http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Filsafat pendidikan
DEFENISI FILSAFAT
1
DEFENISI PENDIDIKAN
2
PENGANTAR
3
ALIRAN- ALIRAN FILSAFAT
4 PENDIDIKAN
ONTOLOGI, filsafat yang membicarakan tentang hakikat segala sesuatu yang ada, atau membahas watak yang sangat
menda-sar (ultimate) dari benda atau realitas yang berada di belakang pengalaman yang langsung (immediate
experience).
PENDIDIKAN
DEFENISI
ALIRAN- ALIRAN FILSAFAT
PENDIDIKAN
1 2 3 4 5
6 7 8 9 10
Plato (427-34) Idealisme 7berpendapat bahwa hakikat kenyataan dunia adalah ide yang sifatnya rohani atau
intelegensi.
Paham ini memengemukakan bahwa pengetahuan yang diperoleh melalui indera tidak pasti. Nilai adalah
absolut. Apa yang dikatakan baik, benar, salah, cantik atau jelek secara fundamental tidak berubah, melainkan
tetap dan
tidak diciptakan manusia.Idealis mememiliki tujuan pendidikan yang pasti dan abadi
Filsafat pendidikan realisme.
Aristoteles (384-322 SM) adalah murid Plato, namun dalam pemikirannya ia mereaksi terhadap filsafat
gurunya, yaitu idealisme. Hasil pemikirannya disebut filsafat realisme. Ia mengajarkan cara berpikir atas
prinsip realistis, yang lebih dekat pada alam kehidupan manusia sehari-hari. Menurut Aristoteles, manusia
adalah makhluk materi dan rohani sekaligus. Sebagai materi, ia menyadari bahwa manusia dalam hidupnya
berada dalam kondisi alam materi dan sosial. Sebagai makhluk rohani, manusia sadar ia akan menuju pada
proses yang lebih tinggi yang menuju kepada manusia ideal.
ALIRAN FILSAFAT
NATIVISME
Teori ini merupakan kebalikan dari teori tabularasa, yang mengajarkan bahwa anak lahir sudah
memiliki pembawaan sendiri-sendiri. Pembawaan yang hanya ditentukan oleh pembawaannya
sendiri-sendiri. Pembawaanlah yang maha kuasa, yang menentukan perkembangan anak.
Lingkungan sama sekali tidak bisa mempengaruhi, apalagi membentuk kepribadian anak. Jika
pembawaan jahat akan menjadi jahat, jika pembawaannya baik akan menjadi baik
ALIRAN FILSAFAT
EMPIRIS DAN POSITIVISME
Empirisme
suatu aliran dalam filsafat yang menyatakan bahwa semua pengetahuan berasal dari
pengalaman manusia. Empirisme menolak anggapan bahwa manusia telah membawa fitrah
pengetahuan dalam dirinya ketika dilahirkan.
Positivisme
suatu aliran filsafat yang menyatakan ilmu alam sebagai satu-satunya sumber pengetahuan yang
menolak aktifitas yang berkenaan dengan metafisik, tidak mengenal adanya spekulasi,
semua didasarkan pada data empiris. Sesungguhnya aliran ini menolak adanya spekulasi teoritis
sebagai suatu sarana untuk memperoleh pengetahuan (seperti yang diusung oleh kaum idealisme
khususnya idealisme Jerman Klasik). Positivisme merupakan empirisme, yang dalam segi-segi
tertentu sampai kepada kesimpulan logis ekstrim.
Insert Your Image
Pragmatisme merupakan aliran paham dalam filsafat yang tidak bersikap mutlak.
Dalam pragmatisme, makna segala sesuatu dilihat dari hubungannya dengan apa yang dapat
dilakukan.
Menurut pragmatisme, pendidikan bukan merupakan proses pembentukan dari luar, melainkan
proses reorganisasi dan rekonstruksi dari pengalaman individu .
ALIRAN FILSAFAT
PROGRESSIVISME
(George Axetelle, William O. Stanley, Ernest Bayley, Lawrence
B. homas, Frederick C. Nef
Progresivisme berpendapat tidak ada teori realita yang umum, pengalaman
bersifat dinamis dan temporal sehingga nilai pun terus berkembang
Pendidikan yang mengutamakan penyelenggaraan pendidikan di sekolah
berpusat pada anak, sebagai reaksi terhadap pelaksanaan pendidikan yang
masih berpusat pada guru atau bahan pelajaran.
ALIRAN PENDIDIKAN FILSAFAT
REKOSTRUKTIVISME
(John Dewey)
Sedangkan pendidikan adalah salah satu dari suatu proses yang diharapkan untuk mencapai tujuan, seperti
kematangan, integritas atau kesempurnaan pribadi dan terbentuknya kepribadian seseorang. Jadi filsafat dan
pendidikan ini saling berhubungan. Keduanya menjadi arah, dasar, dan pedomam suatu kehidupan.
Berbagai aliran filsafat pendidikan dengan pandangan dan tujuan yang berbeda, serta kelemahan dan
keunggulanya masing masing, diharapkan dapat menyelesaikan masalah pendidikan yang ada, karena pada
intinya penerapan mazhab-mazhab filsafat pendidikan tersebut berorientasi mengarahkan para pelaku
pendidikan pada realitas diri dan dunianya
PENGARUH ALIRAN- ALIRAN FILSAFAT DALAM PENDIDIKAN
ALIRAN IDEALISME
ALIRAN REALISME
aliran nativisme ini adalah aliran murni yang.berasal dari diri manusia artinya setiap individu manusia atau peserta didik memiliki
bakat atau potensi yang ada didalam dirinya, atau bersifat lahiriyah, potensi ini akan membawa manusia untuk menjadi insan yang
berkompenten sesuai dengan potensinya, dari bakat yang ia miliki seorang guru harus mampu mengenali mendorong seorang siswa
untuk terus mengembangkan bakat yang dimiliki siswa sehingga seorang peserta didik akan mendapatkan jati dirinya sesuai dengan
potensi yang ia miliki.
ALIRAN EMPIRISME
Empiris Radikal Suatu aliran yang berpendirian bahwa semua pengetahuan dapat
dilacak sampai pada pengalaman inderawi, Apa yang tidak dapat dilacak secara
demikian itu, dianggap bukan pengetahuan.
ALIRAN POSITIVISME
ALIRAN MATERIALISME