AKUNTANSI PERBANKAN

“Konsepsi Akuntansi dan Laporan

Keuangan Bank”

Reni Listyawati, S.Pd., M.Ak.

 Accounting

Accounting theory is defines as concept of

information or information system.

In general, accounting can be defines as an

Konsepsi Akuntansi
art, science, and information system of
recording, classifying, and summarizing in a
significant manner and in terms of money,
transaction and events which are in part at
least, of financial character, and interpreting
the results thereof.
CONCEPTUAL FRAMEWORK
CONCEPTUAL FRAMEWORK
 “
Proses akuntansi yang berkaitan langsung dengan transaksi dan data
keuangannya secara sistematis. Akuntansi perbankan juga meliputi
pencatatan, analisa, klasifikasi data, dan penafsiran data keuangan yang
berguna memenuhi keinginan pihak internal atau nasabah

AKUNTANSI PERBANKAN
Penyusunan laporan keuangan dalam
akuntansi perbankan bertujuan untuk
memberikan informasi kepada
pemegang saham dalam mengambil
keputusan keuangan dalam industri
perbankan keputusan tersebut berupa
pemberian kredit atau investasi.

Tujuan Penyusunan
Laporan Keuangan
 ACUAN LAPORAN KEUANGAN PERBANKAN

1. Kebijakan laporan keuangan

perbankan mengacu pada
Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) Indonesia.
2. PSAK tidak terlalu relevan,
sehingga yang menjadi
pedoman khusus dalam
Penyusunan Pedoman Perbankan Indonesia tahun 2008 mengatur susunan laporan
memberikan kebijakan tentang perlakuan dan pencatatan
atas surat berharga, kredit, penurunan nilai, transaksi keuangan bank yaitu Pedoman
derivatif dan transaksi ekspor impor, perlakuan, pencatatan Perbankan Indonesia (PAPI). 
atas ekuitas, aset tetap, laporan laba rugi, laporan perubahan
ekuitas, laporan arus kas, catatan atas laporan keuangan dan
Ilustrasi laporan keuangan bank.
 PERSAMAAAN DASAR AKUNTANSI PERBANKAN
1. AKTIVA = Utang + Modal
2. AKTIVA = Modal +  Utang + Pendapatan – Biaya
3. AKTIVA + BIAYA = Modal +  Utang +
Pendapatan
• Setiap pencatatan transaksi jika aktiva bertambah
akan berada di debet dan pengurangan aset akan
di kredit.
• Setiap pencatatan transaksi jika biaya bertambah
akan di debet dan pengurangan biaya akan di
kredit.
• Setiap pencatatan transaksi pertambahan utang
akan berada di kredit dan pengurangan utang akan
di debet.
• Setiap pencatatan transaksi pertambahan modal
akan berada di kredit dan pengurangan modal
akan di debet.
• Setiap pencatatan transaksi pertambahan
pendapatan akan di kredit dan pengurangan
pendapatan akan di debet.
 LAPORAN KEUANGAN BANK
Bank komersial baik bank umum maupun Bank
Perkreditan Rakyat diwajibkan memberikan laporan
keuangan setiap periode tertentu
Laporan keuangan Laporan keuangan Laporan keuangan
Bulanan Triwulanan Tahunan

Disampaikan oleh BI Untuk memberikan Untuk memberikan

untuk posisi bulan informasi mengenai informasi berkala
Januari hingga posisi keuangan, mengenai kondisi bank
Desember kinerja, atau hasil usaha secara menyeluruh,
bank serta informasi termasuk
keuangan lainnya perkembangan usaha
kepada pihak dan kinerja bank.
berkepentingan dengan
perkembangan bank.
“
Do your best in all the
opportunities you have
—Someone famous
Thanks!