Anda di halaman 1dari 22

April

2022

Persekutuan Komanditer (CV)


dan Firma
Nur Ghufran Azoumy
2009112875
Persekutuan Komanditer (CV)

1
A. Pengertian

• Persekutan Komanditer yang biasa disingkat CV


adalah suatu bentuk badan usaha yang paling banyak
digunakan oleh para pengusaha kecil dan menengah
sebagai bentuk identitas organisasi badan usaha di
Indonesia
• Pengertian CV dijelaskan dalam Pasal 19 KUHD
yaitu perseroan yang terbentuk dengan cara
meminjamkan uang,yang didirikan oleh seseorang
atau beberapa orang persero yang bertanggungjawab
secara tanggung renteng dan satu orang persero atau
lebih yang bertindak sebagai pemberi pinjaman uang.

2
B. Jenis Sekutu
1. Sekutu Komanditer, atau sekutu diam atau sekutu pasif adalah
sekutu yang hanya memasukkan uang atau benda ke kas persekutuan
sebagai pemasukan (inbreng) dan berhak atas keuntungan dari
persekutuan tersebut
2. Sekutu Biasa, atau sekutu aktif/sekutu kerja/sekutu komplementer
adalah sekutu yang menjadi pengurus persekutuan,yang dimana
sekutu inilah yang aktif menjalankan perusahaan dan hubungan
hukum dengan pihak ketiga

3
• Para Pendiri CV haruslah WNI dan pemilikan
perseroan 100% dimiliki pengusaha lokal.

C. Pendirian CV
• Setiap pendirian harus dibuat dengan akta
otentik dan dilakukan oleh notaris yang
berwenang di wilayah RI.
• Yang pertama kali harus dilakukan adalah
Sama dengan pendirian PT,yaitu minimal 2 orang menetapkan kerangka anggaran dasar sebagai
yaitu sebagai pendiri sekaligus bertindak sbg acuan untuk dibuatkan akta otentik sbg akta
pemilik yang terdiri dari persero aktif dan pasif pendirian oleh notaris yang berwenang

4
Hal- hal yang diperhatikan dalam pendirian persekutuan komanditer atau CV adalah
sebagai berikut:

Pendiri Perseroan Nama Perseroan


• Minimal 2 orang • Kesamaan nama perseroan diperbolehkan karena
• Para pendiri dapat diangkat menjadi salah satu tidak diatur secara khusus oleh UU
pengurus baik direktur atau komisaris,dan jikan • Kedudukan harus berada di wilayah RI dengan
dari keduanya lebih maka dapat diangkat menyebutkan kota/kabupaten sbg tempat usaha
menjadi direktur utama atau komisaris utama. atau kantor pusat.

5
Maksud dan tujuan serta kegiatan Modal perseroan
usaha
• Dapat melakukan kegiatan usaha yang sama atau • Di dalam Anggaran Dasar CV (akta pendirian)
berbeda,bersifat khusus atau umum sesuai tidak disebutkan besarnya jumlah modal
kehendak pendiri.Namun ada juga bidang usaha dasar,modal ditempatkan atau modal disetor
yang hanya dilaksanakan dengan ketentuan • Penyebutan besarnya modal dapat dicantumkan
harus berbadan hukum PT. dalam SIUP (surat izin usaha perdagangan) atau
• Menyediakan informasi mengenai maksud dan izin operasional lainnya.
tujuan serta kegiatan usaha perseroan.

6
Pengurus perseroan Hak dan Kewajiban
• Pesero aktif adalah orang yang mempunyai • Dalam akta pendirian ditentukan pula hak dan
tanggungjawab penuh untuk mengelola kewajiban masing masing sekutu,serta tanggung
perusahaan dengan jabatan sebagai direktur jawab yang melekat pada masing masing sektu.
• Pesero pasif adalah orang yang mempunyai • Dengan demikian,maka setiap sekutu memiliki
tanggungjawab sebatas modal yang ditempatkan hak dan kewajiban yang apabila dilanggar akan
dalam perusahaan,yaitu sebagai pesero memiliki konsekuensi tanggung jawab yang
komanditer. besar atau tidak terbatas sampai kepada harta
pribadi para sekutu.

7
Pengaturan ini dimaksudkan,apakah
digunakan untuk penambahan modal dsb
harus diatur terperinci agar tidak
Pembagian Keuntungan dan menimbulkan persoalan di kemudian hari
Kerugian Persekutuan antar para sekutu.

 Setelah akta pendirian dibuat,maka yang


Pengaturan ini dimaksudkan,apakah
digunakan untuk penambahan modal harus dilakukan adalah melengkapi pendaftara
dan perizinan yang harus dimiliki untuk dapat
dsb harus diatur terperinci agar tidak
melakukan kegiatan usaha,seperti domisili
menimbulkan persoalan di kemudian
perusahaan,NPWP,SPPKP,pendaftaran ke
hari antar para sekutu
pengadilan negeri setempat,SIUP atau izin
usaha lainnya,dan TDP

8
D. Status Hukum CV

• Pada umumnya dalam praktik yang berlaku di


Indonesia,orang berpendapat bahwa persekutuan
komanditer bukan perusahaan yang berbadan hukum,
• Meskipun unsur dan syarat materil menjadi badan
hukum telah dipenuhi persekutuan komanditer,tetapi
oleh karena belum adanya unsur pengakuan atau
pengesahan dari pemerintah,maka persekutuan
komanditer belum dapat diakui sebagai perusahaan
yang berbadan hukum

9
E. Hubungan Intern di antara
para sekutu
Hubungan intern adalah hubungan diantara
sekutu biasa dan sekutu komanditer.
• Sekutu biasa memiliki kewajiban untuk memasukkan uang
atau barang atau tenaga kerja ke dalam perusahaan.Mereka
menanggungjawab yang tak terbatas atas kerugian yang
diderita dalam usahanya
• Sekutu komanditer hanya memasukkan uang atau barang
saja ke dalam kas persekutuan dan juga bertanggung jawab
sebesar pemasukan atau modal yang disetor
• Pembagian keuntungan dan kerugian baiknya diatur dalam
Anggaran Dasar persekutuan,apabila tidak ada
pengaturannya,maka harus diberlakukan ketentuan pasak
1633 dan 1634 KUH Perdata

10
F. Hubungan Ekstern sekutu • Terdapat masalah yang erat kaitannya
dengan pihak ketiga dengan CV yaitu kewenangan mewakili
persekutuan,tanggung jawab pribadi
Yang berhak mengadakan hubungan dengan sekutu dan menyangkut persoalan
pihak ketiga hanyalah sekutu biasa pemisahan kekayaan persekutuan
komanaditer yang bersangkutan

11
G. Pertanggungjawaban Hukum CV
Dalam melangsungkan kegiatan usahanya,aktivitas bisnis CV dilakukan oleh pesero aktif.Bahkan
jika ditarik lebih jauh,pesero komplementer ini juga dapat dimintakan tanggung jawab secara
tanggung renteng atas perikatan-perikatan perseroannya
 Namun disisi lain pesero komanditer tidak bisa terlibat menjalankan aktivitas perusahaan ( pasal
20 KUHD) yang implikasinya pesero komanditer ini tidak perlu memikul beban kerugian yang
jumlahnya lebih besar dari modal yang disetorkannya ke perusahaan.Namun jika terbukti ikut
menjalankan kegiatan perusahaan yang mengakibatkan kerugian maka pesero komanditer ikut
bertanggung jawab secara tanggung renteng terhadap semua utang dan perikatan perseroan
tersebut (pasal 21 KUHD)

ADD A FOOTER 12
Dalam perkembangannya,terdapat beberapa bentuk persekutuan komanditer

• Pertama , CV murni.merupakan bentuk sederhana dan hanya terdapat


satu pesero komplementer dan beberapa pesero komanditer
• Kedua CV campuran,bentuk ini biasnaya terjadi apda persekutuan
firma yang sedang membutuhkan tambahan modal.Pihak yang mau
memberikan modal bertindak sbg pesero komanditer,sementara pesero
firma scr otomatis menjadi pesero komplementer
• Ketiga CV bersaham,perseroan menerbitkan saham dengan tujuan
untuk memudahkan penarikan kembali modal yang disetorkan.Tiap
pesero komplementer dan komanditer memegang saham yang tidak
dapat diperjualbelikan.
ADD A FOOTER 13
H. Berakhirnya Persekutan Komanditer
• Mengingat persekutuan komanditer pada hakikatnya adalah
persekutuan firma (pasal 20 KUHD) dan persekutuan firma adalah
persekutan perdata (pasal 16 KUHD) maka aturan berakhirnya
persekutuan komanditer disamping tunduk pada pasal 1646-1652
KUH Perdata ditambah lagi pasal 31-35 KUHD.
• Jika CV bubar,maka sekutu komplementer berwenang melakukan
likuidasi,kecuali ditentukan lain dalam perjanjian.jika setelah likuidasi
terdapat sisa harta CV,maka dibagikan kepada semua sekutu sesuai
pemasukan masing-masing

ADD A FOOTER 14
Persekutuan dengan Firma
Firma (Fa)

15
A . Pengertian
Menurut pasal 16 KUHD,Fa adalah persekutuan
perdata yang didirikan untuk menjalankan perusahaan
dengan nama bersama
• Dengan demikian,Fa adalah persekutuan perdata khusus,yang
kekhususannya terletak pada 3 unsur mutlak sebagai
tambahan persekutuan perdata
1. Menjalankan perusahaan (pasal 16 KUHD)
2. Dengan nama bersama atau firma (pasal 16 KUHD)
3. Tanggung jawab sekutu bersifat pribadi untuk keseluruhan
(pasal 18 KUHD)

16
• Menurut pasal 22 KUHD,persekutuan firma harus didirikan
dengan akta otentik,tetapi ketiadaan akta tsb tidak boleh
dikemukakan sbg dalih yang dpt merugikan pihak ketiga

B . Pendirian Firma
• Dengan demikian,pada dasarnya fira sudah ada dengan adanya
kesepakatan di antara pemilik terlepas bagaimana cara
mendirikannya.Pasal 23 KUHP,segera setelah akta
dibentuk,maka harus didaftarkian di pengadilan negeri dimana
firma berkedudukan
Sebenarnya tidak terikat pada bentuk tertentu.Ia
dapat didirikan secara lisan atau tertulis baik dengan• Firma bukan badan hukum,hanya saja ada bbrp hal yang harus
dipatuhi yaitu pengurusan surat ijin usaha dari kantor
akta otentik ataupun akta bawah tangan. perindustrian dan perdagangan setempat serta mendafarkannya
sesuai UU No.3/1982

17
C . Status Hukum Fa
Pada umumnya,firma dikatakan sebagai
perusahaan bukan berbadan hukum
• Syarat badan hukum:
1. Adanya harta kekayaan yang terpisahya yakni harta
perusahaan dengan harta pribadi para sekutu
2. Kepentingan yang menjadi tujuan adalah kepentingan
bersama
3. Ada bbrp orang sbg pengurus badan tsb
• Firma sudah memenuhi syarat tersebut,namun tidak ada
pengesahan dari negara

18
D . Tanggung jawab sekutu
Dapat dibedakan menjadi tanggung jawab
intern dan ekstern
• Tanggung jawab intern sekutu seimbang dengan
pemasukannya
• Tanggung jawab ekstern (pasal 18 KUHD) adalah tanggung
jawab secara pribadi untuk keseluruhan,artinya setiap sekutu
bertanggung jawab atas semua perikatan
persekutuan,meskipun dibaut sekutu lain termasuk perikatan
yang timbul karena perbuatan melawan hukum

19
E . Pembubaran dan Pemberesan
• Karena persekutuan firma sebenarnya persekutuan perdata,maka mengenai
bubarnya berlaku ketentuan pasal 1646-1652 KUHPerdata + 31-35 KUHD
• Mengenai persoalan siapa yang harus ditunjuk menjadi likuidator Fa tsb dapat
dilihat dari pasal 32 KUHD yang menentukan:
1. Harus dilihat ketentuan2 dalam perjanjian pendirian
2. Jika tidak terdapat,sekutu2 wajib melakukan pemberesan
3. Dapat ditentukan 1 atau bbrp org bukan sekutu bertindak sebagai likuidator
4. Para sekutu bersama sama dengan suara terbanyak menunjuk sekutu yang bukan
pengurus untuk melakukan pemberesan
5. Kalau tak didapatkan suara terbantak,sekutu2 dpt meminta bantuan pengadilan
untuk menetapkan likuidator
20
THANK YOU!
Nur Ghufran Azoumy

Anda mungkin juga menyukai