LAPORAN GEMPA DI LOMBOK

NAMA : DELLA RIZKIANI PUTRI

KELAS : XI – IPS 2
DIMANA PUSAT GEMPA LOMBOK?
Di Indonesia sering sekali terjadi gempa bumi, karena
indonesia terletak pada daerah sesar aktif. Salah satu gempa
yang baru – baru ini terjadi adalah gempa yang
mengguncang Lombok.
Gempa bermagnitudo 7 ini mengguncang Lombok
Utara, Nusa Tenggara Barat, dan sekitarnya. Gempa ini
terjadi pada hari Minggu, 5 Agustus 2018 pukul 18.46
WITA. Gempa berpusat di 8.37 LS, 116.48 BT, sekitar 27
kilometer di arah timur laut.
 APA YANG MENYEBABKAN GEMPA DI
LOMBOK?
Seminggu sebelumnya, pada hari Minggu, 29 Juli 2018
juga terjadi gempa bermagnitudo 6.4 yang menewaskan 16
warga termasuk pendaki Gunung Rinjani.
Ahli geofisika Paul Caruso dari survei geologi Amerika
Serikat mengatakan bahwa dua gempa besar yang
mengguncang Lombok dalam wakt hanya sepekan
disebabkan oleh tabrakan dua lempeng tektonik. “Lempeng
Australia bergerak ke bawah lempeng Sunda dan lempeng
Australia bergerak ke utara saat ada di bawah lempeng
Sunda,” tutur Paul kepada Live Science, dilansir Senin, 6
Agustus 2018.
 Wilayah Indonesia terletak di tiga lempeng
tektonik aktif, yaitu lempeng Eurasia, lempeng
Pasifik, dan lempeng Hindia Australia. Sehingga bisa
dibilang, Indonesia merupakan tempat pertemuan
antar lempeng – lempeng terbesar di dunia.
 ADAKAH KORBAN JIWA DALAM PERISTIWA
GEMPA DI LOMBOK TERSEBUT?
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
mencatat, hingga Senin sore, tanggal 7 Agustus 2018, korban
meninggal dunia pasca gempa di Lombok mencapai 98 orang
dan 236 korban lainnya mengalami luka – luka.
Sebagian besar korban meninggal akibat tertimpa bangunan
yang runtuh. Selain itu, tercatat ada 20.000 orang yang
mengungsi di beberapa titik pengungsian.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo
Purwo Nugroho memastikan bahwa semua korban yang
meninggal dunia adalah warga negara Indonesia dan belum ada
laporan mengenai wisatawan asing yang menjadi korban akibat
gempa di Lombok.
Video Amatir Detik – Detik Gempa Lombok
5 Agustus 2018