Oleh :

Mekar Dwi Anggraeni

Laboratorium Keperawatan Maternitas

Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan
Universitas Jenderal Soedirman
Apa yang anda pikirkan???
 Menopause :
berhentinya menstruasi secara permanen karena
menurunnya hormon estrogen yang terjadi secara alami

08/27/21 4
 Pengertian
Klimakterium  periode kehidupan seorang
perempuan saat ia berpindah dari tahap
reproduksi ke tahap tidak reproduksi yg disertai
regresi fungsi ovarium

Perimenopause  pre-menopouse, menopause,

& post-menopause

Pre-menopause  fase pertama klimakterium

saat fertilisasi menurun & menstruasi menjadi
tidak teratur

(Depkes, 2010)
Menopause:
Keadaan perempuan yg mengalami
penurunan fungsi ovarium yg berakibat
terhentinya menstruasi untuk selamanya

Postmenopause  fase 1 tahun setelah

menopause

(Depkes, 2010)
Usia Rata-Rata Menopause
Rentang usia menopause 45-55 tahun dgn
usia rata-rata 51,4 tahun
10% perempuan berhenti menstruasi pada
usia 40 tahun
5% perempuan masih menstruasi sampai
usia 60 tahun
Menopause dini terjadi akibat histerektomi
dan ooforektomi bilateral
 PENYEBAB MENOPAUSE

• Alamiah  faktor usia  ekskresi hormon estrogen menurun

• Tidak alamiah  kondisi tertentu  penyakit, operasi

08/27/21
Faktor yg mempengaruhi Menopause
Usia haid pertama kali
 Semakin muda sso menarche, semakin lama memasuki
menopause

Status pernikahan
 Perempuan menikah & tdk bekerja akan lebih lama
memasuki menopause dibandingkan perempuan bekerja
dan tidak menikah

Jumlah anak
 Semakin sering perempuan melahirkan maka makin
lama mereka memasuki menopause
(Kasdu, 2003)
 Faktor yg Mempengaruhi Menopause
Usia melahirkan
 Semakin tua sso melahirkan maka semakin
tua ia memasuki menopause

Mekanisme kontrasepsi
 Perempuan yang menggunakan mekanisme
kontrasepsi hormonal akan lebih lama
memasuki menopause

Merokok
 Perempuan merokok akan lebih cepat
memasuki masa menopause
 Faktor yg Mempengaruhi Menopause

Penyakit  Diabetes Melitus  autoimun thdp

hormon
Status gizi  nutrisi yg mengandung estrogen alami 

kedelai, tahu, tempe

Sosial ekonomi  gaya hidup, kemampuan membeli

makanan, minuman, tempat tinggal, dll

 Gejala Vasomotor
Panas di wajah (hot flush)
Kulit kemerahan
Berkeringat di malam hari
Sakit kepala
Insomnia
Rasa lemah
Gejala Psikologis
• Depresi
• Mudah tersinggung
• Kurang percaya diri
• Pelupa
• Sulit konsentrasi
• Libido menurun
• Tidak bertenaga
• Panik

08/27/21 12
 ATROFI LOKAL ATROFI UMUM JARINGAN
Vagina atrofi & kering • Kulit menipis
Nyeri senggama • Osteoporosis
Inkontinensia urin/beser • Rambut rontok dan beruban
Keputihan • Kuku rapuh
Perdarahan vagina • Nyeri tulang

Perubahan sistemik
• Penimbunan lemak di perut dan pinggul
• Hipertensi
• Hiperkolesterol
• Arterosklerosis  stroke

13
 Perubahan sistem reproduksi
pada masa menopause
Uterus mengecil krn mengecilnya selaput lendir rahim
Tuba falopii lipatannya menjadi lebih pendek, menipis &
mengkerut
Ovarium tidak memproduksi sel telur  anovulatory
Serviks mengkerut
Dinding vagina akan mengalami penipisan, rugae menghilang
 elastisitas menurun, pembuluh darah berkurang, sekret
vagina encer  sakit pada saat coitus
Jaringan vulva menipis dan mengkerut  sakit pada saat coitus
Perubahan setelah Menopause
 BAGAIMANA CARA MENGATASI KELUHAN?

Terapi pengganti hormon  estrogen buatan

Terapi bahan alami
Fitoestrogen
 zat yang struktur maupun fungsi dan

khasiatnya mirip hormon estrogen

 zat ini banyak terdapat dalam kacang tanah,

kacang kedelai (tahu, tempe, susu kedelai),

padi-padian, sereal, buah-buahan, dan
sayuran  brokoli serta jamur.

08/27/21 16
 BAGAIMANA CARA MENGATASI KELUHAN?
Olah raga  senam lansia
Makanan yang sehat
Melakukan hobi
Tetap berkarya dan usahakan dapat
memberikan manfaat bagi orang lain
Berpikirlah bahwa menopause itu
sesuatu yang alami
Terlibat dalam aktivitas-aktivitas
keagamaan-sosial
Bersilaturahmi dengan teman yang
mempunyai masalah yang sama
08/27/21 17
Upaya mengatasi masalah menopause
Pemeriksaan organ reproduksi dari tanda-tanda
kelainan & radang
Pap Smear
SADARI
Pengaturan makanan:
 Tinggi unsur fito-estrogen, seperti: kedelai &
pepaya
 Tinggi kalsium, seperti: susu, keju
 Kurangi makanan banyak mengandung lemak
 Komunikasikan hubungan seksual
dengan suami

Proses perangsangan (role play) yang

lebih lama saat berhubungan seksual
dengan suami
Komunikasikan ketika sudah “siap”
Penggunaan krim vagina/ lubricant/
pelumas untuk mengurangi nyeri saat
berhubungan seksual

08/27/21 19
 Asuhan Keperawatan
Pengkajian
1. Riwayat kesehatan: DM, HT, Stroke
2. Pemerikaan fisik
3. Pemeriksaan laboratorium: estrogen, kolesterol
4. Riwayat kanker  keluarga?
5. TTV
6. Thromboplebitis
7. Penyakit hati/ginjal
8. Perdarahan dari uterus yang tdk diketahui penyebabnya
9. Histerektomi dan ooforectomi bilateral
10.Psikososial dan kultural
 Diagnosa yang mungkin muncul

1.Kurang pengetahuan ttg menopause

2.Koping individu/keluarga tdk efektif
3.Risiko gangguan integritas kulit
4.Resiko disfungsi seksual
5.Resiko harga diri rendah
6.Nyeri akut/kronis
7.Disfungsi seksual
8.Isolasi sosial
9.Insomnia
10.Cemas
Dx keperawatan:
Kurang pengetahuan ttg menopause b.d. kurang informasi tentang menopause

Tujuan Intervensi
Knowledge: Health Health education
behavior

Health screening

Nutrition management
Terima Kasih