STRUKTUR SEKRESI

Dosen Pengampu : Ummi Kalsum, S.Pd., M.Pd.

Oleh Kelompok 4:
Ewa Ishari
Febry Melda
Radhiatun Nafsi
Sri Rezeki
 Sekresi

Merupakan peristiwa terpisahnya substansi dari

protoplas, yang dikeluarkan adalah berupa kelebihan
ion, hasil fotosintesis, sisa metabolisme berupa
alkaloid, tanin, terpen, kristal, serta zat khusus seperti
enzim dan hormon.
 Sekresi

Sintesis merupakan proses

Pemisahan Pembebasan

Bahan yang terspesialisasi secara fungsional atau

bahan khusus untuk disimpan dan untuk
diekskresikan.

Jadi, sekresi meliputi pelepasan bahan dari sel dan

akumulasi sekret ke dalam suatu bagian sel.
 Pemisahan atau pembuangan zat yang tidak turut dalam
metabolisme terkadang disebut ekskresi. Namun, pada
tumbuhan tidak dapat dibuat pemisahan yang jelas antara
sekresi dan ekskresi. Karena, sel yang sama menghimpun
berbagai zat, sebagian sebagai produk saja, yang lain berupa
bahan yang dipakai kembali.
 Zat yang disekresikan
Kelebihan ion-ion yang dilepaskan dalam bentuk garam garam

Kelebihan hasil asimilasi yang dilepaskan sebagai gula atau sebagai zat-
zat dinding sel

Hasil akhir dari metabolisme yang tidak berguna secara fisiologis

(alkaloid, tanin, terpen, resin, kristal).

Zat yang mempunyai fungsi fisiologis khusus setelah diekskresikan

(enzim, hormon)
Pembentukan dinding sel dan kutikula,
lapisan suberin dan perpindahan
senyawa tertentu antar sitoplasma sel
yang berdekatan merupakan proses
sekresi
 Pada tumbuhan terdapat struktur
sekresi khusus yang berupa sel atau
sekelompok sel yang mensekresikan
senyawa-senyawa tertentu
 Mekanisme sekresi

Sekresi Holokrin, sekret

keluar dari sel sekresi
sebagai hasil
disintegrasi.
A
Berdasarkan tempat penyimpanan materi yang akan
disekresikan,
Sekresi sel

Sekresi Intraseluler
Terbagi menjadi
Sekresi Extraseluler
1. Sekresi Intraseluler : materi yang akan
disekresikan disimpan di dalam sel

2. Sekresi extraseluler : materi yang akan

disekresikan ke luar sel.
 Sekresi Intraseluler
1. Sel Idioblas menghasilkan resin, tannin, lendir,
kristal, minyak ,dsb.

•Ukuran sel idioblas sedikit berbeda dibandingkan

dengan sel-sel di sekitarnya dan tersusun tunggal
atau dalam barisan yang panjang (misalnya latisifer
beruas)
 Letisifer

• Sel idioblas
berukuran
sangat panjang
(contoh
latisifer tidak
beruas)
a. Idioblas penghasil Minyak contohnya pada
Michelia champaca, Mentha, lavandula , Citrus sp.

b. Idioblas penghasil Lendir contohnya pada Hibiscus

rosa-sinensis, Tilia sp.

c. Idioblas penghasil Tanin contohnya pada Psidium

guajava
2. Osmofor

Sel sekresi pada bunga (korola) penghasil esensial oil

sehingga bunga mengeluarkan bau yang harum. Contohnya
pada tumbuhan berbunga familia Orchidaceae, Araceae dll
3. Sel Latisifer merupakan sel penghasil lateks pada sejumlah
besar jenis tumbuhan.
 LATISIFER

Tak Bercabang Bercabang

Tidak
Beranastomosa Beranastomosa

Vinca alba Nerium oleander

Cannabis sativa Fiscus elastica
Allium cepa
Carica papaya Ipomoea batatas
Hevea brasiliensis
Papaver comniforum
 Tipe Latisifer
•Tidak beruas, karateristiknya:
-Berasal dari sel tunggal yang memanjang seiring dengan
pertumbuhan tanaman,
-Kadang-kadang bercabang,
-Tidak bercabang contohnya Vinca alba,Cannabis sativa
-Bercabang : Euphorbia sp., Ficus elastica, Asclepias sp.,
Nerium oleander.
Non articulated
latisifer
 Tipe Latisifer

•Beruas, karakteristiknya:
-Tersusun atas satu seri sel, baik bercabang maupun tidak
bercabang,
-Ujung dari masing-masing sel tetap utuh, berpori.
-Anastomosis atau tidak beranastomosis
-Tidak beranastomosis contohnya Musa sp,
-Beranastomosis : Sonchus sp. , Carica papaya, Hevea
Latex latisifer
 Pada Hevea,
latisifer
umumnya
terdapat pada
kulit batang,
terutama pada
kulit batang
paling dalam,
yang berasal dari
kambium.
 Sekresi Ekstraseluler
• Materi yang akan disekresikan ke luar sel.

-Sekresi endogen, akumulasi materi untuk sekresi

terjadi di ruang antar sel

-Sekresi eksogen, materi disekresikan keluar dari

tumbuhan dan terjadi dalam berbagai struktur
sekretori epidermal.
Sekresi endogen

KELENJAR SEKRESI PADA CANNABIS SATIVA

 Sekresi endogen
Pada tumbuhan terdapat struktur sekresi
khusus yang berupa sel atau
sekelompok sel yang mensekresikan
senyawa-senyawa tertentu, dan terjadi di ruang antar sel.

Sel mengalami lisis dan

mengeluarkan sekret
 Sekresi Ekstraseluler

Materi yang disekresikan secara ekstraseluler,

tersimpan dalam suatu ruang antar sel khusus, yang
terbentuk dari berbagai cara. Terdapat di permukaan
tumbuhan. Sel-selnya berasal dari sel epidermis.
 Kantung Sekresi
Daerah terlokalisasi yang mengandung hasil sekresi.
Terutama terdapat pada batang, daun dan juga buah. Hasil
sekresi bervariasi, tetapi umumnya berupa minyak dan resin,
mis.pada Citrus, Gossypium, Eucalyptus dll.
 Saluran sekresi
Saluran memanjang dan meluas dalam jarak yang cukup jauh
dalam organ mis. Saluran resin pada Coniferae, saluran sekresi
pada tumbuhan Compositae.
 Pembentukan Struktur
Sekresi
Struktur sekresi Kehadiran sel epitel Kantung sekresi yang
dapat digunakan terbentuk secara lisigen
ekstraseluler dapat tidak akan memiliki sel
sebagai penanda asal
terbentuk secara mula pembentukan
epitel sebagai
pembatasnya, karena
Schizogenous atau struktur sekresi kantung/saluran
Lysigenous. secara skizogen. terbentuk secara lisis.
 Kelenjar Schizogen
Kelenjar yang dibentuk pada tahap awal pemisahan dari sel
dan hasil sekresi mengisi rongga yang terbentuk.
Contohnya Pinus menghasilkan resin.

Kehadiran sel epitel dapat digunakan sebagai penanda

asal mula pembentukan struktur sekresi secara skizogen.
 Kelenjar Lisigen
Terjadinya kelenjar dengan penghancuran sel-sel, membentuk
rongga diantara sel-sel sekitarnya dan menyimpan hasil
sekresi didalamnya (lisis:penghancuran), contohnya kulit
Citrus sp.

Kantung sekresi yang terbentuk secara lisigen tidak akan

memiliki sel epitel sebagai pembatasnya, karena
kantung/saluran terbentuk secara lisis.
 Struktur sekresi pada tumbuhan Carnivora (Dionaea
muscipula)

Terdapat tiga macam trikoma hanya dua tipe yang

berfungsi sebagai kelenjar sekresi, yaitu :
• 1. Rambut kelenjar pada tepi daun
mensekresikan senyawa yang digunakan untuk
menarik serangga
• 2. Tiga trikom panjang pada masing-masing
belahann daun bukan kelenjar sekresi,menutup
perangkap
• 3. Trikom pada permukaan daun sekretoris
• Menghasilkan enzim untuk mencerna serangga
• Menyerap hasil penguraian
Trikoma
 Contoh dari Sekresi Ekstraseluler

•Rambut kelenjar, rambut gatal (pada Urtica urens ) dan

rambut koloter (menghasilkan zat perekat) pada tunas muda
tumbuhan berkayu)

•Nektarium (kelenjar madu),mensekresikan cairan gula.

Kelenjar nektar, yang merupakan struktur sekresi luar, dapat
ditemukan pada tangkai daun (petiolus), misalnya pada
tumbuhan Passiflora, Ricinus dan Impatiens.

•Osmofor,kelenjar khusus yang mengeluarkan bau harum.

•Hidatoda,kelenjar yang biasanya mengeluarkan air (gutasi).

•Hidatoda,kelenjar yang biasanya mengeluarkan air (gutasi).