Anda di halaman 1dari 22

ANATOMI FISIOLOGI

SISTEM INTEGUMEN

NUNIEK NIZMAH FAJRIYAH


Pengantar
• Kulit merupakan organ tubuh yang terletak
paling luar dan membatasinya dari lingkungan
hidup manusia.
• Kulit merupakan organ yang esensial dan vital
serta merupakan cermin kesehatan dan
kehidupan
Anatomi Kulit
• Kulit tersusun atas 3 lapisan utama yaitu :
1. Lapisan epidermis/ kutikel
• Stratum korneum /
lapisan tanduk
• Stratum lusidum
• Stratum granulosum /
lapisan keratohialin
• Stratum spinosum /
stratum malphigi / pickle
cell layer
• Stratum basale
 Lapisan epidermis/ kutikel
1. STRATUM KORNEUM/LAP TANDUK
• Lapisan kulit yang paling luar
• Terdiri atas beberapa lapis sel-sel gepeng yang mati
• Tidak berinti
• Protoplasmanya telah berubah menjadi keratin/zat tanduk
• Terdiri dari 15-30 lapisan sel keratin
2. STRATUM LUSIDUM
• Terdapat langsung di bawah lapisan korneum
• Lapisan sel terang
• Lapisan sel gepeng tanpa inti
• Protoplasma yang berubah menjadi protein (elerdin)
• Hanya ada pada kulit yang tebal, tampak lebih jelas di telapak
tangan dan kaki
3. STRATUM GRANULOSUM/ LAPISAN KERATOHIALIN
• Terdiri dari 2-3 lapisan sel gepeng
• Grainy (lapisan bulir padi)
• Sitoplasma berbutir kasar (keratohialin), terdapat inti
diantaranya.
• Juga tampak jelas di telapak tangan dan kaki.
4. STRATUM SPINOSUM/ STRATUM MALPHIGI/ PICKLE CELL LAYER
• Terdiri dari 5-8 lapisan
• Lapisan yang paling tebal (0,2 mm)
• Sel berbentuk poligonal yang besarnya berbeda-beda karena
adanya proses mitosis.
• Terdapat sel langerhans
• Lapisan ini memproduksi keratin
• Keratin merupakan protein yang tidak larut air – menjaga
kelembaban kulit
5. STRATUM BASALE
• Lapisan epidermis yang paling dalam, berkontak dengan
dermis
• Terdiri atas sel-sel berbentuk kubus/kolumnar
• Terdiri dari sel pembentuk melanin yang mengandung
pigmen.
• Sel-sel basal mengadakan mitosis dan berfungsi reproduktif
2. Lapisan dermis/ korium, kutis vera, true skin
• Pars papilare
• Pars retikulare
• Lapisan dermis/ korium, kutis vera, true skin
– Berisi 3 jenis jaringan : Kolagen dan serat elastis, Otot,
Saraf
– Mendapat suplai darah dan saraf
– Lapisan di bawah epidermis yang jauh lebih tebal daripada
epidermis.
– Sensori aparatus: sentuhan, tekanan, temperatur, nyeri.
– Terdiri dari 2 bagian :
• Pars Papilare : bagian yang menonjol ke epidermis,
berisi ujung serabut saraf dan pemb darah
• Pars Retikulare : banyak mengandung jaringan ikat,
folikel rambut, pemb darah, saraf, kolagen.
ORGAN ORGAN SENSORIS

- Badan badan Ruffini : rangsangan panas


- Badan badan Krause : rangsangan dingin
- Badan badan Meissner: rangsangan raba
kuat/dalam
- Badan badan Merkel Ranvier untuk:
rangsangan raba halus
- Badan badan Vater paccini : untuk
tekanan
3. Lapisan subkutis/ hipodermis
Lap subkutis/ hipodermis

• Merupakan kelanjutan dermis, terdiri atas jaringan ikat


longgar berisi sel-sel lemak di dalamnya. Lapisan sel-sel lemak
disebut panikulus adiposa yang berfungsi sebagai cadangan
makanan. Dalam lapisan ini terdapat ujung-ujung saraf tepi,
pembuluh darah dan getah bening

• Tebal tipisnya jaringan lemak tidak sama, tergantung pada


lokalisasinya, di abdomen dapat mencapai ketebalan 3 cm,
kelopak mata dan penis sangat sedikit dan fungsinya sebagai
Isolator panas bagi tubuh
MELANOCYTES

• Mampu memproduksi pigmen coklat, melanin


• Melanin dapat menyerap sinar ultraviolet (UV)
• Sinar UV light berisi energi tinggi foton yang
dapat merusak DNA – mutasi
• Melanin dapat mencegah kerusakan DNA,
membantu mencegah kanker kulit
STRUKTUR ASESORIS KULIT
1. Kelenjar pada Kulit
• Terdiri dari kelenjar keringat dan kelenjar
sebasea/ kelenjar minyak

• Kelenjar keringat terbagi atas :


• Kelenjar Ekrin
• Kelenjar apokrin
Kelenjar Ekrin

• Kelenjar kecil-kecil, letaknya dangkal, di


lapisan dermis, bermuara di permukaan kulit.
• Sekret encer ± 1,5 lt/24 jam
• Udara panas dan kering, ± 6 lt/24 jam
• Sekresi kelenjar ekrin dipengaruhi oleh stres
emosional, faktor paanas dan saraf simpatis
• Fungsinya untuk pengeluaran keringat,
pengaturan suhu tubuh
Kelenjar apokrin

• Terletak lebih dalam, sekresi lebih kental


• Banyak terdapat pada axila, areola mamae,
pubis, dan saluran telinga luar
KELENJAR SEBASEA (KELENJAR MINYAK)

• Terdapat di seluruh permukaan kulit kecuali di


telapak tangan dan kaki
• Terletak di samping akar rambut, bermuara
pada folikel rambut
• Fungsi : memberi lapisan lemak,
bakteriostatik, menahan evaporasi
• Masa remaja kelenjar sabasea lebih produktif
RAMBUT
• Berupa benang keratin elastic
yang berkembang dari
epidermis tersebar di seluruh
tubuh kecuali telapak kaki dan
telapak tangan
• Struktur terdiri dari medula,
korteks, dan kutikula
• Terdiri dari akar rambut dan
batang
• Menutupi hampir seluruh
permukaan tubuh
• Diproduksi oleh folikel rambut
Susunan Rambut
• Siklus pertumbuhan rambut:
– Fase Anagen/pertumbuhan : 2-6 tahun dengan kecepataan
tumbuh 0,35mm/hari
– Fase Telogen/istirahat : beberapa bulan
– Fase Katogen :fase diantara kedua fase

• Pada saat 85% mengalami fase anagen, 15 % mengalami fase


telogen
KUKU
Merupakan lempeng yang membentuk pelindung
pembungkus permukaan dorsal falang terakhir jaringan dan
jari kaki. Berdasarkan struktur dan hubungan dengan dermis
dan epidermis, pertumbuhan kuku terjadi sepanjang garis
datar lengkung dan sedikit miring terhadap permukaan bagian
proksimalnya.
Struktur kuku
• Nail root (akar kuku) => bagian
kuku yang tertanam dalam kulit
jari
• Nail Plate (badan kuku) =>
bagian kuku yang terbuka/
bebas.
• Nail Groove (alur kuku) => sisi
kuku yang mencekung
membentuk alur kuku
• Eponikium => kulit tipis yang
menutup kuku di bagian
proksimal

Anda mungkin juga menyukai