor
• Jenis2 Dokumen Yang Diperlukan
Dalam Melakukan Ekspor
• Dokumen Ekspor
• INCORTERMS
• KELANCARAN ARUS BARANG
2
TATA LAKSANA KEPABEANAN
PENGAWASAN BERBASIS PELAYANAN KELANCARAN ARUS
BARANG

MODERN CUSTOMS • Pelaksanaan pemeriksaan


Self Assessment secara selektif
• Penyerahan pemberitahuan
Risk Management
dengan menggunakan
Post Clearance Audit media elektronik
• Importir/Eksportir
menghitung dan membayar
World sendiri bea masuk/Bea
Customs Keluar dan pajak dalam
Organization rangka impor
• Audit

Nursal Baharuddin, SE, BBA, MSi


3
Contoh Kasus Bea Cukai

Tatalaksana Kepabeanan dan Bea Cukai


• Memahami proses tatalaksana kepabeanan dan bea cukai 
• Sistem arus barang dan pelabuhan, memahami dokumen ekspor dan
impor, dan memahami klasifikasi barang
Nursal Baharuddin, SE, BBA, MSi

4
TATALAKSANA EKSPOR

Kelancaran arus barang


Tatalaksana
Kepabeanan
di bidang Kelancaran arus dokumen
Ekspor

harus dapat Hak-hak / Kepentingan Negara


menjamin dan
mendukung:
Elektronisasi Data Kepabeanan

Nursal Baharuddin, SE, BBA, MSi


5
Dasar Hukum
UU No 10 tahun 1995 jo UU no.17
Tahun 2006 tentang Kepabeanan

Peraturan Menteri Keuangan


No.145/PMK.04/2007

Peraturan Direktur Jenderal Bea


dan Cukai No: 40/BC/2008 jo
P.06/BC/2009
6
PINTU KELUAR BARANG EKSPOR

1. Sarana Pengangkut (darat, laut, udara)

2. Kiriman Pos
3. Barang Bawaan Penumpang
4. Barang ABK
5. Barang Pelintas Batas
6. Perusahaan Jasa Titipan (PJT)

Nursal Baharuddin, SE, BBA, MSi

7
Alur Transaksi Perdagangan Internasional
Transaksi perdagangan
1 • Sales Contract
• Purchase Order
• Invoice
• Packing list

Luar Negeri Dalam


Negeri Importir
Eksportir

Pemberitahuan
Pemberitahuan Pabean
Pabean Dokumen
2 pengiriman
Shipping - B/L
Instruction CUSTOMS 4 - DO

Transaksi Pemberitahuan Pabean


pengiriman 3

Manifes
Shipping
Shipping Agency CUSTOMS
Company

8
Peraturan Nomor
13/M-DAG/PER/Bidang Ekspor 3/2012 Tanggal 19 Maret
2012,
Tentang Ketentuan Umum di Bidang Ekspor

Untuk
Ekspor ekspor
sedangkan yanglembaga
dapatuntuk dilakukan
dilaksanakan oleh
oleh
dan orang perorangan
perorangan,
badan usaha hanyabadan
lembaga,
bisa boleh
mengekspor melakukan
usaha
barang baikdan
bebas
ekspor untuk barang yang dibebaskan untuk diekspor
barang yang dibatasi.
berbadan hukum maupun tidak.

9
Peraturan (Regulasi)

Untuk barang bebas ekspor; perorangan tentunya


harus sudah memiliki NPWP dan dokumen lain
yang dipersyaratkan, sedangkan untuk lembaga
dan badan usaha harus sudah memiliki SIUP,TDP,
NPWP dan dokumen lain yang dipersyaratkan.

Untuk barang yang dibatasi ekspornya, lembaga atau


badan usaha harus selain harus memiliki SIPU, TDP
dan NPWP juga harus memenuhi persyaratan sebagai
Eksportir Terdaftar, Persetujuan Ekspor, Laporan
Surveyor, Surat Keterangan Asal, dan atau dokumen
lainnya yang dipersyaratkan dalam undang-undang.

10
Jenis2 Dokumen Yang Diperlukan
Dalam Melakukan Ekspor (1)

Kontrak Penjualan (Sale Surat perjanjian jual beli yg dibuat ant. Eksportir & Importir yg disepakati serta
Kontrak)
ditandatangani sesuai dgn syarat-syarat yg telah ditentukan oleh ke II belah pihak
untuk melaksanakan trasaksi
Faktur Perdagangan Invoice (Faktur) adalah suatu dokumen yang penting dalam perdagangan sebab dengan data-data
(Commercial Invoice) dalam invoice ini dapat diketahui berapa jumlah wesel yang akan ditarik, jumlah penutupan asuransi
dan penyelesaian segala macam bea masuk.

Letter of Credit (L/C) Letter of Credit(L/C) merupakan surat perintah kepada bank untuk membayar sejumlah uang kepada
pemegang, bilamana pemegang tersebut telah memenuhi syarat-syarat tertentu
Pemberitahuan Ekspor adalah dokumen pabean yang digunakan untuk memberitahukan pelaksanaan ekspor barang. PEB
Barang (PEB) dibuat oleh eksportir atau kuasanya dengan menggunakan software PEB secara online. Barang yang
akan diekspor wajib diberitahukan ke Kantor Bea dan Cukai dengan menggunakan PEB ini. 

Pemberitahuna Impor Pemberitahuan Impor Barang yang selanjutnya disingkat PIB adalah Pemberitahuan Pabean untuk
Barang (PIB) pengeluaran barang yang diimpor untuk dipakai
Bill of Lading (B/L) surat bukti pengiriman barang yang dikeluarkan oleh perusahaan pengangkutan/pelayaran

Airway Bill, Merupakan tanda penerimaan barang yang dikirim melalui udara untuk barang dan alamat yang
tertentu. Perlu diperhatikan bahwa airway bill ini bukan merupakan dokumen kepemilikian seperti Bill
of Lading pada umumnya sehingga Airway Bill ini ditujukan kepada penerima tertentu atau bank
koresponden yang telah disepakati.

11
Jenis2 Dokumen Yang Diperlukan
Dalam Melakukan Ekspor (2)
Polis Asuransi

Packing List Istilah lain yang dikenal yaitu daftar pengepakan. Maksudnya adalah dokumen yang merupakan
daftar perincian barang-barang yang dipakai mengenai jenis dan jumlah satuan dari barang yang
terdapat dalam tiap peti atau total keseluruhannya sama dengan yang terdapat dalam invoice
(faktur perdagangan
Certificate of Merupakan surat pernyataan yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang yang ditandatangani
Origin/COO/SKA untuk membuktikan / menerangkan negara asal suatu barang. Instansi yang berwenang ini
misalnya : Departemen perdagangan, Kantor Dagang, Bea Cukai, dan sebagainya.
Surat Pernyataan Mutu
(Quality Statement)
Bill of Exchange (Wesel “Bill of Lading adalah tanda terima barang yang telah dimuat di dalam kapal laut, yang juga
Ekspor) merupakan documents of title yang berarti sebagai bukti atas pemilikan barang, dan disamping itu
merupakan bukti dari adanya perjanjian pengangkutan barang-barang melalui laut” Bill of Lading
(konosemen) merupakan dokumen pengapalan yang paling penting karena mempunyai sifat
jaminan atau pengamanan.
Perizinan (SIUP, TDP, Izin Usaha dari Instansi Terkait, Tata Niaga Ekspor (diatur izin ekspor komoditi
tertentu,diawasi harus ada surat persetujuan ekspor dll)

12
Dokumen Ekspor

• Bill of lading atau konosemen merupakan surat bukti


pengiriman barang yang dikeluarkan oleh
Bill of perusahaan pengangkutan/pelayaran.
Lading. • Surat tersebut merupakan bukti bahwa perusahaan
telah menerima barang dari eksportir, untuk diangkut
ke tempat tujuan.

• Insurance document atau dokumen asuransi adalah


Insurance surat yang dikeluarkan oleh perusahaan asuransi.
Document • Dengan adanya surat tersebut, keselamatan barang
. yang dikirim oleh eksportir dilindungi oleh pihak
asuransi.

Drs. Nursal Baharuddin,BBA,MSi

13
Dokumen Ekspor
Lanjutan Letter of Credit (L/C)
Letter of Credit(L/C) merupakan surat perintah kepada bank
untuk membayar sejumlah uang kepada pemegang, bilamana
pemegang tersebut telah memenuhi syarat-syarat tertentu.

Commercial Invoice (faktur dagang).


Commercial Invoice atau faktur dagang adalah bukti
penyerahan barang dari eksportir, yang dikirimkan kepada
importir di luar negeri.

Pemberitahuan Ekspor Barang(PEB)


adalah dokumen pabean yang digunakan untuk
pemberitahuan pelaksanaan ekspor

14
Syarat Ekspor (dokumen)

Commercial Invoice (wajib ada)


Packing list (wajib ada)
Bill of lading / Airway bill (wajib ada)
Certificate of origin / Surat keterangan asal
Fumigasi
Karantina hewan/ tumbuhan / ikan
Sertifikat mutu / Sertifikat halal / sehat
Asuransi
LS/ Laporan Surveyor
Dokumen lainnya yang dipersyaratkan sesuai dengan komoditinya

15
Jenis Dokumen Ekspor

Sale Contrack
Pemberitahuan
( Kontrak Packing List
Ekspor Barang (PEB)
penjualan)

Certificate of
Origin/Surat Bill of Lading (B/L) / Letter of Credit
Keterangan Asal Air Way Bill (AWB) (L/C)
(SKA)

Quality Bill of Exchange /


Polis Assuransi Statement/Surat Wesel ekspor for
Pernyataan Mutu Eksportir
16
SALES KONTRAK

Surat perjanjian jual beli yg dibuat ant. Eksportir &


Importir yg disepakati serta ditandatangani sesuai dgn
syarat-syarat yg telah ditentukan oleh ke II belah pihak
untuk melaksanakan trasaksi

Nursal Baharuddin, SE, BBA,MSi

17
Konsepsi Sales Contract

Sales contract adalah kesepakatan yang dibuat


oleh dua pihak atau lebih untuk melakukan transaksi perdagangan yang
dilandasi oleh prinsip-prinsip hukum yang disepakati bersama.

Instrumen hukum
swasta
yg dibentuk ICC

UCP DC ISP 98 URC Incoterms


600 2010

Mekanisme Mekanisme
Mekanisme Pembayaran Pembayaran Terms of
Pembayaran L/C Standby L/C Collection Delivery
18
Sales Contract
Sales contract adalah kesepakatan yang dibuat
oleh dua pihak atau lebih untuk melakukan transaksi perdagangan yang dilandasi
oleh prinsip-prinsip hukum yang disepakati bersama

Terms of Goods Terms of Payment

a. Rincian Barang : Jenis a. Mekanisme L/C


Barang, Spesifikasi barang Terms of Delivery b. Mekanisme Non L/C
b. Jumlah dan Kualitas
c. Harga Barang INCOTERMS 2010 :
EXW, FOB, CFR, CIF etc

Terms of Shipment Terms of Documentation


a. Pelab Muat dan Pelab tujuan a. Dokumen finansial : wesel/draft
b. Partial Shipment, boleh/tidak ? b. Dokumen komersial : invoice; dokumen
c. Transhipment, boleh/tidak ? transportasi; asuransi; dll 19
untuk apa dilakukan
SALES KONTRAK

TRASAKSI AMAN JELAS DASAR HUKUMNYA

untuk apa
dilakukan
SALES KONTRAK
TEPAT WAKTU
PENGIRIMAN BARANGNYA SESUAI KUALITAS
KUANTITAS,PRICE

KEPUASAN EKSPORTIR & IMPORTIR

Drs. Nursal Baharuddin,BBA,MSi

20
PROSES SALES KONTRAK

TAHAP I TAHAP II
INQUIRY OFFER SHEET

eksportir dan importir masih eksportir dan importir saling


mencari informasi mengenai tawar menawar mengenai harga
pembelian/ penjualan barang barang

TAHAP III TAHAP IV


ORDER SHEET SALES KONTRAK

terjadi persetujuan harga antara harga barang dan syarat-syarat


eksportir dan importir untuk yang dituangkan dalam sales
pesanan barang kontrak ditandantangani
21
21
PROSES TERJADINYA KONTRAK
DAGANG EKSPOR (Sales Contract Process)

Pengertian “ Perjanjian” menurut pasal 1313 KUH Perdata


adalah suatu perbuatan yang terjadi antara satu orang
atau lebih yang mengikat dirinya terhadap orang lain.

Suatu transaksi perdagangan internasional (ekspor-impor)


dibuat beberapa kontrak dengan pihak-pihak yang terlibat
seperti : Eksportir dengan importir, Bank, Asuransi,
Surveyor, Pengusaha pengangkutan.

Kontrak dalam transaksi tersebut sebagai bukti adanya


suatu transaksi dan dokumennya itu mempunyai arti yang
sangat penting guna menghilangkan salah penafsiran di
antara pihak-pihak tersebut.

22
Contoh

Sales
Contract

23
Cara Pembayaran
Internasional
(International Methods of Payment)
Metode
• Letter of Credit
(L/C)
Pembayaran
• Non Letter of
Credit (Non L/C)
Non L/C L/C

Advance Consign
Counter Local Inter
Payment ment trade (SKBDN) National

Open
Collection
Account PBI No.5-2003 UCP 600-
PBI- No.2008 2007

Drs.Nursal Baharuddin,BBA,MSi
24
RISK, COST & RESPONSIBILITIES

Siapa yang akan menanggung Resiko Kehilangan dan


RISK kerusakan barang dalam proses pengiriman

Siapa yang akan menanggung Biaya yang timbul


COST dalam proses pengiriman barang

RESPONSIBILITIES

Siapa yang Bertanggungjawab untuk membuat segala


pengaturan yang diperlukan (tanggung jawab clearence,
membuka kontrak, dsb)

25
26
DIAGRAM INCOTERMS

DAP

Sumber : http://www.export911.com/e911/export/incoterm.htm
27
INCORTERMS

INCORTERMS
• Incorterms singkatan dari “ International Commercial Terms “
• Kodefikasi dari peraturan internasional untuk keseragaman interprestasi pasal-
pasal kontrak dalam perdagangan internasional
• Disusun oleh organisasi Kamar Dagang International (International Chamber of
Commerce – ICC)
Tujuan Incorterms
Menciptakan seperangkat peraturan internasional agar tidak terjadi kesalah
pahaman dalam mengartikan istilah-istilah yang umum dipergunakan dalam
perdagangan internasional, supaya tidak terjadi (mis) interprestasi di negara-
negara yang berbeda

28
Ruang lingkup incorterms

Hanya terkait dengan hubungan antara penjual dan pembeli dalam kontrak jual-
beli saja
Kewajiban penjual dan pembeli, pembagian resiko
Penyelesaian perijinan ekspor-impor, packing
Tidak terkait dengan pengalihan kepemilikan barang, hak-hak intelektual,
pembatalan kontrak

Prinsip-prinsip Dasar Incorterms


Kewajiban penjual dalam penyerahan barang
Pembagian tugas, biaya dan resiko
Resiko, biaya beralih dari penjual ke pembeli pada saat penyerahan barang
Syarat Perdagangan

29
TUJUAN INCOTERMS

INCOTERMS disusun oleh ICC dengan


maksud untuk menyeragamkan
penafsiran persyaratan perdagangan
yang menetapkan hak dan kewajiban
pembeli dan penjual dalam transaksi
perdagangan internasional.

30
Berdasarkan UU 17/ 2008
Tentang Pelayaran
Berdasarkan UU 17/ 2008 Tentang Pelayaran, maka
yang bertanggungjawab mengenai kelancaran arus
barang di pelabuhan adalah Kantor Otoritas
Pelabuhan.

Kantor Otoritas Pelabuhan dalam hal menyelesaikan


kendala kelancaran arus barang di pelabuhan itu tidak
dapat hanya sekedar pernyataan tetapi harus
bertindak. 

31
KELANCARAN ARUS
BARANG

Apa yang dimaksud dengan kelancaran arus


barang?

Bongkar Muat
adalah proses
membongkar
Kelancaran Arus dan/atau
Barang adalah suatu memuat barang
proses dalam dari dan ke
bongkar muat barang kapal, baik dari
baik dari kapal ke dan ke gudang
Barang adalah keluar maupun dari Lini I maupun
benda baik beru pa luar ke kapal yang langsung ke alat
benda bergerak
maupun tidak dilakukan secara angkutan yang
bergerak yang profesional dan tepat meliputi
terkait pada waktu kegiatan.
kegiatan bongkar
muat di Pelabuhan

Drs. Nursal Baharuddin, BBA, MSi


32
Terima kasih

33

Anda mungkin juga menyukai