Anda di halaman 1dari 11

PERADANGAN PADA

GENETALIA EKSTERNAL

Nama : Safirah Julianty


Nim : 062402S20019
Dosen pengampuh : dr. Arif Rahmansyah
RADANG

Pada wanita terdapat hubungan dari luar


dengan rongga peritonium melalui vulva, vagina,
uterus, dan tuba fallopi. Untuk mencegah terjadinya
infeksi dari luar dan menjaga jangan sampai infeksi
meluas. Masing-masing alat traktus genetalis
memiliki mekanisme pertahanan.
1.VULVA

Vulva terdiri atas komponen-komponen sebagai beriku : Mons


veberis, labia mayora, labia minora, klitoris, vestibulum, dengan
orifisium uretra eksternum, glandula bartholini, dan glandula
paraurethalis.
Umumnya vulvitis dapat dibagi menjadi 3 golongan antara lain :
 Yang bersifat lokal ;
 Yang timbul bersama-sama atau sebagai akibat vaginitis
 Yang merupakan permulaan atau manifestasi dari penyakit umum.
 Infeksi pada glandula bartholini
(Bartholinitis) sering kali timbul pada gonore, akan tetapi dapat pula
mempunyai sebab lain, misalnya streptokokus atau hasil Koli. Pada
bartholinitis akuta kelenjar mebesar, merah, nyeri dan lebih panas dari
pada daerah sekitarnya.

 Herpes genitalis
Herpes genitalis disebabkan oleh tipe 2 herpes virus hominis, yang
dekat dengan hubungannya tipe 1 herpes labialis. Herpes genitalis
umumnya di anggap sebagai akibat hubungan seksual dan terjadi dalam 3
sampai 7 hari sesudah koitus.
 Kondiloma akuminatrum
Kondiloma akuminatrum berbentuk seperti kembang kubis
(cauliflower) dengan ditengahnya jaringan ikat dan di tutup terutama
dibagian atas oleh epitel dengan hiperkeratosis.

 Vulvitis diabetika
Pada vulvitis diabetika vulva merah dan sedikit membengkak.
Keluhan terutama rasa gatal, disertai nyeri. Jaringan pada penderita
diabetes mengandung kadar glukosa yang sangat tinggi, dan air kencing
dengan glukosaris menjadi penyebab peradangan.
2.VAGINA

Flora vagina terdiri atas banyak jenis kuman,


antara lain hasil doderlein, streptokokus,
stafilokokus, defteroid, yang dalam keadaan normal
hidup dalam simbiosis antara mereka. Jika simbiosis
ini terganggu, dan jika kuman-kuman seperti
streptokokus, stafilokokus, hasil Koli, dan lain-lain
dapat berkembang biak, timbullah vaginitis
nonspesifik.
 Trikomoniasis
Trikomonas vaginalis adalah suatu parasit dengan falgella yang
bergerak sangat aktif. Walaupun infeksi dapat terjadi dengan berbagai
cara, penularan dengan cara yang paling sering terdapat. Dalam
hubungan intim parasit pada pria dengan trikomonasi biasanya terdapat
(tanpa gejala) diuretra dan prostat.
 Kandidiasis
Kandidiasis disebabkan oleh infeksi dengan kandida albinkas, suatu
jenis jamur gram positif yang mempunyai benang-benang pseudomisellia
yang terbagi-bagi dalam kelompok blastospores.
 Hemofilus vaginalis vaginitis
90% dari kasus-kasus terdahulu disebut vaginitis non spesifik kini
ternyata disebabkan oleh hemofilus vaginalis, suatu basil kecil yang gram
negatif.
 Vulvovaginitis atrofikan
Sesudah menopause atau sesudah fungsi ovarium ditiadakan dengan
jalan pembedahan atau penyinaran epitel vagina menjadi atrofis dengan
hanya tertinggal lapisan sel Basal. Epitel demikian itu mudah kena
infeksi dan radang dapat menjalar ke jaringan dibawah epitel.

 Vaginitis emfisematosa
Penyakit ini jarang terdapat dan pada umumnya dijumpai pada
wanita hamil. Pada vaginitis itu ditemukan radang dengan gelembung-
gelembung kecil berisi gas pada dinding vagina dan porsio uteri.
3.SERVIKS UTERI

Serviks uteri adalah penghalang penting bagi masuknya


kuman-kuman kedalam genetalis internal dalam hubungan ini
pada seorang multipara dalam keadaan normal kanalis.
Servikalis bebas kuman pada seorang multipara dengan
ostium uteri eksternum sudah lebih terbuka batas ke atas
dari daerah bebas kuman ialah ostium uteri internium.
 Servisitis akuta
Servisitis akuta dalam pengertian yang lazim ialah infeksi yang di
awali di endoserviks dan ditemukan pada gonorea dan pada infeksi post
partum atau post partum yang disebabkan oleh streptokokus,
stafilokokus dan lain.

 Servisitis kronika
Penyakit ini dijumpai pada sebagian besar wanita yang pernah
melahirkan. Luka-luka kecil atau besar pada serviks Serena partus atau
abortus memudahkan masuknya kuman-kuman kedalam endoserviks dan
kelenjar-kelenjar nya lalu menyebabkan infeksi menahun.
Sekian
&
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai