Anda di halaman 1dari 15

PEMUPUKAN TANAMAN

• 4 TEPAT PEMUPUKAN TANAMAN


• 1. TEPAT WAKTU
• 2. TEPAT JENIS
• 3. TEPAT DOSIS
• 4. TEPAT CARA
• 5. TEPAT MUTU 6. HARGA
• Pemupukan
Pupuk biasanya diberikan sebagai pupuk dasar atau pupuk
susulan. Dapat diberikan pada tanah atau lewat daun atau
bagian tanaman lain. Sebagai pupuk dasar bisa digunakan
pupuk kandang atau kompos. Pupuk susulan berupa pupuk
NPK yang diberikan 2 - 3 kali selama pertumbuhannya.
Biasanya Tanaman diberikan pemupukan, jika :
1.Tanah miskin hara
2.Pertumbuhan tanaman perlu dipercepat untuk me
ngurangi resiko akibat persaingan dengan gulma.
3.Ingin meningkatkan hasil pertambahan pertumbu
han
• Pupuk adalah semua bahan ditambahkan ke dalam tanah atau ke
tanaman untuk mencukupi kebutuhan unsur hara tanaman
•Penggolongan pupuk
–Asal : organik dan anorganik
–Jenis unsur yang dikandung : pupuk N, pupuk P, pupuk K, dll
–Jumlah jenis unsur yang dikandung : tunggal dan majemuk
–Kandungan (analisis) : tinggi dan rendah
–Bentuk : granuler (butiran), tablet, cair, gas
–Sifat reaksi pupuk : asam, netral, basa, slow realease
–Cara pemberian : soil application, foliar spray, fertigasi
•Pemupukan dilakukan berdasarkan kebutuhan tanaman dan daya
dukung lahan
•Efisiensi pemupukan
Efisiensi serapan : ratio antara unsur hara dari pupuk yang diserap
tanaman dengan pupuk yang diberikan
Efisiensi : Ratio antara hasil tanaman dengan pupuk yang
• Perhitungan kebutuhan pupuk
Rumus = 100/% KANDUNGAN HARA PUPUK xdosis rekomendasi
Hitung jumlah pupuk tunggal apabila
–Dosis rekomendasi pupuk untuk tanaman jagung per ha :
•135 kg N
•36 kg P2O5
•60 kg K2O
– dicari dulu Kandungan unsur hara :
•Urea = N
•Sp-36 = P2O5
•KCl = K2O
–Hitung berapa Kebutuhan pupuk
•Urea = kg
•Sp-36 = kg
•KCl = kg
• Pupuk dapat digolongkan pada bahan organik alam dan bahan
kimia (anorganik). kebanyakan pupuk merupakan bahan
organik buangan, seperti pupuk kandang, sisa-sisa tanaman,
darah dan sisa-sisa ikan. Pupuk kimia, seperti amonium nitrat
dan superfosfat disintesa dari mineral-mineral anorganik.
Pupuk N dapat disintesa dengan menggunakan nitrogen
langsung dari udara.

• Tingkatan tanggapan tanaman terhadap pupuk sebagian


berhubungan dengan kapasitas produktif, (productive
capacity) dari tanah.

• Untuk memperkecil biaya pemupukan, praktek pertanian


dilaksanakan untuk memberikan pupuk sekedar cukup untuk
tambahan hara tanah yang tersedia dan menaikkan tingkat
hara yang sesungguhnya diperlukan tanaman.
• Pupuk dapat berwujud padat, cair atau gas. Kebanyakan
berwujud padat dan diberikan pada tanah. Pupuk dapat
dilarutkan dalam air irigasi, atau diberikan pada dedaunan.
• Untuk memperkecil biaya pemupukan, praktek pertanian
dilaksanakan untuk memberikan pupuk sekedar cukup untuk
tambahan hara tanah yang tersedia dan menaikkan tingkat hara
yang sesungguhnya diperlukan tanaman
• Penempatan pupuk
• Penempatan yang tepat dan saat pemberian merupakan
faktor sangat penting dalam pemupukan. Tanggapan
tanaman, penghindaran kerusakan, dan ketidak repotan
dan pemberiaan yang ekonomik harus diperhatikan.
Agar efektif, pupuk harus diberikan ditempat dan disaat
tanaman memerlukannya.
• memerlukannya. Pupuk dapat diberikan
bersamaan saat pemindahan tanaman, baik
sebagai jalur dibawah tanaman atau
dilarutkan dalam air tambahan untuk
pemindahan, sebagai larutan pemulai (starter
solution).
• Terdapat berbagai cara penempatan pupuk :
Pemberian secara broadcast
Pemberian secara topdressing
Pemberian secara side dressing
• Pada tanaman tahunan, atau pada tanaman setahun
berumur panjang ketersediaan hara lebih efisien
diatur dengan pemberiaan berulang selama masa
tanam.
• Pupuk dapat diberikan bersamaan saat pemindahan
tanaman, baik sebagai jalur dibawah tanaman atau
dilarutkan dalam air
• Cara pemberian
• –Broad castingatau sebar dipermukaan tanah (bisa
manual dengan tangan, bisa dengan traktor)
• –Band placement(alur)
• –Side dressing(di samping tanaman)
• –Top dressing (di tebar pada saat sudah ada tanaman);
sebagian pupuk dapat terkena pucuk tanaman
• –Cara tugal :
• •Untuk memisahkan jenis pupuk yang tidak boleh
dicampur
• •Untuk mengefisienkan cara melingkar, bila tenaga
kerja kurang
• PENGAIRAN
• •Batasan: memberikan air (irigasi) dengan
jumlah yang cukup, mutu yang baik, dan
membuang kelebihan air (drainase) pada
waktu yang tepat
• •Tanggap tanaman terhadap kekeringan dan
kelebihan air berbeda, tergantung sifat
• –Transpirasinya
• –Ketahanan akar terhadap tekanan osmotik
atau pf air
• Pengelolaan Air
• •Sumber air untuk irigasi
• –Air permukaan
• –Air tanah
• •Golongan irigasi
• –Irigasi teknis
• •bangunan yang dibuat terencana dan permanen dan memiliki banguan
ukur (masuk dan keluar)
• –Setengah teknis
• •Saluran permanen tetapi tidak ada bangunan ukur
• –Irigasi Pedesaan
• •Saluran tidak permanen dan tidak ada bangunan ukur
• –Rainfed atau tadah hujan tergantung air hujan, tidak ada bangunan
irigasi
• •Bangunan Irigasi
• –Waduk, bendung, embung, sumur artesis
• –Saluran primer, sekunder, tersier, dan saluran pembuangan
• Cara pemberian air
• •Suatu tindakan penambahan air untuk tanaman
• –Irigasi permukaan (leb), lewat saluran irigasi di
antara barissan tanaman atau bedengan
• –Irigasi tetes (drip irigation)
• –Irigasi penyiraman
• •Individu (gayung)
• •Curah (sprinkler)
• –Irigasi bawah permukaan (sub surface irigation)
• –Irigasi yang diintegrasikan dengan pemupukan (fertigasi)
• •Saat pemberian air harus memperhatikan status
air tanah dan fase pertumbuhan
• Organisasi pengelolaan air
• –Dari bendung/waduk sampai saluran
sekunder diatur oleh Pemerintah (PU)
termasuk pemeliharaan
• –Dari saluran tersier sampai saluran petak
lahan petani diatur oleh P3A (Perkumpulan
Petani Pemakai Air)
• –Golongan air irigasi dibagi berdasarkan jadual
masuknya air ke dalam suatu hamparan sawah
(Golongan I, II, III, dan IV). Masing-masing
golongan berjarak 2 minggu
PUPUK ORGANIK
• Pupuk organikadalah pupuk yang
• –berasal dari tumbuhan dan atau kotoran hewan
dan/atau bagian hewan dan/atau limbah organik lainnya
• –yang telah melalui proses rekayasa,
• –berbentuk padat atau cair dan dapat diperkaya dengan
bahan mineral alami dan/atau mikroba
• –yang bermanfaat memperkaya hara,bahan organik
tanah,
• –dan memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah

Anda mungkin juga menyukai