Anda di halaman 1dari 3

Kisi-kisi Fertilizer

1. Ada berapa jenis pupuk yang ada berdasar kandungan unsurnya?


2. Apa kelebihan dan kekurangan masing-masing?
3. Ada berapa jenis pupuk berdasar bahan bakunya?
4. Apa kelebihan dan kekurangan masing-masing?
5. Bagaimana cara memupuk supaya tepat sasaran?
6. Ada berapa cara unsur hara bisa masuk ke dalam akar tanaman?
7. Apa kelebihan pupuk daun?
8. Apa syarat penggunaan pupuk daun?
9. Apakah yang disebut pupuk hijau dan pupuk hayati?
10. Mengapa pupuk an organic dikatakan fast release sedangkan pupuk organic slow release?
Jelaskan!

Nama: Nadzia Pinasthika


NIM: 205040107111045
Kelas: DBT Y
Jawaban Kuis Pemupukan
1. Jenis pupuk berdasarkan kandungan unsurnya ada dua, yaitu pupuk tunggal dan pupuk
majemuk. Pupuk tunggal adalah pupuk yang kandungan pupuknya hanya terdiri dari satu
macam unsur saja, contoh pupuk urea yang hanya mengandung unsur N saja. Pupuk
majemuk adalah pupuk yang mengandung beberapa macam unsur hara, misalnya pupuk
NPK yang mengandung unsur hara phosphorus, nitrogen, dan potassium.
2. Kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis pupuk:
Pupuk majemuk: Kelebihannya unsur hara lebih dari satu, hemat biaya dan waktu
aplikasi pupuk, unsur hara tercampur dengan rata sehingga memudahkan pengaplikasian
pupuk. Kelemahannya kandungan unsur hara belum tentu sesuai dengan kebutuhan,
masih perlu tambahan pupuk tunggal, tidak bisa dicampur dengan semua jenis pupuk,
harga lebih tinggi dibanding pupuk tunggal.
Pupuk tunggal: Memiliki kelebihan kadar unsur hara yang tinggi, dosis fleksibel, mudah
diaplikasikan, banyak tersedia, bebas impurities, harga lebih murah dan cepat larut
sehingga mengurangi pencucian unsur hara.. Kelemahannya adalah hanya mengandung
satu jenis unsur hara saja.
3. Jenis pupuk berdasarkan bahan bakunya ada pupuk organik dan pupuk anorganik. Pupuk
anorganik adalah pupuk buatan manusia yang didalamnya dicampur oleh bahan kimia
sehingga kandungan unsur haranya tinggi. Unsur hara yang terkandung ada unsur hara
makro dan mikro. Beberapa contoh dari jenis pupuk anorganik adalah pupuk SP-36,
pupuk urea, dan pupuk NPK. Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari bahan-bahan
organik contohnya seperti pelapukan sisa-sisa tanaman atau hewan, contohnya ada pupuk
kandang yang terbentuk dari kotoran ternak.
4. Kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis pupuk
Pupuk anorganik: Kelebihan dari pupuk anorganik adalah mudah diperoleh,
pengangkutan tergolong mudah, hasil cepat tampak, kandungan hara jelas, kebutuhan
dapat dihitung atau diperkirakan. Kerugiannya adalah harga relatif mahal, cepat terurai
yang menyebabkan tanaman bisa menjadi layu atau mati, memiliki ketergantungan
karena pupuk anorganik cepat terurai sehingga pupuk harus terus diaplikasikan secara
rutin, mempengaruhi pH tanah karena jika digunakan terlalu sering akan memengaruhi
keseimbangan unsur hara tanah, dan akar tanaman cepat kering.
Pupuk organik: Kelebihan dari pupuk organik mampu merekatkan butiran pada tanah,
mampu menyediakan unsur hara dan menahan air, mampu memperbaiki struktur tanah
karena memiliki unsur hara yang tinggi dan lebih mudah menembus akar pada tanaman,
menjaga kelembaban tanah dan tidak merusak lingkungan. Kekurangan pupuk organik
adalah bervolumetrik yang berarti proses menentukan zat dilakukan dengan pengukuran
volume larutan atau zat tanah tersebut, pengangkutan atau distribusi pupuk lebih lama
karena unsur hara harus dipecah oleh organisme tanah terlebih dahulu, dan hasil
pemupukan tidak cepat nampak karena pupuk organik slow release unsur haranya
membutuhkan proses untuk tersedia.
5. Cara memupuk agar tepat sasaran, yaitu ketika memberi pupuk pada tanaman harus
diperhatikan manajemen pemupukan dengan memberi pupuk tepat pada waktunya, tepat
dosis, tepat cara, tepat jenis, dan tempat pemupukan juga harus tepat.
6. Cara unsur hara bisa masuk ke tanaman bisa melalui akar, terdapat tiga cara, yaitu
intersepsi akar, aliran massa, dan difusi. Pada intersepsi akar mekanisme yang terjadi
adalah akar akan memperpendek jarak antara akar dengan unsur hara. Akar akan tumbuh
memanjang sehingga akan sampai dimana unsur hara berada. Mekanisme penyerapan
unsur hara dengan aliran massa adalah gerakan unsur hara dalam tanah yang menuju ke
permukaan akar sekaligus terjadi juga proses penyerapan air. Air dapat terserap karena
adanya perbedaan potensial air yang disebabkan oleh proses transpirasi. Potensial air
dalam tanah lebih rendah dibandingkan dengan permukaan bulu akar sehingga air bisa
terserap masuk, ketika air terserap unsur hara yang terkandung dalam air juga terserap.
Cara terakhir adalah difusi, terjadi ketika konsentrasi unsur hara pada permukaan akar
tanaman lebih rendah dari konsentrasi unsur hara pada larutan tanah, permukaan koloid
liat, dan permukaan koloid organik.
7. Kelebihan pupuk daun adalah penyerapan unsur hara melalui daun tepatnya mulut
stomata berjalan lebih cepat dibandingkan penyerapan melalui akar. Hal ini disebabkan
oleh stomata daun lebih sensitif dan responsif menyerap unsur hara. Selain itu kelebihan
lain adalah mencegah kerusakan tanah lebih lanjut karena bila tanah secara rutin
diberikan pupuk bisa mengganggu organisme tanah yang berdampak pada pH tanah.
Kebanyakan pupuk daun selalu mengandung unsur lengkap, yakni unsur makro dan
mikro.
8. Syarat penggunaan pupuk daun, pupuk daun disemprotkan ke bagian daun yang
menghadap ke bawah atau semprotkan pada bagian punggung daun. Waktu
penyemprotan pupuk baik dilakukan pada pukul delapan sampai sembilan pagi atau sore
pukul tiga atau empat sore karena stomata sedang membuka sempurna. Jangan semprot
pupuk saat musim hujan karena pupuk akan tercuci ketika stomata tertutup. Gunakan alat
penyemprotan khusus untuk pupuk.
9. Pupuk hijau adalah salah satu pupuk organik. Sumber pupuk hijau bisa berasal dari sisa-
sisa panen, tanaman liar, atau tanaman yang memang sengaja ditumbuhkan untuk
penghasil pupuk hijau. Tujuan dari pemberian pupuk hijau pada tanaman adalah
meningkatkan kandungan unsur hara dalam tanah sehingga sifat fisik, biologi, dan kimia
tanah dapat diperbaiki.
10. Pupuk anorganik dikatakan fast release karena jika pupuk ditaburkan ke tanah unsur hara
dalam waktu singkat dapat langsung dimanfaatkan oleh tanaman berbeda dengan pupuk
organik yang slow release yang berarti pupuk ini akan melepaskan unsur hara yang
dikandungnya sedikit demi sedikit. Pupuk organik slow release karena unsur haranya
harus diuraikan dulu oleh organisme tanah.

Anda mungkin juga menyukai