Pembimbing :
dr. Sevina Marisya, Sp.A
Disusun oleh :
Tasya Maulidia Nafisa (20360157)
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Pemeriksaan fisik pada anak, meliputi :
1. Pemeriksaan Kesadaran
Kualitatif
a. Composmentis : kesadaran penuh
b. Apatis : acuh tak acuh terhadap sekitarnya
c. Somnolen : selalu ingin tidur, masih responsif terhadap rangsang kuat
d. Sopor : sedikit responsif terhadap rangsang kuat, refleks pupil (+)
e. Koma : keadaan kesadaran yang hilang sama sekali, tidak bereaksi terhadap rangsangan
3. Pemeriksaan Nadi
• Periksa saat istirahat/tidur
• Hipertemia → peningkatan suhu 1 derajat celcius meningkatkan nadi
sebanyak 15-20x/menit
• Takikardi → denyut nadi yang lebih dari normal
• Bradikardi → denyut nadi yang kurang dari normal
• Frekuensi nadi rata-rata menurut umur :
- <6 bulan : 130x/menit
- 6-12 bulan : 115x/menit
- 1-2 tahun : 110x/menit
- 2-4 tahun : 105x/menit
Your Picture Here And Send To Back
5. Pemeriksaan Pernafasan
• Nilai bentuk & besar, kesimetrisan & gerakan, ada deformitas/ tidak , penonjolan serta
pembengkakan dinding dada
• Bentuk-bentuk dinding dada
1. Funnel chest → Hipertrofi adenoid berat
Sternum bagian bawah & iga masuk ke dalam, terutama saat inspirasi
2. Pigeon chest → Sternum menonjol ke luar disertai penekanan ventrikel pada kostokondral
3. Barrel chest → Asma, emfisema dll
Bulat seperti tong dengan sternum terdorong ke depan & iga-iga horizontal
E. Pemeriksaan Paru-paru
• Inspeksi
Nilai pengembangan dada, kelainan pada dinding dada bagian luar
• Palpasi
1. Simetris/asimetris
2. Vocal fremitus (Getaran pd dinding dada saat bersuara)
3. Krepitasi subkutis (Udara di bawah jaringan kulit)
• Perkusi
- Normal → Sonor
- Redup/Pekak → Kepadatan, mungkin pneumonia/atelektasis
- Hipersonor/ Tympani → Volume udara paru bertambah, mungkin emfisema/pneumothorax
• Auskultasi
1. Suara nafas biasa ;
- Vesikular ; inspirasi lebih besar dan panjang dari ekspirasi
- Bronkhial ; Inspirasi keras disusul ekspirasi keras pula
- Amforik ; mirip bunyi tiupan pada botol kosong
- Cog wheel breath sound ; terputus-putus, tidak terus menerus baik inspirasi maupun ekspirasi
- Metamorphosing breath sound ; suara awal yg halus kemudian mengeras/vesikuler yang berubah
menjadi bronkial
2. Suara Nafas Tambahan
- Ronki basah → cairan dlm saluran nafas yang dilalui oleh udara
- Wheezing → penyempitan jalan nafas
- Krepitasi → membukanya alveoli
- Pleural Friction Rub → gesekan pleura
F. Pemeriksaan Payudara
• Pada anak berguna untuk penilaian prekembangan seks sekunder dan kelainannya →
Ginekomastia, galaktore, dll
G. Pemeriksaan Jantung
• Dahulukan auskultasi → Mengingat pentingnya menilai peristaltik usus, sehingga tidak dipengaruhi oleh stimulasi
dari tindakan palpasi & perkusi
• Inspeksi
- Amati ukuran & bentuk perut
- Membuncit simetris → penimbunan lemak, asitesis , perforasi, ileus
- Membuncit asimetris → pembesaran organ intraabdomen, tumor, dll
• Auskultasi
- Normal → peristaltik tiap 10-30 detik
- Meningkat → obstruksi
- Menurun → peritonitis, ileus, dll
• Perkusi
- Normal → Tympani
• Palpasi ;
- Cara → Monomanual/Bimanual
- Nilai nyeri, ketegangan dinding perut, ukuran & konsisten organ
I. Pemeriksaan Genitalia
• Laki-laki → Nilai ukuran & bentuk penis, keadaan testis & glan
• Perempuan → Nilai kondisi labia mayor & minor, klitoris, dan sekret dari vagina
J. Pemeriksaan Tulang Belakang
Ekstremitas
Tulang belakang, nilai :
• Lordosis → Deviasi ke depan
• Kifosis → Deviasi ke belakang
• Skoliosis → Deviasi ke samping
• Kelumpuhan o/ berbagai sebab
Ekstremitas, nilai :
• Jari-jari → Jari tabu, jari lebih/kurang
• Gaya berjalan , kelumpuhan, kontraktur, dll
K. Pemeriksaan Neurologis
• Langkah-langkah pemeriksaan ;
- Amati kelainan yang tampak, misal kejang, tremor atau kelumpuhan
- Pemeriksaan refleks :
1. R. Superfisial → gores dinding perut
2. R. Tendo dalam → ketuk tendo biseps, triseps, patella, achilles.
3. R. Patologis
- Pemeriksaan Rangsang Meningeal → kaku kuduk
- Pemeriksaan kekuatan & tonus otor
TERIMAKASIH