Anda di halaman 1dari 80

PT

(PENELITIAN
K
TINDAKAN KELAS)
i made sujana
madesujana@unram.ac.id
www.imadesujana.wordpress.com
KOMPETENSI DASAR
Peserta memiliki pengetahuan
tentang konsep dasar PTK dan
mampu menerapkannya dalam
menyusun proposal PTK
Apakah Kita Guru Profesional?
Memiliki 4
Memiliki Kompetensi
Kualifikasi Guru:
K. Profesional
S1/D4 K. Pedagogis
K. Kepribadian
K. Sosial

Memiliki Kemampuan
Berinovasi melalui
KTI
APA ITU PTK ?
Sebuah cermin di mana
seorang guru dapat
berkaca melihat
kelebihan dan
kekurangannya sebagai
guru dalam bertindak

PERUMPAMAAN
PTK
PERUMPAMAAN
PTK

Menonton sebuah film


di mana seorang guru
dapat menonton
dirinya atau
kelompoknya dalam
bertindak sebagai guru
PENGERTIAN PTK

Suatu bentuk PENELITIAN yang bersifat


REFLEKTIF dengan melakukan
TINDAKAN tertentu untuk
MEMPERBAIKI atau meningkatkan
praktek pembelajaran DI KELAS.
Penelitian , Reflektif
Tindakan.
Perbaikan,
Kelas

Kata Kunci
MENGAPA PTK PENTING BAGI
GURU?
 Otonomi guru untuk menilai kinerjanya.
 Temuan penelitian formal sering sulit
diadaptasikan.
 Guru lah yang paling tahu kelasnya.
 Interaksi guru – siswa, unik.
 Pengembangan inovasi sebaiknya melibatkan
partisipasi guru.
KARATKTERISTIK
1. PTK praktek
Bertolak dari permasalahan
pembelajaran sehari-hari.
2. Adanya tindakan tertentu untuk
memperbaiki pembelajaran di kelas.
3. Adanya kolaborasi dalam identifikasi
masalah, diagnosis keadaan, penyusunan
rancangan tindakan perbaikan,
pengumpulan data, refleksi, penyusunan
laporan.
Praktis
(kenyataan yang Partisifatif
terjadi di kelas) (bermitra dengan
orang lain)

Pemberdayaan
(semua
berpartisipasi) Sifat-
Sifat
PTK Kritis
(mengkritisi diri
sendiri
Saling berbagi
(kelemahan/
(sikap dan
kelebihan))
persepsi
TUJUAN PTK
Dari sisi pengemb staf, PTK
untuk meningkat-kan
keterampilan guru dalam
mengatasi masalah
pembelajaran di kelas.

Untuk memperbaiki dan atau


meningkatkan praktek pembelajaran di
kelas atau meningkatkan kualitas program Menumbuhkembangkan
sekolah. budaya meneliti di
kalangan guru.
Sumber PTK dalam Pendidikan sebagai
Sebuah Sistem

INPUT PROSES
PROSES OUTPUT

outcome
KONTEKS

Made Sujana 10/04/2021 11


SEKOLAH SEBAGAI SUATU SISTEM

 KONTEKS: eksternalitas yang berpengaruh thd


penyelenggaraan pendidikan, mis kemajuan
IPTEKS, nilai dan harapan masyarakat,
kebijakan pemerintah, tuntutan otonomi,
globalisasi, dsb.
INPUT merupakan segala hal yang diperlukan
untuk berlangsungnya proses. Input meliputi
siswa, visi, misi, tujuan, tenaga
kependidikan, kurikulum, biaya, sumber
belajar, peran serta masy, dsb.
Made Sujana 10/04/2021 12
PROSES adalah kejadian berubahnya sesuatu
menjadi sesuatu yang lain. Proses pendidikan
meliputi PBM, manajemen, dan kepemimpinan.
OUTPUT adalah hasil belajar sesaat (prestasi
belajar) yang merefleksikan seberapa efektif dan
efisien proses belajar mengajar diselenggarakan.
OUTCOME adalah dampak jangka panjang dari
output, baik dampak individual maupun sosial.

Made Sujana 10/04/2021 13


PENGEMBANGAN SISTEM PBM

INPUT PROSES
PROSES OUTPUT
OUTPUT

Visi, Misi, T

Kurikulum

Biaya

Guru PROSES PEMBELAJ


P.B.M HASIL BELAJAR
(Pemberdayaan Siswa) • Peningk Daya Fikir
Siswa • Perilaku Guru/Dosen
Guru • Peningk Daya Kalbu
• Perilaku Siswa/Mhs
Siswa • Peningk Daya Fisik
Organisasi

Regulasi

Media
SARPRAS

Made Sujana 10/04/2021 14


MANFAAT PTK

 Tumbuhnya Inovasi pendidikan dari


kalangan guru.

 Dapat dimanfaatkan oleh


guru untuk mengembangkan kurikulum
pada tingkat kelas atau sekolah
PRINSIP-PRINSIP PTK

1. PTK yang diterapkan jangan sampai


mengganggu komitmennya sebagai
pengajar.
2. Sedapat mungkin digunakan teknik
pengumpulan data yang dapat ditangani
sendiri oleh guru sembari mengajar.
3. Metodologi yang digunakan harus reliabel.
Prinsip … (cont.)

4. Pelaks PTK bertolak dari komitmen dan


tanggungjawab profesionalnya sebagai guru.
5. Pelaks PTK perlu mempertimbangkan
perspektif visi, misi, dan tujuan sekolah, tidak
hanya kelas dan mata pelajaran tertentu.
6. Dalam melaks PTK guru perlu memperhatikan
kaedah ilmiah & etika organisasi sekolah.
KONDISI PRASYARAT PTK

 Kebebasan bagi guru dan otonominya


untuk melakukan inovasi.
 Penyederhanaan birokrasi org sekolah.
 Sekolah yang inovatif.
 Iklim keterbukaan di sekolah.
 Meningkatkan self confidence guru dan
siswa.
 Dukungan kepala sekolah dan seluruh
warga sekolah.
PERBANDINGAN KARAKTERISTIK PTK
DENGAN PENELITIAN FORMAL
ASPEK PTK PENELITIAN
FORMAL
1. Motivasi 1. Tindakan 1. Kebenaran
2. Sumber 2. Diagnosis 2. Induktif-Deduktif
Masalah Status 3. Verifikasi dan
3. Tujuan 3. Memperbaiki menemukan penget
4. Peneliti praktek, yg dapat
yang terlibat sekarang dan digeneralisasikan
di sini. 4. Orang luar yg
4. Pelaku dari berminat
dalam (guru)

Made Sujana 10/04/2021 19


PERBANDINGAN KARAKTERISTIK PTK
DENGAN PENELITIAN FORMAL
ASPEK PTK PENELITIAN
FORMAL
5. Sampel 5. Kasus khusus 5. Sampel yang
representatif
6. Metodologi 6. Longgar, tapi 6. Baku dengan
obyektif, jujur, tidak obyektivitas dan
memihak. ketidakberpihakan
yg terintegrasi
7. Hasil Akhir
7. Siswa belajar lebih 7. Pengetahuan,
baik (proses dan prosedur, atau
produk) materi yg teruji.

Made Sujana 10/04/2021 20


PERBANDINGAN KARAKTERISTIK PTK DG
PENELITIAN KELAS NON PTK
ASPEK PTK PENELITIAN
KELAS NON
PTK
1. Peneliti 1. Guru 1. Orang luar
2. Rencana 2. Oleh guru/dpt 2. Oleh peneliti
dibantu orang
Penelitian lain 3. Dirasakan oleh
3. Munculnya 3. Dirasakan oleh orang luar
Masalah guru 4. Belum tentu
4. Ciri Utama 4. Ada tindakan utk ada tindakan
perbaikan yang
berulang
perbaikan

Made Sujana 10/04/2021 21


PERBANDINGAN KARAKTERISTIK PTK
DENGAN PENELITIAN KELAS NON PTK
ASPEK PTK PENELITIAN KELAS
NON PTK

5. Peran Guru 5. Sebagai guru & 5. Sebagai guru


peneliti
6. Proses 6. Oleh guru atau 6. Oleh peneliti
Pengumpulan bantuan orang
Data lain
7. Menjadi milik
7. Hasil Penelitian 7. Langsung peneliti, belum
dimanfaatkan tentu
oleh guru dan dimanfaatkan oleh
dirasakan kelas guru

Made Sujana 10/04/2021 22


KETERBATASAN PTK

Validitas, terkait
metodologi yang
longgar.
Generalisasi, terkait
dengan kasus
khusus yang
menjadi fokus
kajiannya.
METODOLOGI

INOVATIF KOLABORATIF REFLEKTIF SIKLUSISTIS

Penemuan strategi,
teknik, sarana
pembelajaran, Refleksi terhadap
sistem asesmen
Kerjasama antara proses dan hasil
yang lebih baik Mengikuti daur
untuk dosen - guru, pembelajaran
yang berulang
menyelesaikan dosen-dosen secara terus
masalah menerus
pembelajaran

Made Sujana 10/04/2021 25


PROSEDUR RANCANGAN PTK
Plan
Reflection

Action/
Observation Siklus 1

Revised Plan
Reflection

Action/ Siklus 2
Observation
Revised Plan
Reflection

Siklus 3
Action/
Observation
Revised Plan
Made Sujana 10/04/2021 26
PROSEDUR PENGEMBANGAN
PROPOSAL PTK
1. Menganalisis Masalah dan Sumber Masalah
2. Menetapkan Fokus Masalah
3. Menetukan Solusi/Tindakan Perbaikan
4. Merumuskan Masalah
5. Menformulasikan Judul
6. Merumuskan Hipotesa
7. Merumuskan Tujuan dan Manfaat Penelitian
8. Menentukan Kajian Pustaka
Prosedur …

9. Membuat Rancangan PTK


10. Menentukan Indikator Pencapaian
Langkah 1: Analisis Masalah & Sumbernya

MENGAPA??
??

 Ada Kesenjangan
Tidak seperti harapan
Hasil tidak memuaskan
Merasakan
adanya
masalah

Refleksi
Awal

Masalah siswa / Masalah nyata


mahasiswa yang dihadapi
dalam
pembelajaran
Masalah guru / sehari-hari
dosen
Made Sujana 10/04/2021 30
Pertanyaan Pemandu

 Apa yang menjadi target pembelajaran


bahasa Inggris di satuan pendidikan saudara?
(secara keseluruhan atau per ketrampilan atau
sub-ketrampilan?)
 Apakah tujuan tersebut telah tercapai?
 Kalau belum, bagian mana yang masih
menjadi kendala?
 Apa kira-kira faktor penyebab belum
tercapainyaketrampilan/kompetensi tersebut?
Pertanyaan Pemandu … (lanj.)

 Apakah faktor tersebut perlu diteliti atau bisa


diselesaikan dengan cara lain?
 Apakah hasil pembelajaran Anda cukup
berkualitas?
 Apakah ada unsur PAIKEM dalam
pembelajaran Anda?
CONTOH-CONTOH MASALAH:
Prestasi Belajar

 Nilai bahasa Inggris siswa di bawah KKM.


 Banyak siswa tidak mampu berkomunikasi
dalam bahasa Inggris.
 Kebanyakan siswa tidak mampu
menceritakan kembali apa yang dibaca/
didengar?
 Kemampuan siswa menulis rendah.
 Kemampuan siswa tidak sesuai dengan hasil
yang telah dicapai.
CONTOH-CONTOH MASALAH:
Interaksi Pembelajaran

 Kebanyakan siswa sulit berpartisipasi dalam


pembelajaran.
 Kebanyakan siswa takut bertanya dan
mengemukakan pendapat.
 Kebanyakan siswa tidak memperhatikan penjelasan
guru.
 Siswa cepat bosan dengan penjelasan guru.
 Siswa cendrung menghafal dialog.
 Kebanyakan siswa tidak kreatif dalam membuat
kalimat/paragraf/esei.
CONTOH-CONTOH MASALAH:
Disiplin Belajar

 Banyak siswa yang saling mencontoh dalam


mengerjakan tugas individu.
 Siswa malas mengerjakan PR.
 Banyak siswa yang tidak sekolah (absen).
TUGAS 1: Identifikasi Masalah

 Identifikasi masalah-masalah dalam


pembelajaran Saudara!
 Analisis mahasah tersebut, dan kelompokkan
ke dalam kelompok yang memerlukan
penelitian dan yang tidak memerlukan
penelitian sebagai solusinya!
 Urutkan kelompok yang memerlukan
penelitian berdasarkan urgensi
penyelesaiannya!
TUGAS 2: Menetapkan fokus masalah

 Dari urutan permasalahan tersebut, tentukan


salah satu untuk dikaji lebih lanjut!
 Tentukan faktor-faktor yang menyebabkan
terjadinya masalah tersebut (sumber
masalah)!
 Setelah diketahui sumber masalahnya,
tentukan fokus permasahan yang ingin
diangkat/dikaji dalam penelitian.
Contoh Permasalahan dan Sumbernya

PBM
PBM tidak
tidak
maksimal
maksimal

Kemampuan
Tidak
Tidak ada
ada Tidak
Tidak ada
ada
Model Writing Mhs. feedback
Model feedback
Rendah

Mhs
Mhs
cendrung
cendrung
menulis
menulis
seadanya
seadanya
Langkah 2: Menentukan Solusi Tindakan

 Gagas Pendapat tindakan apa yang akan


dilakukan untuk memecahkan masalah
(Kolaborasi guru-dosen,dosen-dosen)
 Kajian teoretik di bidang pembelajaran/
pendidikan
 Kajian hasil-hasil penelitian yang relevan
 Diskusi dengan teman sejawat, pakar
pendidikan, peneliti lain
 Kajian pendapat dan saran pakar pendidikan
yang sudah dituangkan dalam bentuk program
 Refleksi diri mengenai pengalaman sebagai
guru /dosen
Made Sujana 10/04/2021 39
Sumber-Sember Solusi

1. Teori Belajar (Humanisme, Behaviorisme,


Kognitivisme, Konstruktivisme)
2. Pendekatan Pembelajaran (CBSA, CTL)
3. Strategi Pembelajaran (Inquiry, Mastery
Learning)
4. Metode (Ceramah, Diskusi, Penugasan, Studi
kasus, CAL, Demonstrasi, Praktikum, dll).
5. Teknik (Remedial Teaching, Pengayaan, TJ).
6. Media ( Hand out, LKS, Buku ajar, Audio Visual,
Program Excel, Access, Power Point, dll).
Made Sujana 10/04/2021 40
Model/Strategi/Teknik dalm
Pembelajaran Bahasa Inggris

 Teaching and Learning Cycles (TLC)


 Contextual Teaching and Learning (CTL)
 Cooperative Learning (berbagai model)
 Fanani’s Technique
 Integrated language Learning

Made Sujana 10/04/2021 41


Pembelajaran Speaking
 Information Gaps  Fanani’s Techniques
 Role Plays  TLC (Spoken
 Simulation Cycles)
 Discussions  Presentation
 Storytelling  Project
 Interview/Survey Presentation
 Ball games
 Picture
Narrating/Picture
Describing

Made Sujana 10/04/2021 42


Pembelajaran Reading
 Mindmapping  PQ4R (Preview,
 Note-taking Question, Read,
 SQ3R/SQ4R Recite, Review,
 Cloze Test Procedure Rewrite)
 Reading Race
 REAP (Reading,
Ecoding, Annotating,  Summary
Pondering) Translation
 SRR (Survey,Read  Cloze Procedure
Review) Summary

Made Sujana 10/04/2021 43


Pembelajaran Listening
 Total Physical
Response (TPR)
 Reading Race
 Note-taking
 Cloze Procedure
 Stories
 Listen and Retell

Made Sujana 10/04/2021 44


Pembelajaran Writing
 Mindmapping  TLC (Written Cycles)
 Series Pictures  Deconstruction-
(media) Construction Model
 Summarizing (DCM)
 Guided Composition  Modelling
 Journal Writing  Blind
 Project Report Paragraph/Editing
 Graph/Picture/Tabel
Translation

Made Sujana 10/04/2021 45


Contoh Solusi

Dari Permaslahan dan Sumber Masalah di atas,


maka solusinya adalah dengan menggunakan

“Deconstruction-Construction Model”
(DCM)

 Apa itu DCM?


 Apa Keunggulannya?
 Bagaimana cara menerapkannya?
Made Sujana 10/04/2021 46
Tugas 2: Menentukan Solusi

 Tentukan Solusi yang tepat dari


permasalahan dan sumber permasalahan
PTK Saudara

Made Sujana 10/04/2021 47


LANGKAH 3: MERUMUSKAN MASALAH PTK

 Masalah harus masalah faktual benar-benar


terjadi dalam pembelajaran di kelas
 Masalah tersebut harus dapat dicari dan
dididentifikasi jalan keluarnyan membantu
mencari alternatif pemecahan tindakan
 Masalah memiliki nilai strategis bagi
peningkatan atau perbaikan proses dan hasil
pembelajaran
 Ada alternatif tindakan yang dipilih

Made Sujana 10/04/2021 48


selain itu….

Apakah ada bukti Apakah ada bukti


empirik yang empirik yang
mendukung memperlihatkan
masalah keberhasilan
pembelajaran baik tindakan serupa yang
dari sisi proses pernah dilakukan
dan hasil? sebelumnya?
Apakah Bagaimana
masalah kesiapan peneliti
teridentifik melaksanakan
asi dengan tindakan yang
jelas ? telah dipilih

Made Sujana 10/04/2021 49


Analisis dan  Jelas
Rumusan  Spesifik
Masalah  Operasional

Aspek Substansi Aspek Orisinalitas Aspek Formulasi Aspek Teknis

dirumuskan dengan
apakah tindakan kalimat tanya, tidak
kemampuan
yang dipilih bermakna ganda,
bobot manfaat dr spesifik dan guru/dosen
merupakan hal
tindakan yang eksplisit apa untuk
baru / belum permasalahannya
dipilih melaksanakan
pernah dilakukan dan tindakan yang
inovasi
oleh orang lain dipergunakan untuk
menyelesaikan tersebut
permasalahan

Made Sujana 10/04/2021 50


Rum. Masalah harus
jelas (tidak Rumusan dalam bentuk
bermakna ganda pernyataan/pertanyaan

Rumusan masalah Rumusan


menunjukkan masalah harus
hubungan antara dapat diuji secara
permasalahan Rumusan masalah empiris
dengan tindakan menunjukkan
secara jelas subyek
dan/atau lokasi
penelitian
Rumusan
masalah
menunjukkan
secara jelas
tindakan yang
diimplementasik
an
Lebih Spesifik
CONTOH

 Bagaimana meningkatkan kemampuan mahasiswa


semester IV PS Pendidikan Bahasa Inggris FKIP
UNRAM dalam Writing III dengan menggunakan
Deconstruction-Construction Model (DCM)

 Bagaimana meminimalkan kesalahan penggunaan


Tenses dengan menggunakan Latihan Berjenjang
pada siswa kls VIIB SMPN 30 Mataram?

 Bagaimana meningkatkan kemampuan Reading


siswa Kelas XIE SMAN 10 Mataram dengan
menggunakan peta konsep?

Made Sujana 10/04/2021 52


DISKUSI

Apakah vs. Bagaimana


dalam perumusan Rumusan Masalah

Bagaimana pendapat Saudara????


TUGAS 3

 Dengan berpegang pada


permasalahan, solusi dan setting
penelitian, rumuskan masalah
pembelajaran dalam mata
pelajaran Saudara!

Made Sujana 10/04/2021 54


4. MERUMUSKAN JUDUL PTK

 Judul baru bisa dibuat kalau sudah ada masalah


pembelajaran, solusi yang tepat, dan setting
penelitian.
 Judul sekurang-kurangnya terdiri dari 3
komponen:
 Variabel Harapan
 Variabel Tindakan
 Setting (Tempat Penelitian)
 Dengan melihat judul, kita bisa menentukan
jenis penelitian tsb. PTK atau bukan.
Made Sujana 10/04/2021 55
TUGAS 4

 Buatlah Judul Penelitian Tindakan Kelas dari


permasalahan dan solusi serta setting
penelitian Saudara!!!

Made Sujana 10/04/2021 56


LANGKAH 5: Menyusun Hipotesa
Tindakan
 Penyusunan hipotesa tindakan dapat mengacu
pada:
 Teori belajar dan pembelajaran
 Hasil penelitian yang relevan
 Hasil diskusi dengan mitra & pakar
 Pengalaman empirik
 Formulasi Hipotesa Tindakan
 “Tindakan X akan mengakibatkan Y pada Z”
Penerapan DCM akan mampu meningkatkan
Kemampuan Writing mahasiswa semester IV PS
Pend. B. Inggris FKIP UNRAM.
 “Dengan melakukan X, maka Y pada Z akan
berubah”
Dengan menerapkan DCM, kemampuan Writing
mahasiswa smt IV PS Pend. B. Inggris FKIP
UNRAM akan meningkat.
TUGAS 5: Hipotesa Tindakan

 Rumuskan Hipotesis Tindakan yang


diperkirakan akan dapat mengatasi masalah
pembelajaran di sekolah/ kelas Saudara!
LANGKAH 6: Merumuskan Tujuan
Penelitian
 Tujuan harus sesuai dengan rumusan
masalah.
 Dalam beberapa referensi, tujuan dibedakan
atas: Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
 Tujuan Umum: untuk mendeskripsikan bagaimana
tindakan yang dilakukan mampu menyelesaikan
masalah
 Tujuan Khusus (=Tujuan Tindakan): untuk
menyelesaikan masalah (spt. Meningkatkan …,
meminimalkan kesalahan, dll.)
TUGAS 6: Perumusan Tujuan Penelitian

Dengan mengacu pada rumusan masalah,


formulasikan tujuan penelitian Saudara!
LANGKAH 7: Rumusan Manfaat
Penelitian
 Kontribusi penelitian didasarkan pada
masalah dengan menguraikan DAMPAK dari
ketercapaian tujuan penelitian
 Kontribusi ditinjau minimal dari:
 Siswa
 Guru
 Sekolah/lembaga
TUGAS 7: Rumusan Manfaat Hasil

Dari permasalahan yang diangkat, rumuskan


manfaat hasil penelitian untuk
siswa, guru, dan sekolah!
LANGKAH 8: Kajian Pustaka & Kerangka
Berfikir
 Kajian Pustaka memuat teori-teori dan
penelitian yang relevan yang digunakan
untuk:
 Menjelaskan variabel yang diteliti
 Memberikan jawaban sementara untuk rumusan
masalah
 Menyusun instrumen penelitian
 Membangun kerangka berfikir
Judul Penelitian:

“Meningkatkan Kemampuan Writing Mahasiswasmt. IV PS Pen. B Inggris


FKIP UNRAM dengan Menggunakan “DCM “.

Tinjauan Pustaka

1. Pembelajaran Writing
2. Pendekatan-Pendekatan dalam pembelajaran Writing
3. “Deconstruction –Construction’ Model
4. Penelitian yang pernah Dilakukan
5. Kerangka Berfikir
TUGAS 8: Menyusun Kajian Pustaka

Lihatlah judul/rumusan masalah PTK dan


catatlah poin-poin yang perlu dibahas dalam
tinjauan pustaka!
LANGKAH 9: Menyusun Rancangan
PTK
1. Pendekatan Penelitian (tentang PTK dan
penegasan bahwa penelitian ini
dilaksanakan secara bersiklus
2. Subyek dan Setting Penelitian
3. Tahapan Pelaksanaan PTK
JENIS, METODE, DAN
SUMBER DATA
JENIS DATA METODE SUMBER
DATA
A. HASIL BELJ
1. Kognitif 1. Tes 1. Siswa
2. Afektif 2. Skala sikap 2. Siswa
Pengamatan
3.Psikomotorik 3. Pengamatan 3. Siswa
Tes Perb.

p3ai universitas mataram 10/04/2021 70


JENIS, METODE, DAN
SUMBER DATA
JENIS DATA METODE SUMBER
DATA
B. KELAS
1. Suasana 1. Pengamatan 1. Kelas
Kelas
2. PBM 2. Pengamatan 2. Kelas

p3ai universitas mataram 10/04/2021 71


JENIS, METODE, DAN
SUMBER DATA
JENIS DATA METODE SUMBER
DATA
C. GURU
1. Pelaks. 1. Pengamatan 1. Guru
Pembelj.
2. Penguasa- 2. Pengamatan 2. Guru
an Bahan
3. Kemamp. 3. Pengamatan 3. Guru
pengel kls
p3ai universitas mataram 10/04/2021 72
JENIS, METODE, DAN
SUMBER DATA
JENIS DATA METODE SUMBER
DATA
- Rencana - Dokumenter - Dokumen
Pembel- RP yang
ajaran. disusun
guru.

p3ai universitas mataram 10/04/2021 73


4. MELAKSANAKAN TINDAKAN, OBSERVASI
DAN ASSESMENT

 Melaksanakan skenario pembelajaran 


mengaplikasikan inovasi pembelajaran
 Melaksanakan observasi  proses dgn
menggunakan instrumen yang sudah didesain
 Melaksanakan assesment

10/04/2021 p3ai universitas mataram 74


5. MENGANALISIS DATA HASIL OBSERVASI,
ASSESMENT DAN INTERPRETASI

 Data kualitatif dan kuantitatif dianalisis melalui:

Paparan Data Interpretasi


Reduksi Data
Data

Penyimpulan Hasil Analisis

p3ai universitas mataram 10/04/2021 75


Observasi-Interpretasi
 Peneliti melakukan observasi terhadap
dampak tindakan, terutama perubahan
dinamika kelompok dalam pembelajaran.
 Hasil belajar non-kognitif juga diamati pada
saat ini
 Begitu pula interaksi guru-siswa, dan siswa-
siswa dan kondisi kelas

p3ai universitas mataram 10/04/2021 76


6. MELAKUKAN REFLEKSI DAN
MERENCANAKAN TINDAK LANJUT

 Keterkaitan antara hasil analisis dengan


indikator keberhasilan 

 Berhasil?  Stop / Reconfirm


 Belum?  Siklus berikutnya

p3ai universitas mataram 10/04/2021 77


Komponen-komponen refleksi digambarkan
sebagai berikut

PEMAKNAAN

Pemantapan ANALISIS PENJELASAN

TINDAK LANJUT

Pemanfaatan
PENYIMPULAN
Siklus
berikutnya

p3ai universitas mataram 10/04/2021 78


Perencanaan Tindakan
Lanjutan
 Jika siklus pertama telah selesai PIPS atau PIPL
(biasanya) diteruskan dengan siklus kedua.
 Siklus ini dilaksanakan dengan langkah-langkah seperti
pada siklus sebelumnya.
 TINDAKAN yang dilakukan merupakan PERBAIKAN
dari tindakan yang dilakukan pada siklus sebelumnya.
 Jika masih diperlukan siklus ke tiga maka tindakan
yang dilakukan juga merupakan perbaikan tindakan
dari siklus dua.

p3ai universitas mataram 10/04/2021 79


Tugas
Refleksi Diri

 Bagaimana PTK yang telah Saudara buat dapat


memberi manfaat terhadap Saudara, Siswa
Saudara, dan Sekolah Saudara? Tuliskan!

p3ai universitas mataram 10/04/2021 80

Anda mungkin juga menyukai