➢ Pupuk tunggal
mengandung satu macam
unsur hara
Urea 46 % N
➢ Pupuk majemuk
mengandung lebih dari
satu macam unsur hara
ZA 21 % N
24 % S
➢ TSP 48 % P2O5
➢ SP 36 36 % P2O5
5%S
➢ KCl 60 % K2O
➢ ZK 90 % K2O
Pupuk Majemuk
➢ Untuk kemudahan aplikasi
➢ Mengandung lebih dari satu unsur hara
➢ PHONSKA : NPKS 15 – 15 – 15 - 10
(15 % N, 15 % P2O5, 15 % K2O, 10 % S)
➢ NPK Mg 12 – 12 – 17 – 2
➢ NPK 10 – 10 – 10
Keuntungan dan Kerugian Pupuk Anorganik
• Keuntungan : • Kelemahan/Kerugian:
✓ Mudah diperoleh ✓ Harga mahal
✓ Pengangkutan mudah ✓ Ketergantungan
✓ Hasil cepat tampak ✓ Mempengaruhi pH tanah
✓ Kandungan hara jelas
(kuantitatif)
✓ Kebutuhan dapat dihitung
PENYERAPAN PUPUK
PRINSIP PEMUPUKAN
Sebelum melakukan pemupukan, beberapa hal yang harus
diperhatikan, yaitu:
1. Tanaman yang akan dipupuk
2. Jenis tanah yang akan dipupuk
3. Jenis pupuk yang digunakan
4. Jumlah (dosis) pupuk yang digunakan
5. Waktu pemupukan
6. Cara Pemupukan
Waktu pemupukan
Pemupukan → menjelang atau awal musim hujan.
pH tanah asam →kapur kaptan (CaCO3) agar pH tanah naik
sehingga pemupukan memberikan respon yang baik
pertumbuhan tanaman.
Cara pemupukan
1. Memupuk dengan cara pemberian melalui akar
2. Memupuk dengan cara pemberian melalui daun
Memupuk melalui akar
1.Disebar (broad casting)
Pupuk yang disebarkan merata pada
tanah-tanah di sekitar pertanaman atau
pada waktu pembajakan/penggaruan
terakhir, sehari sebelum tanam, kemudian
diinjak-injak agar pupuk masuk ke dalam
tanah.
Cara pemupukan → tanaman padi,
kacang-kacangan dan lain-lain yang
mempunyai jarak tanam rapat.
Kerugian cara ini ialah merangsang
pertumbuhan rumput pengganggu/gulma
dan kemungkinan pengikatan unsur hara
tertentu oleh tanah lebih tinggi.
2.Ditempatkan di antara larikan/barisan
45 kg N = 100 kg Urea
150 kg N = …(y)... Kg Urea
45 y = 100 x 150
45 y = 15.000
y = 333,33 kg Urea
atau
10.000 m2 = 333,33 kg
750 m2 = …(y)… kg
10.000 y = 750 x 333,33.
y = (750 x 333,33) : 10.000
y = 25 kg urea
atau