AL HARAKAT

Harakat yaitu suatu suara yang ketika diucapkan, udara mengalir dari paru-paru melalui
laring, kemudian melewati tenggorokan dan mulut yang mana tidak memiliki hambatan untuk
menghalanginya, dengan menyempitkan jalannya seperti yang terjadi dnegan suara yang lembut
(gesekan), atau menahan nafas dan tdak membiarkannya lewat seperti yang terjadi dengan suara
yang kuat (eksplosif). Tanpa adanya harakat suatu bunyi tidak dapat diucapkan, maka dari itu
harakat sangatlah penting agar suatu bunyi dapat dilafalkan.
Jadi, harakat dapat didefinisikan sebagai suara yang ketika diucapkan keluar secara langsung dari
faring dan mulut tanpa mngalami ganggua oleh organ suara, gangguan yang mana mencegah
keluarnya suara sehinga menyebabkan harakat dapat didengar.
Harakat berbeda dengan konsonan dalam hal :
1. Harakat slebih jelas dalam pendengaran
2. Dalam bahasanya jumlah vikal lebih sedikit daripada konsonan
3. Harakat tidak ada pintu keluar khusus seperti halnya konsoanan
4. Harakat tidak memiliki karakteristik khusus
Harakat dalam bahasa arab ada 3 yaitu fathah, kasrah, dan dhammah. Harakat ini dicetuskan oleh
abu aswad ad duali. Hal ini didasarkan pada peredaan antara harakat yng lebih pendek sesuai
dengan posisi bibir, sehingga pembukaannya adalah dngan membuka bibir.
Harakat ada dya yaitu harakat pendek dan harkat Panjang. Harakat pendek terdiri dari fathah,
kasrah, dan dhammah. Harakat Panjang terdiri dari alif mad, wawu mad, ya mad. Hurufnya yaitu
alif, wawu, dan ya’.
Pembagian harakat berdasarkan Panjang dan pendeknya ada 2 :
1. Harakat pendek yaitu fathah pendek, dhammah pendek, dan kasrah pendek
2. Harakat Panjang yaitu fathah Panjang, dhammah Panjang, dan kasrah Panjang
Pembagian harakat berdasarkan kebulatan bibir ketika pengucapannya :
1. Harakat vocal bulat yaitu bibir yang berputar saat pengucapannya. Contohnya dhammah
pendek dan Panjang
2. Vocal tidak bulat yaitu bibir yang tidak berputar dalam pengucapannya contohnya yaitu
selain dari dhammah pendek dan Panjang
Pembagian harakat menurut tinggi lidah dalam pengucapannya :
1. Vocal tinggi, yaitu ketika pengucapannya mengangkat lidah ke atas rongga mulut.yaitu
kasrah pendek dan Panjang dan dhammah pendek dan Panjang
2. Vocal sedang, yaitu ketika pengucapannya lidah naik ke tengah rongga mulut yitu ftahah
pendek
 3. Vocal rendah, yaitu ketika pengucapannya lidah berada didasar rongga mulut (tidak
terangkat). Yaitu fathah Panjang
Pembagian harakat menurut atau berdasarkan bagian liadah yang terangkat ketika
pengucapannya:
1. Vocal depan, yaitu mengangkat bagian depan lidah saat mengucapkannya yaitu kasrah
pendek, kasrah Panjang, dan fathah Panjang
2. Vocal tengah, yaitu mengangkat ke tengah lidah ketika pengucapannya yaitu fathah
pendek
3. Vocal belakang yaitu menagngkat lidah pada bagian belakang saat mengucapkannya
yaitu dhammah pendek dan dhammah panjang