Andomen (perut) adalah organ dilapisi oleh dua peritoneum yaitu visceral dan parietal. Diantara kedua lapisan tersebut terdapat sebuah ruangan potensial yang sewaktu- waktu dapat menjadi tempat terkumpulnya cairan pada seseorang dengan gangguan jantung, ginjal, hati, atau adanya tumor. Cairan yang terkumpul di rongga perut disebut sebagai ascites. normalnya perkusi abdomen terdengar timpani. namun Saat terdapat cairan maka perkusi akan berubah menjadi redup. Untuk mengetahui adanya ascites terdapat 3 pemeriksaan yang bisa kamu lakukan meds.
Nah, pemeriksaan apa sajakah itu? Yuk kita
simak informasinya dibawah ini 1. Shifting Dullnes Pemeriksaan ini dilakukan dengan pasien dalam posisi terlentang kemudian dilakukan perkusi dari umbilikus ke sisi kanan/kiri sampai terdengar redup, selanjutnya intruksikan pasien untuk berbaring ke arah berlawanan. Perkusi kembali area yang semula redup. Jika terdapat cairan maka daerah redup akan berubah menjadi timpani saat diperkusi. 2. Undulasi Test Pemeriksaan ini dilakukan dengan pasien posisi terlentang kemdudian tangan pemeriksa menggerakan kearah berlawanan perut pasien. bila terdapat cairan, saat perut digerakan akan teraba seperti adanya gelombang cairan yang bergerak. Pemeriksaan ini terutama dikerjakan bila ascitesnya sangat banyak 3. Puddle sign Pemeriksaan ascites dengan puddle sign dikerjakan terutama bila ascites dengan jumlah sedikit. Pasien diposisikan seperti gambar, kemudian dilakukan perkusi. Pada bagian titik terbawah abdomen akan terdengar perkusi yang redup karena cairan selalu mencari titik terendahnya.