, MP
Bagaimana kesuburan tanahnya?
Berkurang atau tetap?
Bagaimana jika organ yang dipanen lebih banyak dan lebih besar?
1. Tanah subur
Tanah yang mampu memberikan unsur hara (minimal 13
macam) dalam proporsi seimbang (ppm) secara terus
menerus dipengaruhi oleh sifat fisik, kimia, dan biologi
2. Tanah produktif
Tanah subur yang diindikasikan dengan pertumbuhan
tanaman
4. Kualitas tanah
Kapasitas tanah untuk mendukung produksi tanaman yang
diwujudkan dalam bentuk angka (hasil uji laboratorium)
Juarti, 2016
Ayuningtyas et al, 2016.
Untuk menjaga komposisi ideal
tanah, maka pengelolaan tanah
harus diimbangi dengan
pemupukan
1. Proses pemanenan
2. Penghayutan, penguapan, dan pencucian zat hara yang hilang.
PUPUK
Suatu bahan yang mengandung
satu atau lebih unsur hara atau
nutrisi bagi tanaman untuk
menopang tumbuh dan
berkembangnya tanaman
(Balittanah).
Catatan:
a. Nutrien makro dikonsum
si tanaman dalam jumlah
besar dan berada dalam
jaringan tanaman dalam
jumlah 0,2 – 4,0% berat
kering tanaman.
b. Nutrien mikro berada
dalam jaringan tanaman
dalam jumlah 5 – 200ppm
, atau < 0,02% berat
kering tanaman.
PEMUPUKAN
Suatu usaha pengelolaan hara dan kesuburan
tanah dengan memberikan bahan untuk
memperbaiki dan/atau menggantikan unsur hara
maupun sifat fisik, kimia, maupun biologi tanah
Tepat JENIS
Tepat CARA
Tepat TEMPAT
1. Tepat JENIS
H, C, O , Co, V,
Atmosfer Benefisial
1. TEPAT JENIS
Kadar pupuk atau takaran pupuk yang diberikan tepat sesuai dengan
kebutuhan atau yang tertera pada label.
Dosis Rekomendasi
2. Tepat DOSIS
Σ/luas atau Σ/tanaman, kadar pupuk, komposisi
Contoh:
Rekomendasi pupuk pada tanaman padi per hektar adalah 200 kg Urea,
150 kg SP-36, dan 75 kg KCl. Hitunglah dosis pupuk pertanaman jika
jarak tanam padi 25 x 30 cm!
1. Hitung populasi tanaman per hektar
10.000 m2 = 100.000.000 cm2 = 133.333 tanaman
25x30 cm 750 cm2
2. Urea: 200 kg = 200.000 g = 1,5 g urea tan-1..............(N)
133.333 tanaman 133.333 tan
3. SP-36: 150 kg = 150.000 g = 1,1 g SP-36 tan-1 ........(P2O5)
133.333 tanaman 133.333 tan
4. Tepat CARA
Tugal, sebar, larutan, foliar
5. Tepat TEMPAT
Rhizosphere, stomata
TEPAT WAKTU
Piring
sebar
(2) Pupuk Cair
Tanah
• Sifat fisika, kimia, dan biologi tanah
Iklim
• Suhu, CH, angin, radiasi
Kondisi tanaman
• Jenis, umur, target produksi
Pupuk
• Ketersediaan, harga, kualitas pupuk
Apakah pupuk kimia tidak boleh diaplikasikan?
(2) Pengelolaan Hara Terpadu
pengelolaan pupuk (organik maupun anorganik) disertai dengan
pengelolaan lahan dan tata air penyesuaian habitat tanaman