Anda di halaman 1dari 10

Commanditer

Vennootschap (CV)
KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Pengertian CV
Para ahli berpendapat bahwa pengertian CV atau persekutuan komanditer
adalah suatu badan usaha yang mempersekutukan modal dananya dari dua
orang atau lebih yang akan terbagi lagi menjadi dua jenis sekutu.

Sekutu aktif ini memiliki hak untuk melakukan semua hal yang berkaitan
dengan kebijakan perusahaan, termasuk perjanjian pihak ketiga. Sekutu aktif
sering disebut sebagai perusahaan pengelola atau Persero.

Sedangkan sekutu pasif adalah sekutu yang menginvestasikan modalnya di


suatu perusahaan. Dengan kata lain, jika perusahaan mengalami kerugian,
mitra pasif tersebut hanya bertanggung jawab atas modal yang
dikandungnya.

.
Perbedaan CV dan PT
Ciri-Ciri CV Seluruh bentuk kebijakan dan
peraturan perusahaan akan dijalankan
secara penuh oleh sekutu aktif.

Setiap sekutu pasif adalah sekutu Setiap sekutu aktif juga seringkali
yang hanya menyetorkan modal disebut sebagai persero kuasa, yang
dalam perusahaan CV. artinya mereka berperan sebagai
sekutu yang memiliki tanggung
jawab penuh atas kelangsungan
hidup perusahaan
Sekutu komanditer juga memiliki status
hukum yang sama seperti halnya seorang
yang menyetorkan modalnya pada suatu
perusahaan, yang nantinya mereka bisa
mendapatkan keuntungan dari modal yang
disetorkannya tersebut
Sifat CV

a. Modal yang sudah disetorkan akan sulit untuk ditarik


kembali
b. Modal yang dibutuhkan tergolong besar karena dibentuk
oleh banyak pihak.
c. Lebih mudah untuk memperoleh suatu kredit pinjaman.
d. Setiap anggota aktif yang ada pada perusahaan CV
memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas, semetara
angota pasif hanya perlu menunggu keuntungan dari laba
perusahaan saja.
e. Perusahaan CV relatif lebih mudah didirikan.
f. Tingkat kelangsungan hidup pada perusahaan CV
tergolong tidak menentu atau sulit diprediksi.
Unsur-Unsur CV

01 Sebagai
02
Sebagai Persekutuan Perdata
Perkumpulan
Kepentingan bersama, kehendak bersama, Perjanjian timbal balik, inbreng dan
tujuan ersama dan kerja sama pembagian keuntungan

03
Sebagai Firma
04
Kekhususan Persekutuan
Komanditer
Menjalankan perusahaan
dengan nama bersama atau
firma dan sebagai tanggung
jawab sekutu
Langkah Mendirikan CV

1. Menentukan 2 pendiri CV
2. Menyiapkan data pendirian CV
3. Membuat akta pendirian notaris
4. Penandatanganan oleh para pendiri notaris
5. Mengurus SKDP (Surat Keterangan Domisili
Perusahaan)
6. Mengurus NPWP
7. Mendaftar ke Pengadilan Negeri
8. Mengurus ijin usaha
9. Mengurus Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
10. Pengumuman ikhtisar resmi
11. Mengurus NIB OSS
Syarat Pendirian CV
1. Pendiri perusahaan ini minimal terdiri dari 2 (dua) orang, selanjutnya disebut Peserta Aktif dan
Pasif.

2. Akta notaris dalam bahasa Indonesia.

3. Pendiri CV harus warga negara Indonesia.

4. Kepemilikan 100% oleh pemilik bisnis lokal berarti partisipasi asing tidak diperbolehkan.
Kelebihan CV Kekurangan CV
~ Kemampuan manajemen dalam perusahaan CV
~Setiap anggota aktif yang ada dalam
lebih besar
perusahaan CV mempunyai tanggung jawab
~ Perusahaan CV lebih mudah dalam
yang tidak terbatas
mendapatkan modal usaha
~ Tidak menentunya kelangsungan hidup
~ Perusahaan CV akan lebih mudah untuk
pada perusahaan CV
berkembang dan pengelolaannya bisa lebih baik
~ Rentan terjadi konflik antar tiap pemodal
~ Resiko kegagalan yang terjadi saat
menjalankan usaha akan ditanggung Bersama-
sama
Terima Kasih!

Anda mungkin juga menyukai