Ny. P usia 40 tahun. Sudah 7 hari dirawat di RSJ STIKES Bali saat dilakukan pengkajian oleh perawat
diperoleh data sebagai berikut: Ny. P dibawa oleh keluarganya karena mengamuk di rumahnya,
membanting dan melepar barang ke halaman rumah, saat ditanya perawat klien mengatakan mendengar
suara-suara yang menyuruh klien untuk melempar barang, jiaka klien tidak mengikuti suara tersebut
klien diacam akan dibunuh oleh suara tersebut, saat diruangan klien terlihat komat-kamit sendirian,
tertawa tanpa sebab. Saat pengkajian pasien kooperatif dan mau menjawab semua pertanyaan dari
perawat. Keterangan dari keluarga klien mulai berperilaku aneh semenjak usahanya bangkrut, dari dulu
klien memang sering sakit-sakitan, waktu kecil klien sempat menderita epilepsy.
1. Diagnosa keperawatan saat ini pada kasus 2 diatas adalah:
a. Isolasi Sosial
b. Harga Diri Rendah Akut
c. GSP: Halusianasi
d. Perilaku Kekerasan
e. Waham
2. Klien dibawa ke RSJ STIKES Bali dengan diagnose
a. Isolasi sosial
b. Harga Diri Rendah akut
c. GSP: Halusianasi
d. Perilaku Kekerasan
e. Waham
3. Data objektif yang bisa dilihat pada kasus 2 diatas adalah
1. Klien mengatakan mendengar suara-suara yang menyuruh klien untuk melempar
barang.
2. Klien terlihat komat-kamit sendirian, tertawa tanpa sebab.
3. Klien mengungkapkan jika klien tidak mengikuti suara tersebut klien diacam akan
dibunuh oleh suara tersebut.
4. Saat pengkajian klien tampak kooperatif dan mau menjawab semua pertanyaan.
4. Faktor presipitasi pada kasus 2 diatas adalah
a. Saat ditanya perawat klien mengatakan mendengar suara-suara yang menyuruh klien
untuk melempar barang
b. Jika klien tidak mengikuti suara tersebut klien diacam akan dibunuh oleh suara tersebut
c. Saat diruangan klien terlihat komat-kamit sendirian, tertawa tanpa sebab. Saat pengkajian
pasien kooperatif dan mau menjawab semua pertanyaan dari perawat.
d. Keterangan dari keluarga klien mulai berperilaku aneh semenjak usahanya
bangkrut
e. Waktu kecil klien sempat menderita epilepsi
6. Adalah keyakinan klien yang tidak sesuai dengan keyataan tetapi dipertahankan, keyakinan
ini berasal dari pemikiran klien dimana sudah kehilangan kontrol
7. Adalah keyakinan yang salah yang secara kokoh dipertahankan walaupun tidak diyakini oleh
orang lain dan bertentangan dengan realita normal
8. Suatu kenyataan palsu dimana seorang memperluas atau memperbesar kepentingan dirinya
9. Suatu kenyataan palsu dimana seorang yakin bahwa ada orang yang sedang mengganggunya
10. Kepercayaan yang tidak berdasar. Menyalahkan diri sendiri akibat perbuatan-perbuatannya
yang melanggar kesusilaan atau kejahatan lain
13. Klien mempunyai keyakinan bahwa ada seseorang atau kelompok yang berusaha merugikan
atau mencederai dirinya
14. Waham diawali dengan terbatasnya kebutuhan-kebutuhan klien baik secara fisik maupun
psikis
15. Tidak adanya pengakuan dari lingkungan dan tingginya kesenjangan antara self ideal dengan
self reality
16. Klien mencoba berpikir rasional, tetapi menghadapi keyataan bagi klien adalah suatu yang
sangat berat, karena kebutuhannya untuk diakui
17. Adanya beberapa orang yang mempercayai klien dalam lingkungannya menyebabkan klien
merasa didukung
19. Apabila tidak adanya konfrontasi dan upaya-upaya koreksi, setiap waktu keyakinan yang
salah pada klien akan meningkat
21. Adalah keadaan ketika individu atau kelompok mengalami ketidakmampuan untuk
mengadakan hubungan dengan orang lain dan lingkungan sekitarnya secara wajar
22. Adalah respon yang dilakukan individu dalam menyelesaikan masalah yang menyimpang dari
norma-norma sosial dan kebudayaan suatu tempat
23. Suatu keadaan dimana individu gagal mengembangkan rasa percaya diri dan kemampuan
yang dimiliki
a. Manipulasi b. Narkisisme
c. Ketergantungan d. Maniak
e. Impulsif
24. Suatu keadaan dimana individu tidakmampuan merencanakan sesuatu, tidak mampu belajar
dari pengalaman, mempunyai penilaian yang buruk dan cenderung memaksakan kehendak
a. Manipulasi b. Narkisisme
c. Ketergantungan d. Maniak
e. Impulsif
25. Suatu keadaan dimana individu memiliki harga diri yang rapuh, memiliki sikap egosentris,
pencemburu dan marah jika orang lain tidak mendukung
a. Manipulasi b. Narkisisme
c. Ketergantungan d. Maniak
e. Impulsif
26. Konsep diri adalah semua ide, pikiran, kepercayaan dan pendirian yang diketahui individu
tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam
27. Konsep diri belum ada saat dilahirkan, tetapi dipelajari dari pengalaman unik melalui eksplorasi
diri sendiri hubungan dengan orang lain melalui
29. Adalah individu yang mempunyai pengalaman yang positif dalam beraktualisasi diri dan
menyadari hal –hal positif maupun yang negative dari dirinya
30. Adalah individu cenderung untuk menilai dirinya negative dan merasa lebih rendah dari orang
lain
31. Adalah kegagalan individu mengintegrasikan aspek – aspek identitas masa kanak – kanak ke
dalam kematangan aspek psikososial kepribadian pada masa dewasa yang harmonis
32. Adalah perasaan yang tidak realistis dan asing terhadap diri sendiri yang berhubungan dengan
kecemasan, kepanikan serta tidak dapat membedakan dirinya dengan orang lain.
33. Adalah persepsi individual tentang bagaimana dia harus berperilaku berdasarkan standart,
tujuan, keinginan atau nilai pribadi tertentu.
34. adalah ideal diri yang terlalu tinggi, sukar dicapai dan tidak realistis. Ideal diri yang samar dan
tidak jelas dan cenderung menuntut
35. adalah penilaian individu tentang pencapaian diri dengan menganalisa seberapa jauh perilaku
sesuai dengan ideal diri. Pencapaian ideal diri/cita-cita/harapan langsung menghasilkan
perasaan berharga.
37. Serangkaian tindakan utk menetapkan, merencakan, melakukan pelayanan keperawatan dlm
rangka membantu klien utk mencapai dan memelihara kesehatannya seoptimal mungkin, yg
dilaksanakan scr berurutan, terus menerus, saling berkaitan dan dinamis, adalah:
38. Pengkajian persepsi klien adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya gangguan :
39. Setiap gangguan dalam pikiran, perasaan atau tindakan dimana diperlukan intervensi teraupetik
yang segera (Kaplan, 1997) adalah:
42. Pen-skoran tingkat Bunuh diri dalam SIRS (SUICIDAL INTENTION RATING SCALE), yang
digolongkan ke Skor 4 adalah:
43. Suatu tindakan penurunan dorongan instingtual antara lain menyangkut perawatan diri, makan
dan minum, bicara, tidur, gairah seksual dan lain sebagainya :
44. Berikut ini yang bukan gejala dari Post Traumatic Syndrom Disorder
(PTSD) adalah:
A Depresi B Reexperiencing
C Kecemasan D Avoidance