Anda di halaman 1dari 28

Mohammad Nur Khozin, S.P., M.P.

Kesuburan Tanah
Tanah yang mampu memberikan air, udara, dan
unsur hara (minimal 13 macam) dalam proporsi
seimbang dan cukup untuk pertumbuhan dan
perkembangan tanaman

Pengelolaan kesuburan tanah  Tindakan


pengelolaan untuk meningkatkan produktivitas
tanah secara efisien dengan tetap menjaga
kualitas ingkungan.

11/17/2021 PRESENTATION TITLE 2


Faktor – faktor yang menentukan
kesuburan tanah
Bahan organik
Tekstur tanah

Kedalaman tanah

Kadar hara

Sifat koloidal tanah

Unsur toxic
3
1. Bahan organik tanah
(Libutti et al., 2021)

4
Bahan organik
berperan dalam
pebentukan agregat
tanah

https://www.ilsoyadvisor.com/on-farm/ilsoyadvisor/aggregates-are-essential-healthy- 5
Mikroorganisme
tanah berperan
dalam
pembentukan
agregat untuk
memperkecil resiko
hilangnya unsur
hara dalam tanah

11/17/2021 PRESENTATION TITLE 6


Bahan organic tanah
meningkatkan kapasitas tukar
kation

11/17/2021 PRESENTATION TITLE 7


2.. Tekstur tanah

Adebiyiy et al., 2020

8
3. Kedalaman tanah
• Kedalaman tanah menentukan kemampuan
tanah dalam mendukung pertumbuhan
tanaman.
• Semakin dalam solum tanah, maka
kemampuan tanah menopang pertumbuhan
tanaman semakin besar dan sebaliknya
• Kemampuan tanah dalam menopang
pertumbuhan tanaman terkait dengan
proses penyerapan air dna unsur hara oleh
akar tanaman

11/17/2021 9
4. Kadar hara
Kadar unsur hara sangat menentukan kesuburan tanah.
Pengelolaan usur hara yang tepat perlu dilakukan untuk
meminimalisir kehilangan kadar hara dalam tanah

11/17/2021 10
5. Sifat Koloidal Tanah
Jenis koloidal sangat
menentukan jenis muatan
yang akan menentukan
kapasitas retensi dan
kesuburan tanah.

Semakin tinggi muatan


negatifnya, maka semakin
tinggi daya jerapan
anionnya.

11/17/2021 11
6. Reaksi Tanah
Reaksi tanah menjadi parameter penting kesuburan tanah
khususnya daerah tropika.

11/17/2021 12
7. Unsur Toxic
Keberadaan unsur
toxic dapat
menyebabkan
keracunan pada
tanaman dan juga
kehilangannya
ketersediaan unsur
hara

11/17/2021 13
8. Simbiosis Tanaman
tanaman dalam keluarga Leguminosae yang menghasilkan biji untuk pangan dan pakan; umumnya
akar tanaman ini mampu bersimbiosis dengan bakteri penambat gas nitrogen dan membentuk
struktur yang disebut bintil akar.

Akar tanaman kedelai yang bersimbiosis dengan Rhyzobium


Mikoriza
Tanpa olah tanah Olah tanah minimum Olah tanah minimum

Olah tanah seperlunya Olah tanah strip(strip


(reduced tillage) tillage)

Dilakukan sekalisetahun Dilakukan hanya pada


tergantung tingkat strip/alur tertentu
kepadatan tanah mengikuti kontur 15
Vegetasi tanaman tahunan
16
Pengelolaan Kemasaman Tanah

• Kemasaman tanah dinilai sebagai parameter utama penentu kesuburan


tanah
• Permasalahan kemasaman tanah di daerah tropik basah:
a. pH rendah
b. Kejenuhan senyawa Al, Fe, dan Mn yang bersifat toxic bagi tanaman
c. BOT rendah
d. Ketersediaan unsur N,P, S rendah tapi unsur mikro Fe, Cu, dan Zn tinggi
e. KTK rendah

17
Pengendalian kemasaman tanah:
1. Penggenangan
Efektif untuk menetralkan pH misalnya pada tanah mineral
sawah di dataran rendah. Meskipun demikian pengolahaN
tanah harus tetap dilakukan
2. Penambahan bahan organik dan abu tanaman
3. Pengapuran konvensional
Selain meningkatkan pH, pengapuran juga dapat
memperbaiki sifat fisik (pembentukan agregat, porositas,
aerasi dan ketersediaan air) dan sifat kimia tanah (KTK).

Contoh : batu kapur (kalsium karbonat), dolomit


(kalsium.magnesium karbonat), kapur tohor (kalsium
hidroksida), kapur bakar (kalsium oksida)
18
Biochar
Bahan yang yang berasal dari limbah organik biomassa tanaman (daun, ranting,
kayu, dll) yang dihasilkan melalu proses pembakaran yang tidak sempurna atau
dengan suplai oksigen terbatas
Pirolisis

11/17/2021 19
Pengapuran lahan

Aplikasi biochar
Pengelolaan kesuburan melalui
pemupukan
• Pemupukan Berkelanjutan dilakukan dengan cara meberikan unsur hara
guna mendukung pertumbuhan dan hasil tanaman dengan
mempertimbangkan aspek ekonomi dan dampak negatifnya terhadap
lingkungan.
• Efisiensi pemupukan perlu dilakukan dengan mempertimbangkan:
metode dan waktu aplikasi untuk memaksimalkan serapan unsur hara,
mengurangi kehilangan dan imobilisasi pupuk, mempertimbangkan
biaya pemupukan, dan aplikasi pemupukan dengan memperhitungkan
efisiensi agronomi yakni rasio antara hasil pemberian hara dengan
jumlah hara yang diberikan.
21
M etode Evaluasi Kesuburan Tanah

Tujuan :
• berapa banyak hara tersedia dalam tanah
• Peluang respon yang menguntungkan terhadap tambahan
hara atau perlakuan
• Memberikan landasan untuk rekomendasi pemupukan
• Evaluasi status kesuburan tanah suatu tempat

11/17/2021 PRESENTATION TITLE 22


1. Sampling tanah
Pengambilan sampel harus mewakili populasi tanah.
2.Kedalaman dan banyaknya sampel
Kedalaman sampel perlu diperhatikan terutama kaitannya dengan
keberadaan unsur yang mobile dan immobile.
3. Frekuensi, waktu, dan lokasi sampling
4.Analisis contoh tanah
Misal: pH, nitrogen, P-tersedia, Kalium, bahan organik

23
Analisis tanaman
1. Tingkat kritis unsur hara
2. Analisis jaringan tanaman
3. Analisis tanaman total

11/17/2021 PRESENTATION TITLE 24


Peranan kesuburan tanah dalam
pertanian
Kesuburan tanah Produktivitas
mempengaruhi mempengaruhi produksi
komoditas pertanian 
produktivitas pendapatan petani dan
ketahanan pangan

11/17/2021 PRESENTATION TITLE 25

Anda mungkin juga menyukai