PEKERJA
Setiap penduduk dalam usia kerja yang melakukan
kegiatan ekonomis, baik dlm hubungan kerja
diperusahaan maupun di luar hubungan kerja seperti
pekerja mandiri, pekerja keluarga dan pekerja di sektor
informal lainnya.
Serikat pekerja
Organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk
pekerja/buruh baik di perusahaan maupun di
luar perusahaan, yang bersifat bebas, terbuka,
mandiri, demokratis, dan bertanggung jawab
guna memperjuangkan, membela serta
melindungi hak dan kepentingan pekerja /
buruh serta meningkatkan kesejahteraan
pekerja/buruh dan keluarganya.
B. Peranan Serikat Pekerja
Serikat pekerja merupakan salah satu sarana dan
pelaksana utama hubungan industrial. Serikat pekerja
mempunyai peranan dan fungsi penting berikut ini:
1. Menampung aspirasi dan keluhan pekerja, baik
anggota maupun bukan anggota serikat pekerja
yang bersangkutan;
2. Menyalurkan aspirasi dan keluhan tsb kpd
manajemen atau pengusaha baik secara langsung
atau melalui lembaga bipatrit;
3. Mewakili pekerja di lembaga bipatrit
4. Mewakili pekerja di tim perunding untuk merumuskan
perjanjian kerja bersama.
5. Mewakili pekerja di lembaga-lembaga kerjasama
ketenagakerjaan sesuai dengan tingkatannya seperti
lembaga tripatrit, dewan keselamatan dan kesehatan kerja
dll.
6. Memperjuangkan realisasi hak dan kepentingan anggota,
baik secara langsung kepada pengusaha maupun melalui
lembaga2 ketenagakerjaan.
7. Membantu penyelesaian hubungan industrial
8. Meningkatkan disiplin dan semangat kerja
9. Aktif mengupayakan menciptakan atau
mewujudkan hubungan industrial yang aman,
harmonis dan berkeadilan;
10. menyampaikan saran kpd manajemen
untuk penyelesaian keluh kesah pekerja
maupun untuk penyempurnaan sistem kerja
dan peningkatan produktivitas perusahaan.
C. Pembentukan Serikat Pekerja
Tujuan pembentukan serikat pekerja adalah memberikan
perlindungan, pembelaan hak dan kepentingan, serta
meningkatkan kesejahteraan pekerja dan keluarga.
1. Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
Anggaran dasar sekurang – kurangnya harus memenuhi:
a. Nama dan lambang
b. Dasar negara, asas, dan tujuannya
c. Tanggal pendirian
d. Tempat kedudukan
e. Keanggotaan dan kepentingan
f. Sumber dan pertanggungjawaban keuangan
g. Ketentuan perubahan anggaran dasar dan atau
anggaran rumah tangga
2. Pemberitahuan dan pencatatan Serikat Pekerja
Serikat pekerja, federasi dan konfederasi serikat
pekerja yang telah terbentuk, diberitahukan
secara tertulis kpd instansi pemerintah yang
bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan
setempat untuk di catat, pemberitahuan tsb
dilampiri:
a. Daftar nama anggota pembentuk
b. Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
c. Susunan dan nama pengurus
3. Hak dan kewajiban serikat pekerja
1. Membuat perjanjian kerja bersama dengan
pengusaha
2. Mewakili pekerja dalam menyelesaikan
perselisihan industrial
3. Mewakili pekerja dalam lembaga
ketenagakerjaan
4. Membentuk atau melakukan kegiatan yang
berkaitan dengan usaha peningkatan
kesejahteraan pekerja antara lain mendirikan
koperasi, yayasan, dll.
Pengusaha dapat dianggap menghalang-halangi
pembentukan atau menjadi serikat pekerja bila
mereka pengurus atau anggota misal dengan cara: