Menurut National Committee on Urban Transportation

Komponen Rekayasa Lalulintas ada 3 (tiga) komponen, yaitu

:

1.The Road User ( Pengguna Jalan)

2.The Vechicle (Kendaraan / Moda angkutan)

3.The Roadway and Geometric Design, terdiri dari :

Urban street system
Collector street system
Local street system
Major arterial system
 KARAKTERISTIK KOMPONEN LALULINTAS

Komponen lalulintas yang secara umum terbagi menjadi

3 (tiga) unsur yaitu : Pengguna jalan, kendaraan dan jalan,
mempunyai karakteristik yang sangat berpengaruh pada kondisi
lalulintas.

 KARAKTERISTIK PENGGUNA JALAN

Karakteristik atau ciri-ciri khusus pengguna jalan yang

berkaitan dengan lalulintas adalah waktu yang dipergunakan
oleh pengguna jalan mulai dari melihat rintangan di depannya
sampai dengan mulai bereaksi untuk mengantisipasinya, waktu
yang dipergunakan ini yang disebut dengan waktu PIEV
(Perception, Intelection, Evolution dan Volution).
 Waktu PIEV ini berbeda-beda antara satu orang dengan orang
yang lain, dan banyak hal yang mempengaruhinya.

 Menurut studi-studi terdahulu waktu PIEV biasanya dipakai

antara 2,5 sampai 3 second (detik).

 Dengan ditetapkannya waktu PIEV dan kecepatan kendaraan,

maka dapat dihitung besarnya jarak PIEV sebagai berikut :

dp = 1,468 . V . t
Keterangan :
Dp = jarak PIEV (ft)
V = kecepatan berjalan (mph)
t = waktu PIEV (waktu reaksi) antara 2,5 s/d 3 second
1,468 = faktor konversi dari mph ke fps.
 Atau dengan satuan metrik adalah sebagai beikut :

dp = 0,278 . V . t
Keterangan :
Dp = jarak PIEV (jarak reaksi) (m)
V = kecepatan berjalan (km/jam)
t = waktu PIEV (waktu reaksi) antara 2,5 s/d 3 detik

0,278 = faktor konversi dari km/jam ke m/detik.

Kebiasaan mengemudi, kondisi fisik, dan emosi antara satu

orang dengan orang yang lain tidak sama.
 KARAKTERISTIK KENDARAAN

Karakteristik kendaraan yang berjalan di jalan juga

mempunyai berbagai perbedaan, seperti :
- Kendaraan bermotor dan kendaraan tak bermotor
- Ukuran kendaraan ada yang besar dan ada yang kecil
- Kemampuan mesin kendaran yang tidak sama
- dan lain sebagainya.
Hal ini akan dapat menimbulkan berbagai permasalahan lalulintas.

 KARAKTERISTIK JALAN
Karakteristik jalan yang satu dengan yang lain belum tentu sama,
misalnya :
-Jalan bebas hambatan dengan jalan lainnya
-Jalan arteri dengan jalan kolektor, jalan lokal
- Kondisi geometrik dan perkerasan jalan satu dengan lainnya
tidak sama,
- Tipe fasilitas jalan yang satu dengan yang lain juga belum
tentu sama.

Dari gabungan karateristik pengguna jalan, kendaraan dan jalan

tersebut perlu dipahami sebagai dasar dalam mempelajari
lalulintas.