MAJAS

BAHASA INDONESIA
SMP BPK PENABUR HOLIS BANDUNG
01 Personifikasi 05 Litotes
06 Metafora
02 Metonimia
07 Ironi
03 Hiperbola
08 Paralelisme ， dll

04 Asosiasi
Majas
Pengertian
Majas sering disebut dengan
gaya bahasa. Cara seseorang
untuk menyampaikan sesuatu,
menggunakan bahasa kiasan
dalam mengekspresikan
sesuatu, atau mengungkapkan
sesuatu.
Personifikasi

Mengibaratkan
benda mati yang
memiliki sifat
seperti manusia
 Contoh Majas Personifikasi
Nyiur melambai di tepi pantai

Baru jalan sedikit, motornya sudah batuk-batuk

Peluit wasit menjerit di akhir pertandingan

Hembusan angin membelai wajahku

Pena menari di atas kertas

Metonimia

Menggunakan
nama sesuatu atau
istilah merek
 Contoh Majas Metonimia
01 Hari ini saya ke sekolah naik ninja.

02 Dia sakit paru-paru karena sering menghisap jarum.

03 Papah saya sedang membaca pikiran rakyat.

04 Tubuhnya sehat karena sering minum susu beruang.

05 Mereka tiba di Bali bersama Garuda

Hiperbola

Ungkapan yang
berlebihan
sehingga tidak
masuk akal
 Contoh Majas Hiperbola
Di Jakarta banyak gedung pencakar langit.

Tangisannya memecahkan telinga.

Orangtuanya memeras keringat agar
anaknya bisa sekolah.

Tangisannya sangat menyayat hati.

Dia membanting tulang untuk

menghidupi keluarganya.
Asosiasi

Yaitu membandingkan dua

objek yang berbeda, namun
dianggap sama dengan
pemberian kata
sambung bagaikan,
bak, ataupun seperti.
 Contoh Majas Asosiasi
Masalah ini seperti benang kusut.

Kakak adik itu bagai pinang dibelah dua.

Dia kepala batu, wataknya susah berubah.

Raut wajahnya bagai bidadari
yang turun dari surga.
Sekarang badanmu
seperti tiang listrik.
Litotes

Menyatakan sesuatu
dengan maksud
merendahkan diri
 Contoh Majas Litotes
Maaf, terimalah pemberianku yang tidak seberapa ini

Dibandingkan keluargamu, aku bukanlah siapa-siapa

Mari mampir di rumah kecil saya

Silakan dinikmati hidangan
seadanya sudah kami sediakan
Terimalah uang ini untuk sekadar
pengganti pulsa
Semoga kalian nyaman di pondok
sederhana ini
Metafora
membandingkan suatu
benda dengan benda
lain karena
mempunyai sifat yang
sama atau hampir
sama.
 Contoh Majas Metafora
01 Dewi malam mulai memperlihatkan keindahannya

02 Raja siang keluar dari singgasananya

03 Rumah itu dilalap si jago merah

04 Meskipun dia anak emas, dia tidak sombong

05 Raja hutan itu menggelengkan kepalanya

Ironi
Sindiran dengan
menyatakan yang
sebaliknya dari fakta
yang ada.
 Contoh Majas Ironi
01 Wah, rapi sekali kamarmu, seperti kapal pecah

02 Rapi sekali bajumu, pasti semalam kamu sibuk ya

03 Merdu sekali suaranya, seperti kaset kusut

04
Rajin sekali kamu, matahari sidah
di atas kepala kamu baru bangun

05
Nilaimu bagus ya, jangan lupa
remedial ya
 Paralelisme

Majas perulangan yang

tersusun dalam baris
yang berbeda. Kata-kata
dalam puisi, berulang
setiap baitnya.
•Contoh Majas Paralelisme

1. Tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni. Tak ada yang lebih bijak dari
hujan bulan Juni.
2. Kupacu kudaku, kupacu kudaku menujumu.
 Repetisi
Majas yang terdapat pengulangan, biasanya terdapat pada iklan.

CONTOH MAJAS REPETISI

1. Mari ngeteh, Mari bicara

2. Minumlah, minumlah susu ini.

 Retoris
Tidak perlu dijawab, jawabannya sudah pasti.

Contohnya: Kamu yakin orang berolahraga akan berkeringat?

TAMBAHAN BISA DILIHAT DI BUKU
CATATAN PAK VEGA KELAS 7