Anda di halaman 1dari 30

Penjualan

Konsinyasi
2

Kelompok 6
o Windy Puspitasari 40011019060009
o Hemas Roro Maghfirani 40011019060015
o Badrus Agusandara 40011019060035
o Alwi Muslim Supriyanto 40011019060036
o Rizah Akmalasari 40011019060041
o Nur Azizah 40011019060042
o Dwi Kholidatun 40011019060044
o Rizka Putri Listianingsih 40011019060052
o Dhuhimmatin 40011019060055
3

Daftar Materi
Penjualan Konsinyasi

Laporan laba terpisah dan tidak


terpisah
Metode Penjualan Konsinyasi

Penyajian laba (rugi) penjualan


konsinyasi
4

1. Penjualan
Konsinyansi
5

Konsinyasi adalah suatu perjanjian dimana salah satu pihak yang


memiliki barang menyerahkan sejumlah barangnya kepada pihak
tertentu untuk dijualkan dengan memberikan komisi.

Pemilik yang memiliki barang atau yang menitipkan barang


disebut pengamat atau(consignor), sedangkan pihak yang dititipi
barang disebut komisioner atau(consignee).
6

Konsinyasi Terjadi Disini


7
8
Karakteristik sekaligus perbedaan perlakuan
akuntansi (Penjualan Konsinyasi)
 Barang-barang konsinyasi harus dilaporkan sebagai persediaan oleh pengamanat karena hak milik atas
barang-barang konsinyasi masih berada di tangan pengamanat. Barang-barang konsinyasi tidak boleh
diakui sebagai persediaan oleh pihak komisioner (consignee).
 Pengiriman barang-barang konsinyasi tidak mengakibatkan timbulnya pendapatan dan tidak boleh
dipakai sebagai kriteria untuk mengakui timbulnya pendapatan, baik bagi pengamanat maupun bagi
komisioner sampai barang dagangan dapat dijual kepada pihak ketiga
 Pihak pengamanat (consignor) sebagai pemilik barang tetap bertanggung jawab sepenuhnya terhadap
semua biaya yang berhubungan dengan barang-barang konsinyasi sejak saat pengiriman sampai
dengan saat komisioner berhasil menjual barang tersebut kepada pihak ketiga kecuali ditentukan lain
dalam perjanjian di antara kedua belah pihak
 Komisioner dalam batas kemampuannya mempunyai kewajiban untuk menjaga keamanan dan
keselamatan barang-barang komisi yang diterimanya itu. Oleh karena itu komisioner perlu
menyeleggarakan administrasi yang baik dan tertib.
9

Hak dan Kewajiban Komisioner


Hak-hak komisioner : Kewajiban-kewajiban komisioner :
 Komisioner berhak mendapatkan komisi dan  Melindungi keamanan dan keselamatan barang-barang yang
penggantian biaya yang dikeluarkan untuk menjual diterima dari pihak pengamat
barang titipan tersebut, sesuai dengan jumlah yang  Mematuhi dan berusaha semaksimal mungkin untuk
di atur dalam perjanjian diantara dua pihak menjual barang-barang milik pengamat sesuai dengan
 Dalam batasan-batasan tertentu biasanya ketentuan yang di atur dalam perjanjian
komisioner diberikan hak untuk memberikan  Mengelola secara terpisah baik dari segi fisik maupun
jaminan terhadap kualitas barang yang dijualnya administrative terhadap barang milik pengamat, sehingga
identitas barang tetap dapat diketahui setiap saat
 Untuk menjamin pemasaran barang, komisioner
berhak memberikan syarat pembayaran kepada  Membuat laporan secara periodik tentang barang yang
langganan seperti yang berlaku pada umumnya diterima, barang-barang yang berhasil dijual dan barang-
barang yang masih dalam persediaan serta mengadakan
untuk barang sejenis meskipun pengamanat dapat
penyelesaian keuangan seperti dinyatakan dalam
mengadakan pembatasan yang harus dinyatakan
perjanjian. 
dalam perjanjian.
10

2.
LAPORAN LABA TERPISAH
DAN TIDAK TERPISAH
11

1. Prosedur Akuntansi Penjualan Konsinyasi Komisioner (Metode


Terpisah)
Di dalam metode ini semua laba ataupun rugi yang diperoleh dari kegiatan konsinyasi
akan disajikan secara terpisah dari rugi laba yang biasa. Untuk memisahkan tersebut
maka pendapatan dan biaya yang berhubungan dengan kegiatan komisioner juga
harus dipisahkan .

Pada umumnya pencatatan yang dibuat oleh komisioner hanya


mencakup empat transaksi, yaitu:
 Membayar biaya angkut/perakitan
 Menjual barang komisi
 Mengirim laporan pertanggungjawaban kepada pengamanat
 Mengirim pembayaran kepada pengamanat komisioner
12

AKUNTANSI UNTUK CONSIGNEE


13

2. Prosedur Akuntansi Penjualan Konsinyasi Komisioner (Metode Tidak


Terpisah)

Di dalam metode ini laba atau rugi dari kegiatan komisioner tidak dipisahkan dengan
laba (rugi) dari kegiatan yang reguler. Oleh karena itu, biaya dan pendapatan yang
berhubungan dengan kegiatan komisioner dicatat seperti halnya pendapatan dan biaya
yang reguler.

Pada umumnya pencatatan yang dibuat oleh komisioner hanya


mencakup tiga transaksi, yaitu:

 Membayar biaya angkut/perakitan


 Menjual barang komisi
 Mengirim pembayaran kepada pengamanat komisioner
14

AKUNTANSI UNTUK CONSIGNEE


15

1. Prosedur Akuntansi Penjualan Konsinyasi Pengamanat (Metode


Terpisah)
Di dalam metode ini semua laba ataupun rugi yang diperoleh dari kegiatan konsinyasi
akan disajikan secara terpisah dari rugi laba yang biasa. Untuk memisahkan tersebut
maka pendapatan dan biaya yang berhubungan dengan kegiatan konsinyasi juga
harus dipisahkan.
Pada umumnya pencatatan yang dibuat oleh komisioner hanya
mencakup empat transaksi, yaitu:
 Pengiriman barang konsinyasi
 Pembayaran biaya angkut (biaya pengiriman) barang konsinyasi
 Menerima laporan pertanggungjawaban dari komisioner
 Menerima pembayaran dari komisioner
16

AKUNTANSI UNTUK CONSIGNOR


17

2. Prosedur Akuntansi Penjualan Konsinyasi Pengamanat (Metode Tidak


Terpisah)

Di dalam metode laba atau rugi dari kegiatan konsinyasi tidak dipisahkan dengan laba
(rugi) dari kegiatan yang reguler. Oleh karena itu, biaya dan pendapatan yang
berhubungan dengan kegiatan konsinyasi dicampur dengan pendapatan dan biaya
yang reguler.

Pada umumnya pencatatan yang dibuat oleh komisioner hanya


mencakup tiga transaksi, yaitu:

 Pembayaran biaya angkut (biaya pengiriman) barang konsinyasi


 Menerima laporan pertanggungjawaban dari komisioner
 Menerima pembayaran dari komisioner
18

AKUNTANSI UNTUK CONSIGNOR


19

Contoh soal
✖ Pada awal tahun 2010, CV juara mengadakan perjanjian konsinyasi
dengan toko Arena. Isi perjanjian tersebut antara lain:
1. CV Juara akan menitipkan sepeda ke Toko Arena.
2. Toko Arena berhak atas komisi sebesar 10% dari penjualan
3. Semua biaya ditanggung consignor
4. Toko arena harus membuat pertanggungjawaban secara bulanan
20

Transaksi Yang Berhubungan Dengan


Konsinyasi
✖ CV. Juara mengirim 200 unit sepeda ke toko Arena. Harga Pokok
Sepeda Rp. 200.000/unit sedangkan harga jual ditentukan
Rp.400.000
✖ CV. Juara membayar biaya angkut sebesar Rp.250.000,-
✖ Toko arena menerima kiriman sepeda dari CV. Juara dan membayar
ongkos rakit Rp.1000/unit
✖ Toko Arena berhasil menjual keseluruhan barang dagangan secara
tunai kemudian mengirimkan laporan hasil penjualan ke CV. Juara
✖ Toko arena mengirimkan kas yang menjadi hak CV. Juara
21
Metode Laba Terpisah
22
Metode Laba Tidak Terpisah 23
24
25

3. Metode Penjualan
Konsinyasi
1) Pencatatan oleh konsinyasi yang terselesaikan dengan tuntas 26
Perbedaan pencatatan pada buku konsinyor jika transaksi konsinyor diselenggarakan terpisah dari transaksi
penjualan biasa
TRANSAKSI-TRANSAKSI METODE PERPECTUAL METODE PHISIK
Barang-barang konsinyasi xx Barang-barang konsinyasi xx
1) Pe ngiriman barang-
barang ko nsinyasi Persediaan produk jadi xx
Pengiriman barang-barang konsinyasi xx

2) D ibayar o ngko s angkut Barang-barang konsinyasi xx Barang-barang konsinyasi xx


pengiriman Kas xx Kas xx

a. Mencatat hasil penjualan a. Mencatat hasil penjualan

Piutang dagang xx Piutang dagang xx


3) D ite rima pe rhitungan Penjualan konsinyasi xx Penjualan konsinyasi xx
penjualan b. Mencatat harga pokok penjualan HPP b. Mencatat harga pokok penjualan HPP
Konyinyasi xx Biaya penjualan konsinyasi xx
Biaya penjualan konsinyasi xx Barang-barang konsinyasi xx
Barang-barang konsinyasi xx

4) Kas xx Kas xx
Pe ne rimaan/pe ngiriman
uang kas dari ko nsinyi Piutang dagang xx Piutang dagang xx

5)
Me nutup/me mindahkan Pengiriman barang-barang konsinyasi xx
kas saldo re ke ning -
pe ngiriman barang-barang
ko nsinyasi ke rugi laba Rugi-laba xx
27

2) Perbedaan pencatatan pada buku konsinyasi


Jika transaksi konsinyor diselenggarakan terpisah dari transaksi penjualan biasa

TRANSAKSI-TRANSAKSI METODE PERPECTUAL METODE PHISIK


1) Pengiriman barang-barang Barang-barang konsinyasi xx Barang-barang konsinyasi xx
ko nsinyasi Persediaan produk jadi xx Pengiriman barang-barang konsinyasi xx
2) D ibayar ongko s angkut Ongkos angkut xx Ongkos angkut xx
pengiriman Kas xx Kas xx
a. Mencatat hasil penjualan a. Mencatat hasil penjualan
Piutang dagang xx Piutang
Harga dayang
pokok xx
penjualan xx
Hasil penjualan xx Hasil penjualan xx
b. Mencatat harga pokok penjualan HPP b. Mencatat harga pokok penjualan HPP
Harga pokok penjualan xx
3) D iterima perhitungan -
Barang-barang konsinyasi xx
penjualan c. Menghapus saldo rekening pengiriman c. Menghapus saldo rekening pengiriman
barang-barang pada akhir periode tahun buku barang-barang pada akhir periode tahun
untuk barang-barang yang telah terjual buku untuk barang-barang yang telah
Pengiriman barang-barang konsinyasi xx
-
Barang-barang konsinyasi xx
4) Penerimaan/pengiriman Kas xx Kas xx
uang kas dari ko nsinyi Piutang dagang xx Piutang dagang xx
28

Penyajian laba (rugi) penjualan


konsinyasi
29

Laba-rugi penjualan konsinyasi  bagi pengemanat dapat diperhitungkan dengan menggabungkan data
hasil penjualan ,HPP dan biaya penjualan yang bersangkutan dengan data yang sama untuk transaksi
penjualan  reguler jika data ini penting dilaporkan secara terpisah dan sejajar dengan data penjualan
reguler
30

thankyou

Anda mungkin juga menyukai