Anda di halaman 1dari 4

Tahapan-tahapan

keluarga sejahtera
Berdasarkan kemampuan keluarga untuk
pemenuhan kebutuhan dasar, kebutuhan
psikososial, kemampuan memenuhi
ekonominya, dan aktualisasinya di masyarakat
tahapan-tahapan keluarga sejahtera dibagi
menjadi 5, yaitu:
A. Keluarga prasejahtera

1. Melaksanakan ibadah menurut agamanya oleh masing-masing


anggota keluarga.
2. Pada umumnya seluruh anggota keluarga makan dua kali atau lebih.
3. Seluruh anggota keluarga memiliki pakaian yang berbeda untuk
aktifitas di rumah, bekerja, sekolah, dan berpergian.
4. Lantai rumah terluas bukan lantai tanah.
5. Bila anak dan atau pasangan usia subur ingin KB di bawa ke sarana
kesehatan
B. Keluarga sejahtera I

1. Anggota keluarga melaksanakan ibadah secar teratur.


2. Paling kurang sekali seminggu, keluarga menyediakan daging/ikan/telur.
3. Seluruh anggota keluarga memperoleh paling kurang satu stel pakaian baru pertahun.
4. Luas lantai rumah paling kurang 8 meter panjang untuk tiap penghuni rumah.
5. Seluruh anggota keluarga dalam 3 bulan terakhir dalam keadaan sehat.
6. Paling kurang satu anggota keluarga 15 tahun keatas berpenghuni tetap.
7. Seluruh anggota keluarga yang berumur 10-60 tahun bisa baca tulis huruf latin.
8. Seluruh anak berusia 5-15 tahun bersekolah saat ini.
9. Bila anak hidup 2 atau lebih, keluarga yang masih pasangan usia subur memakai KB.
10. Kontrasepsi (kecuali sedang hamil)
C. Keluarga sejahtera II

1. Mempunyai upaya untuk meningkatkan pengetahuan agama.


2. Sebagian dari penghasilan dapat disisikan untuk tabungan keluarga.
3. Biasanya makan bersama paling kurang sekali sehari dan kesempatan itu dapat
dimanfaatkan untuk berkomunikasi antar anggota keluarga.
4. Ikut serta dalam kegiatan masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya
5. Mengadakan rekreasi bersama di luar rumah oaling kurang 1 X / 6 bulan.
6. Dapat memperoleh berita dari surat kabar / radio / TV / majalah.
7. Anggota keluarga mampu menggunakkan sarana transportasi sesuai kondisi daerah.

Anda mungkin juga menyukai