Anda di halaman 1dari 28

ENTITAS

KONSOLIDASI
DAN
LAPORAN
KEUANGAN
KONSOLIDASI
AKUNTANSI KEUANGAN
LANJUTAN
APAKAH LAPORAN
KEUANGAN KONSOLIDASI?
 Laporan keuangan konsolidasi merupakan laporan keuangan
suatu kelompok usaha yang disajikan sebagai suatu entitas
tunggal.

 Laporan keuangan konsolidasi merupakan laporan keuangan


sebuah entitas yang memiliki lebih dari satu unit
bisnis. Bermacam-macam entitas bisnis yang dikontrol dengan
cara biasa dan sumber daya mereka yang berkomitmen untuk
mencapai tujuan ekonomi.
Dengan kata lain, laporan keuangan konsolidasi merupakan lap
keuangan group entitas bisnis yang dikombinasikan.
CIRI-CIRI PERUSAHAAN YANG MEMILIKI
LEBIH DARI SATU ENTINTAS BISNIS

Entitas induk yang memiliki satu


atau lebih anak perusahaan Kelompok usaha merupakan
sedangkan Entitas anak yang entitas induk dan seluruh entitas
dikendalikan oleh entitas induk. anaknya.
CIRI-CIRI PERUSAHAAN YANG MEMILIKI
LEBIH DARI SATU ENTINTAS BISNIS

Pengendalian untuk mengatur


Kepentingan non pengendali
kebijakan keuangan dan
merupakan ekuitas anak operasional untuk memperoleh
perusahaan yang tidak dapat manfaat. Memiliki secara langsung
diatribusikan langsung pada atau tidak langsung melalui entitas
entitas induk. anak lebih dari setengan (>50%)
kekuasaan suara suatu entitas
kecuali dapat ditunjukkan secara
jelas bahwa kepemilikan tersebut
tidak diikuti dengan pengendalian.
Apakah tujuan LAPORAN keuangan
KONSOLIDASI?
 Tujuan penyusunan Laporan
Keuangan Konsolidasi yaitu agar
dapat memberikan gambaran yang
obyektif dan sesuai atas keseluruhan
posisi dan aktivitas dari satu
perusahaan yang terdiri atas sejumlah
perusahaan yang berhubungan
istimewa, dimana laporan konsolidasi
keuangan diharapkan tidak boleh
menyesatkan pihak-pihak yang
berkepentingan dan harus didasarkan
pada substansi atas peristiwa
ekonomi juga
KEGUNAAN LAPORAN
KONSOLIDASI
 Ditunjukkan untuk kepentingan
pihak-pihak yang memiliki jangka
panjang dengan induk perusahaan
seperti pemegang saham, kreditor,
dan penyedia dana lain ke induk
perusahaan

 Memberikan informasi terkini bagi


manajemen induk perusahaan, baik
mengenai operasi gabungan dari
entitas konsolidasi dan juga
mengenai perusahaan individual yang
membentuk entitas konsolidasi.
Apakah MANFAAT LAPORAN
keuangan KONSOLIDASI?
 Laporan keuangan konsolidasi
memberikan informasi terkini bagi
manajemen induk perusahaan, baik
mengenai operasi gabungan dari entitas
konsolidasi dan juga mengenai
perusahaan individual yang membentuk
entitas konsolidasi.
 Laporan keuangan konsolidasi dapat
memberikan gambaran yang jelas
tentang total sumber daya perusahaan
hasil gabungan di bawah kendali induk
perusahaan, kepada para pemegang
saham, kreditor dan peyedia dana
lainnya.
PENTINGNYA LAPORAN
KEUANGAN KONSOLIDASI
 Laporan keuangan konsolidasi
sangat penting bagi perusahaan
yang memiliki entitas lebih dari
satu, laporan tersebut dapat
membantu perusahaan induk
untuk menilai kinerja dari
perusahaan sehingga dapat
dipertanggungjawabkan kepada
para investor ataupun pemilik
dana bagi perluasan usaha.
KETERBATASAN LAPORAN
KEUANGAN KONSOLIDASI
1. Dapat menyembunyikan kinerja perusahaan individu yang tidak bagus dengan
kinerja perusahaan lain yang bagus.
2. Tidak semua saldo laba ditahan konsolidasi tersedia untuk dividen induk
perusahaan, begitu pula dengan aktiva
3. Rasio keuangan berdasarkan laporan keuangan konsolidasi yang terbentuk tidak
mencerminkan kondisi entitas yang membentuk konsolidasi maupun induk
perusahaan.
4. Beberapa akun tidak dapat seluruhnya dibandingkan, misalnya akun piutang
5. Banyaknya informasi tambahan yang dibutuhkan untuk memberikan penyajian
yang wajar.
LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI

 KONSEP DAN STANDAR


Laporan keuangan ditunjukkan untuk memberikan
gambaran yang jelas dari kesuluruhan posisi dan
aktivitas dari satu entitas ekonomi yang terdiri dari
sejumlah yang memiliki hubungan istimewa. Yang
telah di tetapkan dalam PSAK No. 4 “Laporan
Keungan Konsolidasi”
LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
 PENGENDALIAN TIDAK LANGSUNG
Pengendalian langsung terjadi jika satu perusahaan
memiliki mayoritas saham jasa perusahaan lain.
Sedangkan pengendalian tidak langsung atau bentuk
piramida terjadi jika saham biasa suatu perusahaan
dimiliki oleh satu atau lebih perusahaan yang
semuanya dalam pengendalian
LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI

 PERBEDAAN PERIODE FISKAL


Jika periode fiskal dan anak tidak sesuai dengan
periode fiscal induk, maka dengan menyelesaikan data
laporan keuangan anak perusahaan tiap periode untuk
meletakkan data tersebut dengan periode fiskal induk
perusahaan
GAMBARAN UMUM PROSES
KONSOLIDASI

 Proses konsolidasi menambahkan secara bersama-sama laporan keuangan dari 2 atau


lebih perusahaan legal yang terpisah, menghasilkan satu kumpulan laporan
keuangan.
 Beberapa penyesuaian dan eliminasi dilakukan untuk menyusun Laporan keungan
Konsolidasi.
 Penyesuaian dan eliminasi tsb dilakukan untuk akun yang terkait dengan transaksi
dan kepemilikan antar perusahaan.
 Jurnal penyesuaian dan eliminasi hanyalah jurnal dalam kertas Kerja Konsolidasi,
tidak akan dipindahkan ke buku besar sesungguhnya dlm masing-masing perusahaan
LAPORAN POSISI KEUANGAN
PT INDAH DAN ANAK PERUSAHAAN
31 Desember 2001

PT Indah PT Andika
Kas 5.000.000 3.000.000
Piutang bersih 84.000.000 30.000.000
Persediaan 95.000.000 60.000.000
Aset Tetap bersih 375.000.000 250.000.000
Aset lain-lain 25.000.000 15.000.000
Investasi pada saham PT Andika 300.000.000 -------------
Total Aset 884.000.000 358.000.000

Utang jangka pendek 60.000.000 8.000.000


Utang jangka panjang 200.000.000 50.000.000
Saham biasa 500.000.000 200.000.000
Saldo laba 124.000.000 100.000.000
Total kewajiban dan ekuitas 884.000.000 358.000.000
Informasi Tambahan

1. PT Indah menggunakan metode ekuitas dasar untuk mencatat


investasi pada PT Andika. Akun investasi dicatat pada nilai buku
bersih PT Andika dan disesuaikan dengan bagian PT Indah atas
laba dan dividen PT Andika
2. PT Andika berutang ke PT Indah senilai Rp.1.000.000 pada akhir
tahun
3. PT Andika membeli persediaan dari PT Indah senilai
Rp.6.000.000 selama tahun 2001. Persediaan tersebut mempunyai
biaya perolehan awal Rp.4.000.000. PT Andika masih memegang
persediaan tersebut pada akhir periode
Entitas konsolidasi

Diagram berikut ini dapat membantu memahami entitas konsolidasi

Entitas
Konsolidasi Induk
Perusahaan

Anak
Perusahaan
Kepemilikan antar peruhaan
Saham biasa PT Indah dimiliki oleh pihak luar entitas konsolidasi dan dianggap sebagai saham biasa
dari entitas keseluruhan. Sebaliknya, saham biasa PT Andika, dimiliki seluruhnya dalam entitas
konsolidasi dan bukan saham yang beredar dilihat dari sudut pandang konsolidasi. Hubungan ini
dapat diilustrasikan sebagai berikut.
Saham
biasa PT.
Indah
PT. Indah

Entitas Saham
Konsolidasi Biasa PT.
Andika

PT. Andika
PIUTANG DAN UTANG ANTAR
PERUSAHAAN

PT. Indah

Entitas Piutang dan utang


Konsolidasi antar perusahaan
Rp 1.000.000

PT. Andika
PENJUALAN ANTAR PERUSAHAAN

Contoh Penjualan barang dagangan dari PT Indah Ke PT Andika juga harus di lihat dari konteks
entitas tunggal. Ilustrasi sebagai berikut:
Harga Pokok
Penjualan
Rp 4.000.000
PT. Indah

Entitas
Konsolidasi
Penjualan
Rp 6.000.000

PT. Andika
Akun PT Indah PT Andika Eliminasi Konsolidasi

Debit Kredit

Kas Rp 5.000.000 Rp 3.000.000 Rp 8.000.000


Piutang Usaha 84.000.000 30.000.000 a) Rp1.000.000 113.000.000
Persediaan 95.000.000 60.000.000 b) 2.000.000 153.000.000
Aset tetap 375.000.000 250.000.000 625.000.000
Aset lain-lain 25.000.000 15.000.000 40.000.000
Invest pd shm
PT Andika 300.000.000 ---------------------) c) 300.000.000 ---------------------
Rp.884.000.000 Rp. 358.000.00 Rp.939.000.000
.

Utang usaha Rp. 60.000.000. Rp. 8.000.000 a) 1.000.000 Rp. 67.000.000


Utang obligasi 200.000.000 50.000.000 250.000.000
Saham Biasa 500.000.000 200.000.000 c)200.000.000 500.000.000
Laba ditahan 124.000.000 100.000.000 c)100.000.000 122.000.000
Rp.884.000.000 Rp.358.000.000 b)2.000.000
303.000.000
Rp939.000.000
------------------3
03.000.000
Perbedaan antara biaya perolehan dengan
nilai buku

PT Indah membeli investasi nya pada saham biasa PT. Andika


sebesar nilai bukunya . Dalam kenyataan nya, harga beli anak
peruhaan biasanya berbeda dengan nilai buku saham yang di akuisisi
. Diferensial ini di perlakukan dengan cara yang sama dalam
pembuatan laporan keuangan konsolidasi seperti marger. Jika PT.
Indah membayar lebih untuk investasi nya di PT. Andika di atas di
nilai buku saham yang di akuisisi (diferensial debit),selisih tersebut
dalam konsolidasi di alokasikan ke asset dan kewajiban tertentu dari
PT. Andika atau goodwill.
Sudut pandang entitas tunggal

Mekanisme proses
Kepemilikan minoritas
konsolidasi

Kertas kerja digunakan untuk Induk perusahaan tidak selalu


memiliki 100% saham biasa anak
memfasilitasi proses
perusahaan yang beredar. Induk
penggabungan dan penyesuaian perusahaan dapat memiliki kurang
saldo akun dalam konsilidasi. dari 100% saham suatu perusahaan
Induk perusahaan dan anak dalam penggabungan usaha, atau pada
perusahaan mempunyai awalnya memiliki 100% tapi
pembukuan masing-masing. kemudian dijual atau diberikan
beberapa lembar ke pihak lain. Dalam
mengonsolidasi anak perusahaan,
induk perusahaan hanya perlu
mempunyai kepemilikian pengendali.
Laporan keuangan
gabungan
 Laporan keuangan gabungan (combined financial statements) merupakan laporan
keuangan yang di dalamnya terdapat kelompok perusahaan – perusahaan yang
mempunyai hubungan istimewa tanpa adanya induk perusahaan atau pemilik lain.
Laporan keuangan gabungan umumnya dibuat jika seseorang, bukan perusahaan,
memiliki atau mengendalikan beberapa perusahaan dan ingin menggabungkan
semuanya dalam satu kumpulan laporan keuangan.

 Prosedur yang digunakan untuk membuat laporan keuangan gabungan intinya sama
dengan prosedur yang digunakan untuk membuat laporan keuangan konsolidasi. Semua
piutang dan utang antarperusahaan, transaksi antarperusahaan, serta laba dan rugi
antarperusahaan yang belum direalisasi harus dieliminasi dengan cara yang sama dalam
pembuatan laporan keuangan konsolidasi.
Entitas bertujuan khusus dan kepemilikan
variabel
 PSAK 4 menetapkan standar konsolidasi dalam kondisi dimana suatu perusahaan
mengendalikan perusahaan lainnya dan menetapkan kepemilikan hak suara
mayoritas sebagai kondisi umum yang menyebabkan perlunya konsolidasi. PSAK
4 juga mengharuskan konsolidasi terhadap anak perusahaan yang dengan
kepemilikan mayoritas. Untuk jenis entitas khusus, PSAK 4 tidak memberikan
dasar yang jelas untuk konsolidasi.

 Entitas jenis khusus dikenal dengan istilah entitas bertujuan khusus – EBK yang
merupakan perusahaan, trusts, atau persekutuan yang dibentuk untuk satu tujuan
khusus. Entitas tersebut biasanya tidak mempunyai kegiatan operasi yang
substansial dan digunakan hanya untuk tujuan pendanaan.
A C
Teori Teori entitas
TEORI perorangan Entity Theory
Proprietary Theory
KONSOLID
ASI
B
teori induk
perusahaan
Parent Company
Theory
Perbandingan antara teori teori alternatif
 Dalam teori perorangan, hanya asset dan kewajiban anak perusahaan sebesar bagian
kepemilikan induk perusahaan yang termasuk dalam neraca konsolidasi, dengan jumlah
berdasarkan nilai wajar asset dan kewajiban tersebut per tanggal kepemilikan mayoritas
anak perusahaan diperoleh.

 Pendekatan induk perusahaan memasukkan semua asset dan kewajiban anak perusahaan
di neraca konsolidasi. Namun hanya bagian induk atas peningkatan nilai wajar dan
goodwill yang dimasukkan dalam laporan keuangan konsolidasi.

 Seluruh nilai asset dan kewajiban anak perusahaan dimasukkan di neraca konsolidasi
berdasarkan metode entitas. Jumlah yang tertera dalam laporan keuangan didasarkan
pada nilai wajar penuh pada tanggal penggabungan usaha, dan nilai penuh goodwill
dimasukkan seluruhnya berapa pun persentase kepemilikan yang dimiliki induk
perusahaan.
OUR TEAM

NABELLA MAYLINA NADILA


FEBRIYANI ZULFANA ZULFA
AHWA

E2B019381 E2B019328 E2B019384


THAN
KS

Does anyone have any questions?

Anda mungkin juga menyukai