TUGAS ORGANISASI MANAJEMEN DAN PERILAKU ORGANISASI

Analisis Struktur Organisasi

RSUD Langsa

OLEH :

Nama : Andi Raisyiah Akrimah Imran

NIM : K022211013

Dosen : Dr. dr. A. Indahwaty AS, MHSM

Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit

Fakultas Kesehatan Masyarakat - Universitas Hasanuddin
2021
 Profil Singkat RSUD Langsa
Nama Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Langsa
Alamat : Jl. Jenderal Ahmad Yani No.1, Gampong
Jawa, Langsa Kota, Kota Langsa, Aceh, 24416
Tahun Berdiri : 1915
Kelas RS : Tipe B Non Pendidikan
Status Kepemilikan : Pemerintah Kota
Status Akreditasi : Tingkat Utama
Nama Direktur : dr. Fardhiyani
Analisis Strukstur Organisasi
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1045/MENKES/PER/XI/2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan
Departemen Kesehatan.
BAB IV : Susunan Organisasi
Bagian Ketiga : Rumah Sakit Umum Kelas B Non Pendidikan
Pasal 12 berbunyi :
1) RSU Kelas B Non Pendidikan dipimpin oleh seorang Kepala disebut Direktur Utama
2) Direktur membawahi paling banyak 2 (dua) Direktorat
3) Masing-masing Direktorat terdiri dari paling banyak 3 (tiga) Bidang atau 3 (tiga) Bagian
4) Masing-masing Bidang terdiri dari paling banyak 3 (tiga) Seksi
5) Masing-masing Bagian terdiri dari paling banyak 3 (tiga) Subbagian
Analisis Strukstur Organisasi RSUD Langsa
Berdasarkan Permenkes 1045 Tahun 2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di
lingkungan Departemen Kesehatan, struktur organisasi di RSUD Langsa SUDAH SESUAI.

Dapat diliat pada point pertama bahwa RSUD Langsa dipimpin oleh seorang direktur
utama yang membawahi 2 direktorat yakni :
1. Wakil Direktur Pelayanan 2. Wakil Direktur Administrasi Umum
Selanjutnya tiap Wakil Direktur
(Direktorat) membawahi masing-
masing 3 bidang.

a. Bidang Pelayanan Medik a. Bagian Tata Usaha

b. Bidang Keperawatan b. Bidang Keuangan

c. Bidang Penunjang Medik c. Bidang Penyusunan Program

Analisis Strukstur Organisasi RSUD Langsa (Tipe B Non Pendidikan)
Point ke-4 dan ke-5 Permenkes menjelaskan tentang bidang atau bagian maksimal membawahi 3
seksi atau subbagian. Pada RSUD Langsa bidang yang dibawahi oleh wakil direktur pelayanan
medik, keperawatan, dan penunjang medik sudah sesuai karena tiap bidang membawahi 2 seksi.
Pada bagian yang dibawahi oleh wakil direktur tata usaha, keuangan, dan penyusunan program
juga sudah sesuai karena tiap bagian membawahi 2 sub bagian.

UNIT NON STRUKTURAL  secara keseluruhan struktur dan garis koordinasi sudah sesuai
dengan Permenkes 1045 Th. 2006
1. Satuan Pengawas Intern (SPI) kedudukannya sejajar dengan komite dan bertanggung jawab
langsung ke pimpinan RS
2. Komite Medik (Minimal 3 : Komite Medik, Etik, Hukum). Komite medik membawahi SMF.
Komite-komite tersebut bertanggungjawab langsung ke pimpinan RS
3. Instalasi  terbagi oleh masing-masing wakil direktur.
4. Kelompok Jabatan Fungsional  terbagi oleh masing-masing wakil direktur.
5. Staf Medik Fungsional  dibawahi langsung oleh komite medik.
Analisis Strukstur Organisasi RSUD Langsa
Berdasarkan Permenkes 1045 Tahun 2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di
lingkungan Departemen Kesehatan, struktur organisasi di RSUD Langsa Sudah Sesuai.

Dapat diliat pada point pertama bahwa RSUD Langsa dipimpin oleh seorang direktur
utama yang membawahi 2 direktorat yakni :
1. Wakil Direktur Pelayanan 2. Wakil Direktur Administrasi Umum
Selanjutnya tiap Wakil Direktur
(Direktorat) membawahi masing-
masing 3 bidang.

a. Bidang Pelayanan Medik a. Bagian Tata Usaha

b. Bidang Keperawatan b. Bagian Keuangan

c. Bidang Penunjang Medik c. Bagian Penyusunan Program

 Analisis Strukstur Organisasi
Menurut PP RI No 77 Tahun 2015 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit
BAB II : ORGANISASI
Bagian ke-1: Umum
Pasal 6 :

1. Organisasi Rumah Sakit paling sedikit terdiri atas: a. kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah
Sakit; b. unsur pelayanan medis; c. unsur keperawatan; d. unsur penunjang medis; e. unsur
administrasi umum dan keuangan; f. komite medis; dan g. satuan pemeriksaan internal.
2. Unsur organisasi Rumah Sakit selain kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a dapat berupa direktorat, departemen, divisi,
instalasi, unit kerja, komite dan/atau satuan sesuai dengan kebutuhan dan beban kerja Rumah
Sakit.
3. Unsur organisasi Rumah Sakit sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b sampai dengan
huruf e dapat digabungkan sesuai kebutuhan, beban kerja, dan/atau klasifikasi Rumah Sakit.
Analisis Strukstur Organisasi RSUD Langsa (Tipe B Non Pendidikan)
Pada poin 1, secara umum struktur organisasi RSUD Langsa sudah sesuai dengan ketentuan
minimal PP 77 tahun 2015 pada pasal 6. Dimana terdapat unsur-unsur yang digabungkan :
• Bidang Pelayanan Medik, Bidang Keperawatan, Bidang Penunjang Medik digabung dibawah
Wakil Direktur Pelayanan
• Unsur administrasi umum & keuangan dipimpin oleh Wadir Administrasi Umum, yang
membawahi bagian keuangan.

Pasal 19 :
1) Selain Komite Medis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17, dapat dibentuk komite lain untuk
penyelenggaraan fungsi tertentu di Rumah Sakit sesuai kebutuhan dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.
2) Komite lain sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat berupa komite: a. keperawatan; b. farmasi
dan terapi; c. pencegahan dan pengendalian infeksi; d. pengendalian resistensi antimikroba; e. etika
dan hukum; f. koordinasi pendidikan; dan g. manajemen risiko dan keselamatan pasien.
• Pada struktur organisasi RSUD Langsa, selain komite medis, terdapat komite-komite lain yaitu
Etik, Hukum, Mutu-Keselamatan Pasien, Keperawatan, Kesehatan Lainnya, PPI. Semua unsur
tersebut termasuk dalam komite lain.
Analisis Strukstur Organisasi RSUD Langsa (Tipe B Non Pendidikan)
Pasal 21
1) Satuan pemeriksaan internal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1) huruf g
merupakan unsur organisasi yang bertugas melaksanakan pemeriksaan audit kinerja internal
rumah sakit.
2) Satuan pemeriksaan internal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit.
• Pada struktur organisasi RSUD Langsa, terdapat unsur satuan pemeriksaan internal
sebagaimana yang dimaksud pada pasal 24, namun diberi nama dengan Satuan Pengawas
Internal (SPI)

Pasal 24 : Dewan Pengawas Rumah Sakit sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 merupakan unit
nonstruktural yang bersifat independen, dibentuk, dan bertanggung jawab kepada pemilik RS.

• Pada struktur organisasi RSUD Langsa, terdapat Dewan Pengawas sebagaimana yang
dimaksud pada pasal 24.
 Referensi
 Struktur Organisasi RSUD Langsa. Diakses dari
https://rsud.langsakota.go.id/
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1045/MENKES/PER/XI/2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah
Sakit di Lingkungan Departemen Kesehatan
 Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2015
tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit
Terima Kasih