MAKHARIJUL HURUF

SERTA SIFATNYA
 Pengertian makharijul huruf adalah tempat keluarnya huruf dari
mulut.
 Makharijul huruf merupakan tempat keluarnya huruf atau letak
pengucapan huruf Al-Qur’an. Makharijul huruf juga dapat
dikatakan sebagai tempat keluarnya bunyi huruf Hijaiyyah ketika
dibaca.
 Mengapa makharijul huruf perlu disempurnakan?
Menyempurnakan makharijul huruf bertujuan agar seseorang dapat
membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sehingga maknanya tidak
keliru. Karena jika terjadi suatu kesalahan dalam pelafalan huruf hijaiyyah,
hal tersebut dapat memberikan arti atau makna baru. Huruf hijaiyyah
sendiri memiliki sifat huruf, dimana sifat-sifat itulah yang membedakan
masing- masing huruf hijaiyyah.
 A. Tenggorokan

‫ خ‬: nafas ditahan, tebal, tidak ada pantulan

‫ غ‬: nafas ditahan, tebal, tidak ada pantulan
‫ ح‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada
pantulan
‫ ع‬: nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan
‫ ء‬: nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan
‫ ه‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada
pantulan
 B. Pangkal Lidah

‫ ك‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada pantulan

‫ ق‬: nafas ditahan, tebal, ada pantulan
 C. Tengah Lidah + Langit-langit

‫ ج‬: nafas ditahan, tipis, ada pantulan

‫ ش‬:nafas berhembus, tipis, tidak ada pantulan
‫ ي‬:nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan
 D. Pinggir Lidah + Gigi Geraham Atas

‫ ض‬: Nafas ditahan, tebal, tidak ada pantulan

 E. Ujung Lidah + Langit-langit

‫ ل‬: nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan ‫ ن‬:

nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan ‫ ر‬:
nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan
 F. Ujung Lidah + Gusi Gigi Seri Atas Bagian Dalam

‫ ت‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada pantulan

‫ د‬: nafas ditahan, tipis, ada pantulan
‫ ط‬: nafas ditahan, tebal, ada pantulan
 G. Ujung Lidah + Ujung Gigi Seri Bagian Bawah

‫ ز‬: nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan

‫ س‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada pantulan
‫ ص‬: nafas berhembus, tebal, tidak ada pantulan
 H. Ujung Lidah + Ujung Gigi Seri Bagian Atas

‫ ث‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada pantulan

‫ ذ‬: nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan
‫ ظ‬: nafas ditahan, tebal, tidak ada pantulan
 I. Kedua Bibir

‫ ب‬: nafas ditahan, tipis, ada pantulan (merapatkan kedua bibir) ‫ و‬:
nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan (merapatkan kedua bibir)
‫ م‬: nafas ditahan, tipis, tidak ada pantulan (memajukan kedua
bibir)
‫ ف‬: nafas berhembus, tipis, tidak ada pantulan (ujung gigi seri atas
bertemu dengan bibir bawah bagian dalam)
 WALLAHU A’LAM
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT