PENGENDALIAN INFEKSI
TERKAIT PEMROSESAN PERALATAN PASIEN
DAN PENATALAKSANAAN LINEN
Nama kelompok :
• I Kadek Agus Darmawan NIM 1914201136
• I Kadek Ariyoga Putra NIM 1914201137
• I Kadek Wiradana NIM 1914201138
• I Kadek Yogiswara NIM 1914201139
• I Komang Cakra Wibawa Yuti NIM 1914201140
• I Made Suarjana NIM 1914201141
PENGERTIAN
Pemrosesan alat adalah salah satu cara
untuk menghilangkan sebagian besar
mikroorganisme berbahaya penyebab
penyakit dari peralatan kesehatan
yang sudah terpakai.
Jenis jenis pemroresan alat
• Petugas yang menangani linen harus mengenakan APD (sarung tangan rumah
tubuh, pemisahan dilakukan sejak dari lokasi penggunaannya oleh perawat atau
petugas.
dan petugas yang menangani linen tersebut. Semua linen kotor segera
Speri atau laken, steek laken, Perlak, sarung bantal, sarung guling, Selimut,
alas kasur.bed cover, tirai atau korden, kain penyekat, kelambu, taplak,
schort, celemek, topi, lap,baju pasien, baju operasi, kain penutup untuk
tabung gas, troli, macam- macam doek, popok bayi, baju bayi, kain
bedong, gurita bayi, steek laken bayi,kelambu bayi, Laken bayi, selimut
bayi, masker, washalp, handuk linen untuk operasi
Perlakuan Terhadap Linen
A. Pemilahan antara linen
infeksius dan non infeksius
dimulai dari sumber dan
memasukkan linen
kedalam kantong plastik
sesuai jenisnya serta diberi
label.
Pengumpulan
B. Menghitung
dan mencatat
linen diruangan
C. Dilarang melakukan
perendaman linen kotor di
ruangan sumber
A. Mencatat linen yang diterima dan
telah dipilah antara infeksius dan non
infeksius
Penerimaan
– Membersihkan linen kotor dari tinja, urin, darah dan muntahan dengan
menggunakan mesin cuci infeksius.
– Penyeterikaan dengan mesin seterika uap, mesin flat ironer sehingga didapat hasil
seterikaan yang baik.
– Linen bersih harus ditata sesuai jenisnya dan sistem stok linen (minimal 4 bagian)
dengan sistem first in first out.
Distribusi
A. dilakukan berdasarkan
kartu tanda terima dari
petugas penerima,
kemudian petugas
menyerahkan linen
bersih kepada petugas
ruangan sesuai kartu
tanda terima
Pengangkutan