0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
71 tayangan13 halaman
Dokumen tersebut membahas perjuangan Muhammadiyah sejak masa sebelum kemerdekaan hingga masa kemerdekaan Indonesia. Pada masa sebelum kemerdekaan, Muhammadiyah berkembang ke luar Pulau Jawa, mendirikan lembaga-lembaga pendidikan, dan berpartisipasi dalam pergerakan keagamaan. Pada masa kemerdekaan, fokus Muhammadiyah beralih ke perjuangan kemerdekaan bangsa dengan mendirikan organisasi perjuangan kemer
Dokumen tersebut membahas perjuangan Muhammadiyah sejak masa sebelum kemerdekaan hingga masa kemerdekaan Indonesia. Pada masa sebelum kemerdekaan, Muhammadiyah berkembang ke luar Pulau Jawa, mendirikan lembaga-lembaga pendidikan, dan berpartisipasi dalam pergerakan keagamaan. Pada masa kemerdekaan, fokus Muhammadiyah beralih ke perjuangan kemerdekaan bangsa dengan mendirikan organisasi perjuangan kemer
Dokumen tersebut membahas perjuangan Muhammadiyah sejak masa sebelum kemerdekaan hingga masa kemerdekaan Indonesia. Pada masa sebelum kemerdekaan, Muhammadiyah berkembang ke luar Pulau Jawa, mendirikan lembaga-lembaga pendidikan, dan berpartisipasi dalam pergerakan keagamaan. Pada masa kemerdekaan, fokus Muhammadiyah beralih ke perjuangan kemerdekaan bangsa dengan mendirikan organisasi perjuangan kemer
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
MASA SEBELUM KEMERDEKAAN (1923-194 2)
• K.H IBRAHIM (1923-1932)
• K.H Hisyam (1932- 1936)
• K.H MAS MANSYUR (1936-1942)
KEPEMIMPINAN K.H IBRAHIM (1923-1932)
Kepemimpinan K.H Ahmad Dahlan dilanjutkan oleh
K. H Ibrahim pada tahun 1923-1932,. K.H Ibrahim adalah
adik dari Nyai Walidah istri dari KH Ahmad Dahlan
PERKEMBANGAN • BERKEMBANG KE LUAR PULAU JAWA • MENDIRIKAN MAJELIS TARJIH • ADA 2 ORTOM MUHAMMADIYAH YAIT U: NA (Nasyiatul Aisyiyah) DAN PEMUDA MUHAMMADIYAH · ADANYA MUKTAMAR SELAIN DI YOGJ AKARTA (Surabaya, Surakarta, Pekalongan, Bukit tinggi, Ujung Pandang (Makassar) dan Semara PEMBAHARUAN/KEUNGGULAN • Pendirian “Fonds Dachlan” yakni sebuah yayasan untuk membiayai sekolah anak-anak kurang ma mpu pada 1924 • Khitanan massal untuk pertama kali pada 1925 • Pemakaian tahun Islam dalam pencatatan surat menyurat • Sholat Hari Raya di lapangan pada Muktamar 19 26 Surabaya. KEPEMIMPINAN K.H Hisyam (1932- 1936)
• K.H Hisyam merupakan murid langsung
dari K.H Ahmad Dahlan dan diresmikan men jadi ketua umum Muhammadiyah dalam muktamar di Yogyakarta pada 1934 PEMBAHARUAN PROGRAM PENDIDIKAN 1. Merubah sekolah Volkschool menja di Sekolah Rakyat (1936) 2. Mendirikan sekolah tinggi Mendirikan Majelis Pertolongan & Kese hatan Muhammadiyah (MPKM). · Menertibkan administrasi organisasi sep erti KEPEMIMPINAN K.H MAS MANSYUR (1936-1942)
• Pada Oktober 1936, era kepemimpinan
beralih ke K.H Mas Mansyur • K.H Mas Mansyur dikenal sebagai tokoh yang kreatif serta pemberani sehingga aktif d alam pemurnian kembali paham agama yang menjadi garis besar di Muhammadiyah. PERKEMBANGAN • Pemanfaatan Majelis Tarjih dengan me mbuat “Masalah Lima” (Dunia, Agama, Qiyas, Sabilillah, dan Ibadah) serta “Lang kah Dua Belas” untuk mengggerakkan Muhammadiyah lebih dinamis dan berbobot. Program ini begi tu penting dalam sejarah muhammadiyah di Indonesia. PEMBAHARUAN • Pembentukan Bank Muhammadiyah pad a muktamar 1937. • Mempelopori MIAI (Majelisul Islam A’la I ndonesia), • Menentang pelarangan guru mengajar d i sekolah Muhammadiyah oleh Belanda (Ondewijs Ordonansi) hingga mengeluar kan gerakan menghimpun dana untuk k aum dhu’afa (Franco Amal) MASA KEMERDEKAAN (1942-1952) • Muhammadiyah dipimpin oleh Ki Bagus Hadikusuma mulai 1942 hingga 1952. Bangsa Indonesia sedang menghadapi masuknya Jepang, awal kemerdekaan d an juga mempertahankan kemerdekaan. PERKEMBANGAN • Fokus pada perjuangan negara seperti: 1. Mempersiapkan kemerdekaan 2. Mendirikan badan perjuangan untuk membela Republik Indonesia. Seperti; pasukan Hizbullah Sabilillah, Majelis Syurau Muslimin Indonesia (Masyumi) dan Asykar Perang Sabil (APS). 3. Muhammadiyah berani menentang pemerintahan Jepang yang mewajibkan Seikerei (upacara memuja dewa matahari dari agama Shinto). PEMBAHARUAN • Lahir Muqaddimah Anggaran Dasar Muhamm adiyah, yang berisi gagasan pokok pemikiran-p emikiran K.H Ahmad Dahlan • Merumuskan Dasar Negara melalui kehadirann ya dalam BPUPKI yang kemudian menjadi PPKI • Polemik muncul saat Piagam Jakarta yang sala h satu isinya “Ketuhanan dengan kewajiban menjalan kan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”. Bersi kukuh