DAN
LAPORAN KEUANGAN PERBANKAN
Disusun oleh :
Hak = Kewajiban
Aktiva = Pasiva
Atau
Keterangan:
Pada sisi kiri terdapat aktiva dan biaya, sedangkan pada sisi kanan terdapat
Hutang, Modal dan Pendapatan. Persamaan ini akan mempermudah bagi pemula
dalam membuat jurnal.
Aktiva bank misalnya berupa kas, giro BI, penempatan pada bank lain,
sekuritas jangka pendek, kredit yang diberikan, penyertaan dan aktiva tetap.
Hutang bank misalnya giro nasabah, tabungan, deposito, pinjaman diterima,
sedangkan modal berupa modal disetor maupun laba ditahan. Untuk pendapatan
bank bisa berupa pendapatan bunga dan pendapatan lainnya. Sedangkan biaya bank
berupa biaya bunga dan biaya lainnya.
Keempat komponen laporan keuangan bank ini memang harus ada dan
harus dilaporkan oleh setiap bank. Pihak utama yang harus diberikan laporan
keuangan adalah pimpinan atau pengambil keputusan dari bank tersebut.
Biasanya laporan keuangan ini dibuat setiap bulannya, ada pula yang dibuat
setiap satu tahun sekali. Bank yang ada di Indonesia pada umumnya membuat
laporan ini setiap bulan kemudian diakumulasikan selama satu tahun. Biasanya
para nasabah dan karyawan akan diberikan laporan keuangan tahunan. Sangat
penting memang laporan keuangan ini sebagai transparansi berjalannya sebuah
bank.
2. Cakupan
Laporan yang wajib disajikan dalam laporan keuangan publikasi
triwulanan sekurang-kurangnya terdiri dari :
1. Neraca
2. Perhitungan laba rugi dan saldo laba
3. Daftar komitmen dan kontinjensi
4. Transaksi valuta asing dan derivative
5. Kualitas aktiva produktif dan informasi lainnya
6. Perhitungan kewajiban penyediaan modal minimum
7. Rasio keuangan
II.Laporan Keuangan Triwulanan Posisi Akhir Juni
Format dan cakupan laporan keuangan triwulanan untuk posisi Juni adalah
sama dengan format dan cakupan laporan keuangan triwulanan untuk posisi
Maret dan September dengan beberapa tambahan yang ditetapkan sebagai
berikut :
1. Bagi bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha, selain
menyajikan laporan keuangan bank secara individu dan laporan keuangan
bank konsolidasi dengan anak perusahaan, bank wajib menyajikan neraca,
laporan perusahaan induk di bidang keuangan yang merupakan hasil
konsolidasi dan kontinjensi seluruh perusahaan di dalam kelompok bidang
keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Dalam hal
kelompok usaha tidak memiliki perusahaan laporan perubahan ekuitas, dan
daftar komitmen dan kontinjensi perusahaan induk yang merupakan hasil
konsolidasi dari seluruh perusahaan di dalam kelompok usaha sesuai
dengan standar akuntansi yang berlaku.
2. Neraca dan laporan laba rugi perusahaan induk dibidang keuangan atau
perusahaan induk wajib disajikan dalam bentuk perbandingan dengan
posisi yang sama pada tahun sebelumnya.
III.Laporan Keuangan Triwulanan Posisi Akhir Desember
Format dan cakupan laporan keuangan publikasi triwulanan untuk posisi
Desember adalah sama dengan format dan cakupan laporan keuangan
triwulanan untuk posisi Maret, Juni, dan September dengan beberapa
tambahan sebagai berikut:
1. Bagi bank yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha, selain
menyajikan laporan keuangan bank secara individu dan laporan
keuangan bank konsolidasi dengan anak perusahaan, bank wajib
menyajikan necara, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan
daftar komitmen dan kontinjensi perusahaan induk di bidang keuangan
yang merupakan hasil konsolidasi dari seluruh perusahaan di dalam
kelompok bidang keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang
berlaku. Dalam hal kelompok usaha tidak memiliki perusahaan induk di
bidang keuangan, bank wajib menyajikan neraca, laporan laba rugi,
laporan perubahan ekuitas, dan daftar komitmen dan kontinjensi
perusahaan induk yang merupakan hasil konsolidasi dari seluruh
perusahaan di dalam kelompok usaha sesuai dengan standar akuntasi
yang berlaku.
2. Laporan keuangan sebagaimana dimaksud dalam poin 1 wajib diaudit
oleh akuntan publik. Dalam penyajian laporan keuangan triwulanan
wajib dicantumkan nama Akuntan Publik yang bertanggung jawab
(partner in charge), nama kantor akuntan publik, dan opini yang
diberikan.
3. Format neraca dan laporan laba rugi perusahaan induk di bidang
keuangan atau perusahaan induk disesuaikan dengan neraca damn
laporan laba rugi yang disajikan dalam laporan audit (audit report).
4. Neraca dan laporan laba rugi perusahaan induk di bidang keuangan
keuangan atau perusahaan induk wajib disajikan dalam bentuk
perbandingan dengan posisi yang sama pada tahun sebelumnya.
3.1 Kesimpulan
Dalam suatu bisnis terutama dunia perbankan tentunya dibutuhkan analisa dan
laporan keuangan yang akurat sehingga dalam pengambilan keputusan lebih tepat
sasaran dan berdampak pada kemajuan perusahaan. Dalam hal ini seorang akuntan
perbankan ataupun manager berperan dan berkontribusi sangat besar dalam ikut
mengembangkan perusahaan. Dunia perbankan dituntut untuk dapat mencari inovasi,
peluang usaha dengan program-programnya untuk memberikan pelayanan yang lebih
kepada masyarakat baik itu dalam tingkat nasional maupun internasional. Sebagai
badan usaha yang memiliki tanggung jawab publik, perbankan dituntut untuk
menyajikan laporan keuangan yang berkualitas tinggi sehingga dapat memberikan
informasi yang akurat dan komprehensif bagi seluruh pihak yang berkepentingan dan
mencerminkan kinerja bank. Untuk mencapai tujuan tersebut, standar dan pedoman
akuntansi yang berlaku perlu terus disempurnakan sejalan dengan perkembangan
transaksi dan produk keuangan dewasa ini serta harmonisasi dengan standar akuntansi
internasional. Pemahaman dan kepercayaan masyarakat terhadap informasi-informasi
yang disampaikan oleh bank-bank pada gilirannya dapat menumbuhkan dan
meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan nasional secara
keseluruhan.
https://www.academia.edu/37590903/Makalah_Akuntansi_Perbankan
https://www.scribd.com/document/359298725/ruang-lingkup-akuntansi-perbankan-
dan-laporan-keuangan-bank
https://asepramlan.co.id/2011/01/laporan-keuangan-bank.html
https://ferdinandwisnu.wordpress.com/2013/03/17/pengertian-jenis-jenis-fungsi-
laporan-keuangan-bank/