PERANAN VITAMIN D

PADA KEHAMILAN
Topik Bahasan
 Pendahuluan
• Pada ibu hamil diperlukan mikronutrien, vitamin dan mineral
yang cukup untuk menjaga kesehatan ibu dan memberikan
nutrisi kepada janinnya, salah satunya adalah vitamin D.
• Data telah menunjukkan bahwa vitamin D juga berpengaruh
pada fungsi kekebalan tubuh di samping metabolisme kalsium
dan tulang ibu beserta janinnya.
• Status gizi yang baik pada ibu hamil, sudah tentu memberikan
dampak yang baik juga untuk janin dikandungannya.

Wagner CL, et al. Women's Health 2012;8(3):323-40

 Pentingnya Nutrisi bagi Ibu Hamil

• Selama kehamilan, terjadi perubahan fisik dan fisiologi yang

memerlukan kebutuhan nutrisi yang cukup
• Kekurangan zat gizi tertentu dapat menyebabkan outcome
kehamilan yang merugikan, misalnya :
- Kurang asam folat  kelainan kongenital (cacat bawaan)
- Kurang zat besi  bayi berat lahir rendah
- Kurang kalsium  pertumbuhan tulang janin terganggu, dll

Wagner CL, et al. Women's Health 2012;8(3):323-40

Pentingnya Nutrisi bagi Ibu Hamil
 Vitamin D
• Vitamin D merupakan salah satu vitamin larut lemak yang penting
untuk menjaga fungsi dan kesehatan organ tubuh.

• Ada beberapa bentuk vitamin D:

 Vitamin D2 (ergocalciferol)  dibuat oleh tanaman
 Vitamin D3 (cholecalciferol)  dibuat di kulit manusia & hewan
 Calcidiol (25(OH)D: bentuk vitamin D dalam sirkulasi darah)
 Calcitriol (1,25(OH)2D: metabolit vitamin D paling aktif) 
akan berikatan dengan reseptor vitamin D (VDR)
Wagner CL, et al. Women's Health 2012;8(3):323-40
 Sumber Vitamin D
Sintesis vitamin D di kulit oleh UVB

Makanan

Suplemen
 Metabolisme Vitamin D
Vitamin D3 yang disintesis di kulit
atau yang diabsorpsi dari makanan
atau suplemen

akan diubah di hati menjadi 25(OH)D

(calcidiol)

calcidiol dimetabolisme di ginjal

menjadi 1,25(OH)2D (calcitriol)
yang merupakan metabolit aktif

calcitriol mengaktivasi VDR di Clark A, et al.Front. Immunol.2016

 Target Organ Vitamin D
SISTEM JARINGAN
Kardiovaskular Sel otot polos vaskuler, sel endotel, kardiomiosit
Saraf pusat Sel saraf otak
Jaringan ikat Fibroblas, stroma
Kelenjar Endokrin Paratiroid, sel beta pankreas, sel tiroid
Kelenjar Eksokrin Kelenjar parotis, kelenjar sebasea
Kulit dan rambut Kulit, folikel rambut, payudara
Pencernaan Esofagus, lambung, usus halus, usus besar
Hepar Sel parenkim hati
Imun Timus, sumsum tulang, makrofag, sel B, sel T
Otot dan Tulang Osteoblas, osteosit, kondrosit, otot lurik
Ginjal Tubulus proksimal & distal, duktus koletivus
Reproduksi Testis, spermatosit, ovarium, plasenta, uterus, endometrium,
yolk sac
Pernafasan Sel alveolus paru
Cozzolino M, et al. Seminars in Nephrology, 2012;32(1):63-9
 Fungsi Vitamin D
Fungsi vitamin D:
- Fungsi skeletal/klasik:
Regulasi dalam pembentukan
tulang & mempertahankan tulang
yang kuat.

- Fungsi non-skeletal/non-klasik:
Regulasi proliferasi & diferensiasi
sel, sistem kekebalan tubuh, &
membantu dalam pencegahan
kanker.

Aranow C et al. J Investig Med. 2011

 Kebutuhan Vitamin D
• Kebutuhan vitamin D menurut AKG 2019
Usia (Tahun) AKG 2019
0 - 11 bulan 400 IU Pada paparan sinar UVB yang
1 - 64 tahun 600 IU
≥ 65 tahun 800 IU rendah, anak & dewasa perlu
vitamin D 800-1000 IU/hari
Hamil 600 IU
Menyusui 600 IU

AKG PMK No 28 Tahun 2019; Panduan praktis Iklinis IDAI 2018

 Peranan Vitamin D pada Kehamilan
• Vitamin D berperan penting dalam
mempertahankan keseimbangan kalsium dan
mineralisasi tulang  bermanfaat untuk
perkembangan tulang janin.

• Vitamin D juga berperan dalam imunomodulasi,

aktivitas antiinflamasi dan proliferasi,
diferensiasi, & sintesis sel insulin.

https://americanpregnancy.org/pregnancy-health/vitamin-d-and-pregnancy/; JAMA Pediat r 2018; Indian J Endocrinol Metab..2014;18(5): 593–6

Peranan Vitamin D pada Kehamilan

Liu NQ, et al.Arch Biochem Biophys 2012;523:37-47

Kebutuhan Vitamin D Selama Kehamilan
 Defisiensi Vitamin D pada Ibu Hamil
Hasil studi epidemiologi  prevalensi defisiensi/insufisiensi tinggi pada wanita, termasuk
ibu hamil dan menyusui.
Meningkat pada pigmen kulit gelap, jarang terpapar sinar matahari, penggunaan tabir surya,
berpakaian tebal.
 Defisiensi Vitamin D pada Kehamilan
Di Indonesia:
• Hasil penelitian pada ibu hamil trimester ketiga di Sumatra
Barat 2016  prevalensi defisiensi/insufisiensi vit D 61,25%
& >85% ibu hamil tidak cukup asupan vitamin D.
• Hasil penelitian pada ibu hamil trimester pertama di Sumatra
Barat 2017  prevalensi defisiensi/insufisiensi vit D 82,8% &
sufisiensi hanya 17,2%.

Mithal A, et al.Indian J Endocrinol Metab. 2014;18(5): 593-6 ;Aji AS, et al. BMC Pregnancy Childbirth. 2019;19(1):183; Aji AS, et al. Asia Pac J Clin Nutr 2018;27(6):1286-93
 Dampak Defisiensi Vitamin D
pada Ibu Hamil
• Preeklamsi
• IUGR atau BBLR
• Gestational DM
• Kelahiran prematur
• Ketuban Pecah Dini
• Depresi pasca-melahirkan

Mithal A, et al.Indian J Endocrinol Metab. 2014;18(5): 593-6 ;Aji AS, et al. BMC Pregnancy Childbirth. 2019;19(1):183; Aji AS, et al. Asia Pac J
Clin Nutr 2018;27(6):1286-93
 Dampak Defisiensi Vitamin D pada Janin/Bayi

• Keterlambatan osifikasi
(pembentukan tulang janin)
• Meninggal dalam rahim (abortus)
• Gangguan pertumbuhan
• Penurunan fungsi skeletal,
kardiovaskular, pernapasan, &
neurokognitif
• Hipokalsemia dan tetani
• Asma & gangguan fungsi paru

Mithal A, et al.Indian J Endocrinol Metab. 2014;18(5): 593-6 ;Aji AS, et al. BMC Pregnancy Childbirth. 2019;19(1):183; Aji AS, et al. Asia Pac J Clin Nutr 2018;27(6):1286-93
 Dampak Defisiensi Vitamin D pada Janin

 Ideraabdullah FY, et al. Journal of Endocrinology 2019;241,R65–R80

Vitamin D3 4000 IU/hari Aman untuk Ibu Hamil

• Metode : Studi acak, tersamar ganda, dengan kontrol pada 494 ibu
hamil tunggal dengan usia kehamilan 12-16 minggu.
• Intervensi : Vitamin D3 tablet 400, 2.000, atau 4.000 IU per hari
hingga melahirkan.
• Hasil : Sebanyak 350 ibu hamil menyelesaikan studi.
Kadar 25(OH)D rata-rata saat persalinan dan 1 bulan
sebelum persalinan serta jumlah ibu hamil yang mencapai
kadar normal secara bermakna berbeda antar kelompok,
paling besar kelompok 4.000 IU (p<0,0001).
Tidak ada perbedaan pada parameter keamanan antara
ketiga kelompok.
Hollis BW, et al. J Bone Miner Res.2011;26(10):2341-57
Vitamin D3 4000 IU/hari Aman untuk Ibu Hamil

• Kesimpulan:
Pemberian vitamin D
4.000 IU/hari pada ibu
hamil aman dan paling
efektif dalam mencapai
kadar vitamin D normal.

Hollis BW, et al. J Bone Miner Res.2011;26(10):2341-57

Suplementasi Vitamin D pada Kehamilan
Beberapa studi terkait suplementasi vitamin D pada kehamilan:
• Vitamin D 4.000 IU/hari selama 6 minggu kehamilan 
menurunkan komplikasi kehamilan (kelahiran sesar, hipertensi
kehamilan, & komorbiditas kehamilan) tanpa efek samping.
• Vitamin D 2.000 IU/hari & 4.000 IU/hari sejak kehamilan 12
minggu hingga persalinan aman dan efektif menurunkan
komplikasi kehamilan.
• Vitamin D ≤2.000 IU/hari sejak kehamilan >20 minggu
memperbaiki pertumbuhan janin, menurunkan risiko mortalitas
janin/neonatus & KMK tanpa risiko kelainan kongenital.

Mithal A, et al.Indian J Endocrinol Metab. 2014;18(5): 593-6; JAMA Pediatr 2018

 Suplementasi Vitamin D pada Kehamilan

• Dosis vitamin D 1.000-2.000 IU/hari

dapat diberikan pada ibu hamil
sehat & tidak bergejala/tanpa data
kadar 25(OH)D.
• Dosis hingga 4.000 IU/hari relatif
aman bagi ibu hamil.
• Dosis vitamin D bisa ditingkatkan
sesuai dengan kadar vitamin D ibu
hamil.

Mithal A, et al.Indian J Endocrinol Metab. 2014;18(5): 593-6; JAMA Pediatr 2018

 Kesimpulan
• Vitamin D bermanfaat pada ibu hamil dan janinnya.
• Defisiensi vitamin D banyak ditemukan pada ibu hamil dan
bisa berdampak buruk bagi ibu hamil maupun anak yang
dikandungnya.
• Studi menunjukkan bahwa pemberian vitamin D hingga
4.000 IU/hari aman pada ibu hamil & janinnya.
• Dosis 1.000-2.000 IU/hari dapat diberikan pada ibu hamil
pada trimester 2 atau 3, tanpa takut toksisitas vitamin D
atau teratogenisitas.