PEMERIKSAAN KHUSUS ASITES Asites adalah penimbunan cairan secara abnormal di rongga peritoneum.

Asites dapat disebabkan oleh banyak penyakit. Pada dasarnya penimbunan cairan di rongga peritoneum dapat terjadi melalui dua mekanisme dasar transudasi dan eksudasi. Asites merupakan tanda prognosis yang kurang baik pada beberapa penyakit.

Abdomen yang menonjol disertai panggul yang menonjol memberi kesan kemungkinan adanya cairan asites. Karena asites memiliki karakter turun akibat gravitasi, dimana gas yang mengisi usus mengapung ke atas, perkusi memberikan hasil pekak di area abdomen yang berisi cairan. Cari pola dengan perkusi di beberapa bagian dari area pusat timpani. Petakan batas antara timpani dan pekak. Terdapat dua teknik yang dapat digunakan untuk memeriksa asites, yaitu : SHIFTING DULLNESS TEST Setelah menandai batas antara pekak dan timpani, minta pasien untuk berbaring ke satu sisi, perkusi dan tandai sekali lagi batas antara pekak dan timpani. Pada pasien tanpa asites batas antara pekak dan timpani relatif tetap sedangkan pada pasien dengan asites pekak berpindah sesuai dengan kedudukan cairan asites dan batas timpani menempati bagian atas. Hal ini disebabkan karena asites menempati tempat yang lebih rendah akibat gravitasi bumi dan gas menempati tempat bagian atas.

Shifting Dullness

FLUID WAVE TEST Caranya minta pasien atau asisten untuk menekan kuat garis tengah abdomen dengan tepian tangan. Penekanan ini bertujuan untuk menghentikan penyebaran gelombang cairan asites. Kemudian ketuk salah satu bagian panggul menggunakan ujung jari, rasakan pada panggul yang satunya lagi adanya impuls yang menyebar melalui cairan. Terabanya impuls yang jelas menandakan adanya asites.

Sayangnya tanda ini baru positif jika cairan asites dalam jumlah banyak dan kadang-kadang positif pada pasien tanpa asites

PUDDLE SIGN Cara untuk mendeteksi cairan bebas yang berjumlah sedikit dalam rongga abdomen. 1. Pasien dalam posisi telungkup selama 5 menit 2. Kemudian bertumpu pada lutut dan tangannya, sementara pemeriksa menjentikkan jari secara ringan pada satu sisi pinggang, 3. stetoskop Bowles digerakkan secara perlahan dari bagian abdomen yang paling rendah ke sisi pinggang tersebut. 4. Bagian ventral abdomen yang mengandung genangan cairan menunjukkan hilangnya vibrasi frekuensi tinggi, yang akan terdeteksi segera setelah batas cairan ditemukan, yang menunjukkan banyaknya cairan.

Knee chest position Minta pasien tidur telengkup dan menungging (bertumpu pada tangan dan lutut. Lakukan perkusi dari dari lateral ke medial Perhatikan perubahan bunyi dari timpani ke redup